Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakai

Bikin kopi pakai gula apa hayo?

Dalam seni kuliner, kata "gula" mengacu pada sukrosa yang mengkristal yang berasal dari tebu atau bit gula. Secara kimiawi sukrosa adalah disakarida, sama seperti maltosa (yang berasal dari biji-bijian) dan laktosa (yang berasal dari susu).

Gula memberikan rasa manis dan juga melakukan sejumlah fungsi menarik dalam masakan. Misalnya, gula memperlambat pembentukan gluten pada tepung terigu yang berarti makanan yang dipanggang akan cenderung lebih lembut.

Gula juga berubah menjadi cokelat (alias karamelisasi) saat dipanaskan sehingga gula mampu memberi warna pada makanan yang dipanggang.

Meskipun tidak ada sistem pelabelan standar untuk gula, tapi kamu bisa mengklasifikasikan gula berdasarkan ukuran butirannya dan/atau tingkat pemurnian yang dilakukan. Apa saja ya?

1. Gula pasir putih

Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakaiipsingredis.com

Gula pasir putih adalah bentuk gula yang paling umum dan yang paling sering digunakan oleh sebagian besar pembuat roti rumahan. Gula pasir putih dibuat dari tebu dan merupakan gula pilihan untuk segala hal. Gula pasir putih memiliki kadar sukrosa 99,5 persen.

Karena sifatnya yang dapat menarik kelembapan, gula pasir dapat membentuk gumpalan jika disimpan dalam waktu lama. Tetapi memecah gumpalan tersebut mudah dilakukan, dan selain itu, gula tidak dapat rusak. Sama seperti garam, umur simpan gula pasir pada dasarnya tidak terbatas.

2. Gula bubuk

Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakaifarmdrop.com

Gula bubuk atau gula manisan merupakan gula pasir putih yang telah digiling menjadi bubuk yang sangat halus. Karena mudah larut, gula bubuk digunakan secara luas dalam pembuatan permen dan untuk membuat frosting dan icing (itulah mengapa kadang-kadang disebut icing sugar). Gula bubuk juga biasa digunakan untuk mendekorasi bagian atas kue dan makanan penutup lainnya.

Tidak seperti gula pasir, gula bubuk terdiri dari antara 95 dan 97 persen sukrosa dan 3 sampai 5 persen mengandung tepung maizena untuk mencegahnya menggumpal.

Baca Juga: 5 Tips Agar Gula Gak Mudah Menggumpal atau Lembek, Catat Ya!

3. Gula merah

Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakaiirsugarmarket.com

Gula merah adalah versi gula tebu biasa yang tidak dimurnikan, yang artinya mengandung sejumlah molase dan karamel sehingga memberikan konsistensi lembap. Karena konsistensinya yang basah, gula merah dapat mengandung sejumlah udara, tergantung pada seberapa padatnya udara tersebut. 

Karena kandungan molase yang dimilikinya, gula merah memiliki pH yang cukup rendah sehingga dianggap agak asam. Artinya akan mengaktifkan soda kue saat keduanya digabungkan.

4. Raw sugar

Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakaithesugar-room.com

Raw sugar, kadang disebut gula turbinado atau gula demerara, adalah gula kristal coklat yang kering, bukan basah.

Raw sugar biasanya digunakan untuk mempermanis kopi atau teh, bukan untuk memanggang, meskipun kadang digunakan untuk mendekorasi makanan yang dipanggang. Teksturnya kasar dan gula mentah telah dimurnikan lebih sedikit daripada gula pasir putih, tetapi mengandung lebih sedikit molase dibandingkan gula merah biasa.

5. Decorator sugar

Food 101: 5 Tipe Gula yang Wajib Kamu Tahu, Jangan Salah Pakaimccormick.com

Gula yang digunakan untuk dekorasi memiliki banyak nama, termasuk gula pasir, gula mutiara, dan biji gula. Beberapa berwarna putih kusam, beberapa transparan, dan lainnya tersedia dalam hampir semua warna yang bisa dibayangkan.

Tekstur kristal mereka memberi mereka karakteristik yang renyah, yang membuatnya sempurna untuk mendekorasi kue, pai, dan cake. 

Itulah perbedaan lima jenis gula yang harus kamu ketahui. Nah kalau mau bikin teh manis kira-kira pakai gula jenis apa ya?

Baca Juga: 10 Makanan yang Mengandung Gula Paling Tinggi, Rawan Terkena Diabetes

Anastasia Jaladriana Photo Verified Writer Anastasia Jaladriana

Moonlight bae.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya