[PUISI] Hari Abu Abu

Abu nan kelabu

Sulit untuk ku mengerti
bahwa ternyata kamu membawa arti
waktu yang tak pernah berhenti
kian mengisyaratkan untuk tetap menanti

namun, sepertinya aku tak lagi sama
kalimatmu menggambarkan bahwa aku tak lagi istimewa
hanya seorang teman
yang ternyata tak begitu kamu kenal

aku tak lagi melihat harapan itu
semua telah kau tutupi dengan abu abu
hari demi hari terasa kian kelabu
maaf jika diriku melulu tentang kamu
pun dirimu tak begitu

harus kah aku berhenti?
katakan saja jika itu memang harus
jangan terus bersikap abu abu
seakan aku diperuntukkan untuk menjauh

jangan terus merendah
seakan dirimu tak se istimewa mereka yang ada
seaakan kamu tak lagi istimewa
padahal yang ku tau, dirimu berbeda

kumohon jangan seperti itu...
lihatlah betapa jauh kita telah melangkah
karena aku percaya sebuah hasil tak pernah mengkhianati usaha

Baca Juga: [PUISI] Sebatas Canda 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Vera Noveria Photo Writer Vera Noveria

Ketika sunyi bersinggungan dengan penatnya kehidupan maka lahir lah sebuah tulisan yang jujur tanpa distraksi buatan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya