[PUISI] Ketika Kau Tiada

Kesendirian yang menyakitkan

Ketika hujan malam
Kau serupa ribuan rintik air
Dan aku serupa tanah basah


Yang kau serang tanpa aba-aba,
Yang aku kenang tiba-tiba

Suara guntur menggema
Kau menghiasi kota Jakarta
Dan aku selalu pasrah dengan apa yang aku terima

Melepaskan kenangan kita,
Menyatakan bahwa kau telah tiada

Menyendiri ini menyenangkan
Bahwa kau bisa saja datang saat hujan
Dan aku selalu menunggunya setiap malam.

Kesendirian yang selalu bertahan,
Kesendirian yang selalu menyakitkan

Baca Juga: [PUISI] Aku Ingin Jadi Selebgram

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Rizky Mauladi Photo Verified Writer Rizky Mauladi

Bukan siapa - siapa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya