[PUISI] Tabu

Kebersamaan dulu menjadi tabu bagi cinta kita

Dulu kita bersama
Dulu kita bergurau kocak
Tapi, bisikan angin terus menerpa rasa ini
Duka lara yang teramat pedih sukar untuk kuterima

Kenyataannya cinta kita tabu
Tercekat aku hanya bisa merengkuh cinta ini tanpa arah
Kebersamaan yang kita lalui
Tak bisa menutup perbedaan cinta dan keyakinan kita

Keinginan bersama selamanya kandas, begitu juga dirimu
Tawamu, senyummu melukis hariku yang terasa kosong
Kini, hanya namamu yang akan terpatri dalam hatiku
Dan menjadi tabu bagi cinta kita tanpamu, tanpa arah

Baca Juga: [PUISI] Dirimu Salah Orang

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ria Awe Photo Verified Writer Ria Awe

"Ketika mulut tak sanggup berkata, menulislah biarkan hati yang berbicara." IG @riaawe21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya