[PUISI] Cara Lain

Perihal rasa yang dipermainkan

Kilatnya waktu berganti
Kenyataan masih ada luka yang tersemat
Derap langkahmu tak bisa ku acuh
Aku menjadi perihal rasa yang dipermainkan

Adanya dia kau memilih jalan berbeda
Adakah cara lain tuk bersama?
Menuai hasrat yang sama
Tapi, kau ambil cara lain dengan egomu

Pelik yang terlampau pedih terpikul
Penasaran kerap hadir bersemayam
Mengapa dia?
Ku terpikuk lemah, tahu upaya cara lainmu

Baca Juga: [PUISI] Curiga

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ria Awe Photo Verified Writer Ria Awe

"Ketika mulut tak sanggup berkata, menulislah biarkan hati yang berbicara." IG @riaawe21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya