6 Bahan Alami yang Terbukti Memiliki Sifat Antivirus, Cegah Penyakit!
unsplash.com/Luigi Pozzoli
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Virus adalah agen mikroskopis yang mereplikasi dalam sel-sel tubuh dan bertanggung jawab dalam berbagai jenis infeksi dan penyakit, termasuk cacar air, AIDS dan flu biasa. Penting untuk kamu ketahui bahwa infeksi virus tidak dapat diatasi dengan obat antibiotik. Infeksi virus ini tergantung pada sistem kekebalan tubuh. Sehingga, diet dapat dipercaya dapat membantu mencegah atau mengobati masalah yang disebabkan oleh virus.
Melansir dari Healthline dan Livestrong, berikut beberapa bahan alami yang terbukti memiliki sifat antivirus dan dapat meningkatkan sistem imun sehingga mampu menangkal serangan virus pada tubuh.
1. Bawang putih
organicfacts.netBawang putih adalah bahan alami yang populer untuk mengatasi beragam masalah, termasuk infeksi virus. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Clinical Medicine and Research terhadap 23 orang dewasa dengan kutil yang disebabkan oleh human papillomavirus (HPV), peneliti mengaplikasikan ekstrak bawang putih ke daerah yang terkena dampak dua kali sehari. Dan hasilnya adalah bawang putih mampu menghilangkan kutil pada seluruh peserta setelah 1-2 minggu pengobatan.
Selain itu, menurut penelitian yang diterbitkan dalam Avicenna Journal of Phytomedicine mencatat bahwa bawang putih kemungkinan memiliki aktivitas antivirus terhadap influenza A dan B, HIV, HSV-1, pneumonia virus, dan rhinovirus, yang menyebabkan flu biasa. Penelitian yang lain menunjukkan bahwa manfaat ini dimungkinkan lantaran bawang putih dapat meningkatkan respons sistem kekebalan dengan merangsang sel-sel kekebalan pelindung, yang dapat melindungi terhadap infeksi virus.
2. Rosemary
unsplash.com/Luigi PozzoliRosemary merupakan salah satu bahan yang sering digunakan dalam memasak. Akan tetapi selain itu, rosemary juga memiliki efek terapeutik karena tanaman ini mengandung banyak sekali senyawa, termasuk asam oleanolic.
Asam oleanolic sendiri telah menunjukkan aktivitas antivirus terhadap virus herpes, HIV, influenza, dan hepatitis. Selain itu, ekstrak rosemary juga telah menunjukkan efek antivirus terhadap virus herpes dan hepatitis A, yang memengaruhi hati.
3. Sup ayam
backtothebooknutrition.comPerubahan gaya hidup dapat membantu mengelola, mencegah, dan mengobati infeksi yang berkaitan dengan saluran pernapasan atas. Menurut Hall Health Medical Care Center di Seattle, mengonsumsi sup ayam telah terbukti mengurangi peradangan, meningkatkan hidrasi sesuai kebutuhan, dan memerangi hidung tersumbat yang terkait dengan infeksi saluran pernapasan atas.
Untuk mengurangi atau mencegah infeksi virus yang mengakibatkan pembengkakan dan sumbatan, konsumsilah sup berbasis kaldu secara teratur atau ketika kamu mulai merasakan adanya gejala masalah pernapasan. Hindari sup krim atau yang sejenis, lantaran jenis sup tersebut sering mengandung lemak jenuh atau trans dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyakit lainnya. Jadi, konsumsilah sup kaldu yang mengandung beragam sayuran.
Editor’s picks
Baca Juga: 6 Makanan Super Sehat Ini Dapat 'Menyelamatkan' Hidupmu Lho!
4. Jahe
medicalnewstoday.comProduk jahe sudah sejak lama populer sebagai obat tradisional untuk berbagai masalah. Jahe telah terbukti memiliki aktivitas antivirus yang mengesankan berkat kandungan senyawa antivirusnya yang kuat. Penelitian yang dipublikasikan dalam Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences menunjukkan bahwa ekstrak jahe memiliki efek antivirus terhadap avian influenza, RSV, dan feline calicivirus (FCV), yang sebanding dengan norovirus manusia.
Selain itu, senyawa spesifik dalam jahe, seperti gingerol dan zingerone, telah dimanfaatkan untuk menghambat replikasi virus dan mencegah virus memasuki sel inang.
5. Probiotik
Wideopeneats.comProbiotik adalah bakteri sehat yang ditemukan dalam berbagai makanan yang bertindak mirip dengan bakteri yang secara alami ada di dalam tubuh. Menurut University of Maryland Medical Center, probiotik meningkatkan kesehatan pencernaan dan kekebalan tubuh bagi mereka yang mengalami infeksi virus parah, seperti virus hepatitis.
Beberapa makanan yang termasuk sumber probiotik yang baik adalah yogurt, kefir, buttermilk, produk kedelai yang difermentasi, asinan kubis, dan acar. Untuk mengurangi atau mencegah masalah pencernaan yang terjadi akibat infeksi virus, konsumsilah berbagai sumber makanan yang mengandung probiotik secara teratur.
6. Ginseng
verywellhealth.comGinseng adalah akar tanaman dalam keluarga Panax. Ginseng sudah lama digunakan dalam pengobatan Tiongkok tradisional, dan telah terbukti sangat efektif dalam melawan virus. Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Molecular Medicine yang melibatkan hewan sebagai objek percobaan, didapatkan hasil bahwa ekstrak ginseng merah Korea telah menunjukkan efek signifikan terhadap RSV, virus herpes, dan hepatitis A.
Selain itu, menurut Journal of Ginseng Research, senyawa dalam ginseng yang disebut ginsenosides memiliki efek antivirus terhadap hepatitis B, norovirus, dan virus coxsackie, yang berhubungan dengan beberapa penyakit serius, termasuk infeksi otak yang disebut meningoencephalitis.
Demikian tadi beberapa bahan alami yang terbukti memiliki sifat antivirus. Selain perbanyak mengonsumsi makanan di atas, jangan lupa juga terapkan pola hidup sehat agar tubuh tetap sehat dan dapat menangkal virus secara maksimal.
Baca Juga: 5 Makanan yang Baik Disantap Setelah Melahirkan, Sehat-sehat Semua!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
