Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! 

Mana kuliner khas Yogyakarta yang jadi favoritmu?

Oktober adalah bulan istimewa bagi kota yang sama istimewanya, yaitu Yogyakarta. Kota sejuta pesona ini baru saja merayakan hari jadi ke 264 tahun.

Ngomongin soal Yogyakarta, sudah gak asing lagi pastinya dengan cita rasa gudeg. Berciri khas, gudeg menjadi salah satu kuliner yang mempunyai banyak penggemar. Makanan berbahan nangka muda ini biasa disantap bersama telur pindang, sambal goreng krecek, atau opor ayam.

Selain gudeg, berikut ini ada tujuh kuliner khas Yogyakarta yang juga memiliki banyak penggemar. Apakah kamu termasuk penggemar salah satunya?

1. Satai kere 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/nyicip.makan

Dalam bahasa Jawa, kere berarti miskin. Bukan berarti setelah makan ini menjadi miskin. Satai berbumbu kacang ini berbahan dasar lemak sapi. Walaupun bukan dari daging, tak mengurangi kecintaan penggemar pada satai kere.

Seperti umumnya satai, kuliner tusuk ini dilengkapi pula dengan irisan lontong atau ketupat. Satai kere yang cukup populer di Yogyakarta terletak di Pasar Beringharjo.

2. Satai klatak 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/nglathak

Masih seputar satai, nih! Tapi kali ini adalah satai klatak. Satai ini terbuat dari daging kambing yang usianya masih muda. Uniknya, bumbu pembakaran satai sangat sederhana yaitu hanya mengoleskan dengan garam.

Keunikan berikutnya yang dimiliki satai klatak terletak pada ukuran potongan daging yang sedikit besar serta pelengkapnya berupa kuah gulai yang maknyus banget!

3. Mi des 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/miedes_bumantan

Selain mi jawa, ada mi des yang lezatnya meluluhkan lidah. Mi ini dapat disajikan berkuah maupun goreng. Mi untuk membuat mi des juga terbuat dari tepung tapioka sehingga terasa sekali tekstur kenyalnya.

Ciri khas dari mi des yaitu memiliki cita rasa gurih dan pedas segar dari merica, serta aroma sedap ebi yang membangitkan selera.

Baca Juga: Rasa Autentik, 5 Tempat Kuliner di Yogyakarta Ini Wajib Kamu Datangi

4. Mangut lele 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/mangutlele_mbahmarto

Mangut lele Mbah Marto, nama kuliner mangut lele termasyur di Yogyakarta. Banyak penggemar baik dari dalam maupun luar kota menjangkau kediaman Mbah Marto untuk menikmati pedasnya mangut lele yang bikin banjir keringat.

Kuliner berbahan dasar lele ini sebelumnya digoreng terlebih dahulu dan disajikan bersama kuah santan pedas. Pencinta makanan pedas, kurang afdal berkunjung ke Yogyakarta tidak mencicipi kuliner ini.

5. Ayam goreng kalasan 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/ayamkalasanmasnok

Kalasan, Sleman adalah tempat yang tepat untuk menikmati gurihnya ayam goreng bersama lalapan dan sambal. Menikmati kuliner asli dari wilayahnya langsung, hal yang tak pernah dilewatkan oleh penggemar ayam goreng kalasan.

Perbedaan ayam goreng ini dengan ayam khas Nusantara lainnya yaitu terletak pada bumbu serta cara memasak. Yang mana, ayam direbus terlebih dahulu dengan bumbu serta air kelapa. Baru kemudian digoreng hingga warnanya cokelat keemasan.

6. Soto lenthok 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/soto_pak_parman

Yogyakarta juga punya soto, lho! Namanya soto lenthok. Lentok sendiri adalah serupa dengan perkedel namun terbuat dari ketela yang ditumbuk. Keberadaan lenthok inilah yang membedakannya dengan soto khas Nusantara lainnya.

Pelengkap soto lenthok terdiri dari daging ayam suwir, tauge dan sohun. Terkadang pula diberi irisan telur rebus supaya lebih menggoda.

7. Oseng-oseng mercon 

Selain Gudeg, 7 Kuliner Yogyakarta Ini Juga Punya Banyak Penggemar! instagram.com/osengosengmalamminggu

Karena pedasnya cukup menantang, oseng-oseng mercon selalu bikin lidah penasaran sebelum mencobanya. Setelah kenikmatannya pernah mampir di lidah, followers kuliner ini pun bertambah.

Oseng-oseng mercon terbuat dari potongan tetelan atau koyor pada sapi yang dimasak dengan banyak cabai. Malam hari adalah best time untuk menikmati oseng-oseng mercon dengan hangatnya sepiring nasi putih plus teh hangat.

Itu tadi tujuh kuliner khas Yogyakarta yang memiliki banyak penggemar selain gudeg. Buat kamu yang baru pertama kali ke Yogyakarta dan bingung mau mencoba makanan apa setibanya di kota ini, kuliner yang memiliki banyak penggemar tadi dapat dijadikan sebagai referensi.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Yogyakarta, Keren dan Estetik!

Tifani Topan Photo Verified Writer Tifani Topan

(Food & Travel Enthusiast) Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya