[PUISI] Perempuan dalam Ingatan

Perempuan yang malang

Dari punggung pegunungan
Bilur embun dan pohon rindang
Kau masih saja masuk dalam ingatan
Meluapkan pikiran yang kelam

Dari mata memandang
Langit biru tanpa awan
Kau masih saja menjadi perempuan yang kusayang
Membayangi rasa yang terpendam

Ada yang tetap tidak terucapkan
Meskipun masih dalam genggam
Perempuan yang malang
Selalu bisa menggapai rasa yang telah kukubur dalam

Tidak kah kau ingin mengerti?
Langit saja selalu ingin dimengerti
Menjadi sedikit berarti
Dalam rindu yang tak berarti

Baca Juga: [PUISI] Sinyal Hati 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Rizky Mauladi Photo Verified Writer Rizky Mauladi

Bukan siapa - siapa

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Chalimatus Sa'diyah

Berita Terkini Lainnya