[PUISI] Bidak Kehidupan

Hebat! Kata yang selalu terlontar untuknya
Semua mendekatinya karena kesempurnaan yang dimilikinya
Semua yang ada pada dirinya adalah yang terbaik
Ya, dialah si nomer satu yang jarang gagal

Pencapaian yang luar biasa
Latar belakang yang mendukung
Bahkan masa depan yang menjanjikan
Ya, dialah yang mencapai kesuksesan di usia muda

Tapi, ada raut kesedihan pada wajahnya
Ada rasa iri di pelupuk matanya
Hingga rasa kesepian yang yang terasa darinya
Ya, dialah yang tak bisa aku baca isi hatinya

Tapi siapa sangka, sungguh tak terduga
Si pintar yang menyadari rasa penasaranku datang menghampiri
Dia tersenyum, namun perkataannya sungguh menyayat hati
Ya, ternyata dia adalah 'bidak kehidupan' yang diciptakan orangtuanya

Baca Juga: [PUISI] Berserah Bukan Menyerah