7 Kesalahan Sepele yang Bikin Kita Gagal Turunkan Berat Badan, Setuju?

2. Membuat begitu banyak perubahan sekaligus

Unsplash.com/Camille Dollins

Bagi orang yang baru memutuskan diet, mereka akan sangat semangat di minggu-minggu pertama. Olahraga terus-menerus secara intens dan membatasi semua makanan. Tapi, semangat yang seperti ini justru bisa menjadi senjata makan tuan, ketika target yang dibuat tak terpenuhi.

Banyak orang berpikir bahwa berat badan dapat turun dalam semalam atau bahkan sepekan. Padahal, berat badan juga tidak naik begitu saja dalam semalam. Menurunkan berat badan butuh konsistensi sepanjang waktu.

Ubahlah kebiasaan dalam satu waktu. Ketika kamu yakin bisa menjalaninya, maka tambahlah kebiasaan baru lainnya yang menyehatkan.

Contohnya:

• daripada langsung berhenti makan junk food, lebih baik kurangi makan gula dulu. Setelah nyaman dengan kebiasaan tersebut, tambah lagi kebiasaan baru. Misalnya, kurangi makan gorengan.
• yang tadinya ke gym sekali sepekan, tingkatkan jadi 3 kali sepekan. Sebelum berjalan 14 ribu langkah sehari, mulailah dengan 10 ribu langkah dulu. Tingkatkan perlahan-lahan.

3. Takut angkat beban berat

naturallyintense.net

Latihan kekuatan memiliki banyak manfaat secara mental dan fisik buat kamu yang ingin menurunkan berat badan. Tapi, ada juga yang maunya latihan kardio saja. Padahal, latihan kekuatan yang lebih berat akan melepaskan hormon membakar lemak lebih kuat.

Membangun otot tanpa lemak membantu menstimulasi metabolisme dan merubah tubuh menjadi pembakar kalori.

Jadi, cobalah angkat beban perlahan. Jangan takut berat. Kalau bingung harus mulai dari mana, coba konsul dengan personal trainer. Kalau gak mau ke gym, banyak juga jenis latihan kekuatan yang bisa kamu coba di rumah.

4. Memandang olahraga sebagai tugas

Unsplash.com/Daniel Roe

Setiap kegiatan yang kita lakukan, pasti ada masa bosannya. Tak terkecuali olahraga. Kalau kamu gak suka melakukannya, maka fitness goal kamu juga akan gagal.

Sebaiknya tentukan jenis olahraga yang cocok denganmu, jangan memaksakan diri untuk mengikuti jenis workout yang sedang populer. Yang penting, tubuhmu terus bergerak.

5. Terobsesi dengan angka di timbangan

cloudfront.net

Keberhasilan olahraga kamu gak bergantung pada turunnya beberapa kilogram yang terpampang di timbangan. Apalagi kalau kamu selalu menimbang berat badan setiap hari, maka kamu akan melihat angka yang naik-turun. Hal ini akan membuatmu stres.

Padahal, berat badan bisa naik dan turun karena beragam alasan sesuai siklus menstruasi, hidrasi, dan bahkan otot yang berhasil kamu kembangkan.

Sebaiknya timbang berat badanmu sepekan atau sebulan sekali saja. Cobalah pengukuran yang lain juga, misalnya berapa sentimeter lingkar pinggang yang berhasil kamu kurangi. Dan lihat apakah baju kamu jadi lebih fit di badan. 

6. Kurang tidur

Unsplash.com/Teresa Curella

Banyak orang yang kurang tidur dan beranggapan bisa mereka ganti di keesokan harinya. Padahal gak bisa. Kurang tidur bisa menjadi bencana dalam menurunkan berat badan. Kalau kamu kurang tidur, tubuh akan menghasilkan kortisol atau yang dikenal hormon stres. Kortisol ini akan meningkatkan level lapar dan keinginanmu untuk makan yang manis-manis.

Sebaiknya kamu tidur 7-8 jam per hari adalah prioritas utama. Gak bisa dinego. Karena, dengan tidur yang cukup, kamu akan merasa lebih seimbang, tenang, dan siap utuk mencapai tujuanmu. 

7. Berpikir bahwa kalori yang lebih sedikit akan lebih baik

Unsplash.com/Stanley Dai

Diet kalori rendah bukanlah cara menurunkan berat badan jangka panjang. Sedangkan untuk berolahraga, kamu butuh energi. Dan untuk mendapatkan energi, kamu harus makan dengan baik.

Sebaiknya tetaplah makan tiga kali sehari dengan makanan bernutrisi. Ingat, jangan terlalu banyak makan gula, dan perbanyak sayur ya.

Sebenarnya, menurunkan berat badan sebenarnya tidaklah sulit. Kuncinya cuma satu, konsisten. Sudah siap melakukannya?