Pencinta Kopi Merapat, 8 Tips Mengonsumsi Kopi yang Sehat bagi Tubuh

2. Tidak menambahkan gula pada kopi

ilustrasi kopi (pexels.com/Jessica Lewis Creative)

Kopi itu sendiri adalah minuman yang sehat. Namun, kopi bisa menjadi minuman yang kurang baik untuk kesehatan jika kamu menambahkan gula ke dalamnya. Gula sendiri bisa dibilang salah satu bahan terburuk dalam diet modern.

Gula mengandung jumlah fruktosa yang tinggi dan ini bisa menjadi pemicu segala macam penyakit serius, seperti obesitas dan diabetes. Supaya kebiasaan minum kopi kamu tidak membahayakan kesehatan kamu, ada baiknya kamu tidak menambahkan gula pada kopimu.

Jika kamu tidak bisa membayangkan menjalani hidup tanpa pemanis dalam kopimu, maka kamu bisa gunakan pemanis alami seperti stevia atau madu.

3. Pilih merek kopi yang berkualitas, sebaiknya organik

ilustrasi biji kopi (pexels.com/Juan Pablo Serrano Arenas)

Kualitas kopi dapat sangat bervariasi tergantung pada metode pengolahan dan bagaimana biji kopi itu ditanam. Membeli kopi dengan kualitas terbaik sangat disarankan bagi kamu yang hidupnya tidak bisa lepas dari kopi.

Selain itu, disarankan juga untuk membeli kopi organik. Hal ini karena jauh lebih aman ketimbang kopi pada umumnya karena sering disemproti dengan pestisida maupun cairan kimia lainnya. Kopi organik mengandung jumlah pestisida sintetis yang jauh lebih rendah.

4. Hindari minum kopi terlalu banyak 

ilustrasi minum kopi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Asupan kopi dalam jumlah sedang itu sehat. Jadi, jangan sampai kamu terlalu berlebihan dalam mengonsumsi kopi per harinya. Asupan kafein yang berlebihan memiliki berbagai efek samping yang merugikan bagi tubuh (meskipun sensitivitas orang terhadap kafein bervariasi).

Secara umum, Health Canada merekomendasikan untuk tidak melebihi 1,1 mg per pon (2,5 mg per kg) berat badan per hari. Mengingat bahwa rata-rata secangkir kopi mengandung sekitar 95 mg kafein, ini setara dengan sekitar dua cangkir kopi per hari untuk seseorang dengan berat 80 kg.

Baca Juga: 10 Variasi Sajian Kopi dari Berbagai Penjuru Dunia, Ada Kopi Tubruk

5. Tambahkan kayu manis ke kopi

ilustrasi kayu manis (pexels.com/Pixabay)

Kayu manis adalah bumbu dapur lezat yang sangat cocok dengan rasa kopi. Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida pada penderita diabetes. Maka tidak ada salahnya kamu untuk mencoba menambahkan kayu manis pada kopimu. Selain lebih sehat, penambahan kayu manis dapat meningkatkan cita rasa dan aroma pada kopimu. Disarankan untuk memakai kayu manis Ceylon daripada kayu manis Cassia.

6. Hindari krimer rendah lemak atau buatan 

ilustrasi kopi (pexels.com/Decha Huayyai)

Krimer rendah lemak dan krimer buatan komersial cenderung banyak diproses dan mungkin mengandung bahan-bahan yang dipertanyakan. Alih-alih memakai krimer non-susu, coba pertimbangkan untuk menambahkan krim penuh lemak ke kopimu. Hal ini karena bahan makanan alami (minim proses) jauh lebih sehat bagi tubuh.

Produk susu mengandung beberapa nutrisi penting misalnya susu merupakan sumber kalsium yang sangat baik dan dapat mengurangi risiko osteoporosis dan patah tulang

7. Tambahkan kakao ke kopi

ilustrasi bubuk coklat (pexels.com/samer daboul)

Selain kayu manis, masih ada pilihan lain yang bisa kamu tambahkan pada kopimu, yakni kakao. Kakao kaya akan kandungan antioksidan dan memiliki berbagai macam manfaat kesehatan, salah satunya adalah penurunan risiko penyakit jantung.

Coba tambahkan sedikit bubuk kakao ke kopimu untuk menambah rasa. Kamu dapat dengan mudah membuatnya sendiri di rumah dan jangan lupa untuk tidak menambahkan gula tambahan ke dalamnya.

8. Seduh kopi menggunakan kertas filter

ilustrasi kertas saringan kopi (pexels.com/Caio)

Kopi yang diseduh umumnya mengandung kafestol yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Untuk mengurangi, caranya cukup sederhana yakni hanya dengan menggunakan kertas saringan kopi. Menyeduh kopi dengan filter kertas secara efektif dapat menurunkan jumlah kafestol, tetapi tetap menjaga manfaat kafein dan zat antioksidan.

Nah, siapa bilang mengonsumsi kopi tiap hari buruk untuk kesehatan? Asal kita mengonsumsinya dengan cara yang benar dan takaran yang wajar, mengonsumsi kopi dapat membawa dampak baik bagi tubuh. Semoga tips-tips di atas dapat bermanfaat, ya!

Baca Juga: 7 Perbedaan Kopi Robusta dan Arabica, Asal Muasal Beragam Minuman Kopi