[CERPEN] Cahaya dalam Kegelapan

Kebahagiaan selalu tersedia jika kita berani menemukannya

Pada suatu malam yang gelap gulita, seorang anak kecil bernama Arian berjalan sendirian di jalanan yang sepi. Di hadapannya, ia melihat sebuah benda bercahaya yang menarik perhatian. Dengan rasa penasaran, Arian mendekati benda tersebut dan menemukan sebuah bola kristal yang terus memancarkan cahaya ke seluruh penjuru.

Saat itu juga, Arian merasakan betapa kedinginan malam itu dan ia memutuskan untuk membawa bola kristal tersebut untuk membantu menemukan jalan pulang. Namun, tak lama kemudian, Arian sadar bahwa bola kristal itu lebih dari sekadar lampu senter. Ia merasakan kehangatan dan kebahagiaan yang memancar dari bola kristal.

Sayangnya, setelah ia merasakan kehangatan bola kristal itu, Arian disergap oleh kegelapan yang semakin mendekat dan membayangi langkah-langkahnya. Ia menjadi takut dan khawatir bola kristal yang digenggamnya akan hilang ditelan oleh kegelapan. Namun, Arian tidak menyerah. Ia menggenggam erat bola kristal itu dan terus berjalan dengan penuh semangat dan tekad.

Bahkan ketika kegelapan makin pekat, Arian tetap tidak menyerah. Ia terus berjalan dengan cahaya yang diselamatkannya itu dan akhirnya berhasil menemukan jalan pulang. Setibanya di rumah, Arian merasakan kebahagiaan yang besar dan ia menyadari bahwa bola kristal itu membawa harapan dan kebahagiaan di dalam hatinya.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Sejak saat itu, Arian selalu membawa bola kristal ke mana-mana dan menjadi terang dalam kegelapan, bahkan ketika ia merasa kehilangan arah atau saat ia kebingungan. Ia merasa bangga dan senang telah menyelamatkan cahaya dari kegelapan dan mempertahankan kebahagiaannya di dalam hati.

Seiring berjalannya waktu, Arian tumbuh menjadi orang yang bijaksana dan berani. Ia menjadi seseorang yang selalu membawa cahaya dalam hidupnya dan menyebarkan kebahagiaan ke seluruh penjuru. Kehadiran bola kristal telah mengajarkannya bahwa ketika segalanya terlihat gelap, cahaya selalu ada untuk menyelamatkan kita dari kegelapan yang menyelimuti.

Akhirnya, Arian menyadari bahwa bola kristal tersebubt adalah sebuah simbol yang mengajarkan kepada kita bahwa kebahagiaan selalu tersedia bagi mereka yang berani menemukan dan menyelamatkannya dari kegelapan yang menghadang.

Baca Juga: [Cerpen] Malang Maling

Simon Dominic Sarumaha Photo Writer Simon Dominic Sarumaha

Penulis Muda

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya