5 Serba-Serbi Opor, Kuliner Khas Indonesia Hasil Akulturasi Budaya

2. Opor pertama kali muncul di wilayah pesisir  

Awal mula opor adalah dari daerah pesisir Sumatera dan Jawa (instagram.com/yunitaanwar)

Kuliner kari dan gulai awal mula diperkenalkan di wilayah-wilayah yang pertama tersentuh oleh pengaruh Islam, seperti pesisir Sumatera, Selat Malaka, hingga Jawa. Pola budaya kuliner di wilayah-wilayah tersebut terpengaruh oleh kuliner Arab dan India.

Pengaruh kuliner dari Arab dan India tersebut kemudian dikreasikan menjadi makanan lokal, tak terkecuali opor yang merupakan kuliner hasil akulturasi India dan Arab. Tak ayal opor dapat ditemukan di wilayah yang berakar budaya melayu dan Jawa.

Baca Juga: 10 Tips Membuat Opor Ayam Lebaran yang Sedap dan Gak Mudah Basi

3. Opor tidak hanya dihidangkan saat lebaran, tapi juga saat perayaan imlek  

Opor putih, makanan yang biasa disajikan pada perayaan cap go meh (instagram.com/christabellenanetta)

Opor tentunya identik dengan makanan khas lebaran. Namun ternyata saat perayaan imlek pun opor hadir menyemarakkan meja makan. Terdapat dua jenis opor yang kita kenal, yaitu opor berkuah kuning dan opor berkuah putih kecokelatan.

Opor dengan kuah kuning merupakan kuliner dengan pengaruh budaya India karena penggunaan kunyit yang banyak digunakan di masakan India. Sedangkan opor kuah putih kecokelatan lekat dengan kuliner dari Tiongkok. Opor kuah putih biasanya disajikan berupa lontong cap go meh pada perayaan cap go meh.

4. Variasi opor di berbagai daerah di Jawa  

ilustrasi opor ayam (instagram.com/martha.diniyanti)

Sekarang ini opor yang sering disajikan adalah opor ayam. Tapi tahukah kalian kalau zaman dulu opor ada yang terbuat dari daging bebek? Dahulu, varian opor yang terkenal adalah opor bebek. Kunyit pada opor dipercaya dapat meredam bau amis dari bebek.

Selain itu di Solo terdapat opor yang isinya adalah rebung, sedangkan di Yogyakarta populer dengan opor ayam maupun opor tahu tempe.

Saat ini opor tidak hanya dapat dinikmati saat perayaan besar saja, namun juga bisa dinikmati pada hari-hari biasa.

5. Opor biasanya disajikan dengan berbagai lauk, salah satunya sambal goreng ati  

Makanan pendamping opor membuat opor yang tambah nikmat (instagram.com/helenysm_)

Tak lengkap rasanya bila menyantap opor tanpa didampingi makanan pendamping lain. Sebut saja saat lebaran tiba, opor disajikan bersama dengan ketupat atau lontong, sayur lodeh, sambal goreng ati, dan kerupuk udang.

Tidak jauh beda dengan lebaran, saat cap go meh pun, opor disajikan bersama dengan lontong, sambel goreng ati atau jeroan, dan kerupuk udang. Selain itu, bubuk kedelai, dicang atau parutan kelapa dan kedelai yang dikukus, serta abing atau parutan kelapa yang dimaniskan juga menjadi ciri khas dari lontong cap go meh.

Nah, itulah lima serba-serbi dari opor. Opor yang kaya akan rempah menjadi hidangan yang popular dan banyak disukai oleh masyarakat Indonesia.

Baca Juga: 10 Resep Sajian Spesial Lebaran Khas Indonesia, Gak Cuma Opor Ayam