[PUISI] Ratapan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap bayanganmu menyapaku
Hati tergerak berotasi kembali ke silam waktu
Aku kaku berdiri tanpa pijakan
Hanya sesenggukan meratapi kehilangan
Aku mengerti setiap angan yang aku bangun
Hanya berujung lamunan
Ringkih dan letih menghiasi cinta putih
Harapan tanpa jawaban
Kisah kita selesai bahkan sebelum sempat dimulai
Sesaat kupegang erat jemariku
Menahan sepi, sedih, lara, dan kecewa
Memaksa sadar bahwa tak semua keinginan mendapat jawaban
Baca Juga: [PUISI] Sajak Kereta Api
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.