3 Alasan Unagi Dijual dengan Harga Fantastis di Jepang

Unagi atau ikan sidat air tawar Jepang adalah makanan lezat di Jepang yang telah dinikmati selama ribuan tahun. Namun, harga unagi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Hal ini membuat banyak orang penasaran dan bertanya-tanya mengapa hidangan ini begitu mahal. Apakah rasa unagi begitu enak sampai banyak orang mengantre untuk menyantapnya? Artikel ini akan membahas tiga alasan utama mengapa unagi sangat mahal di Jepang.
1. Populasi ikan sidat Jepang yang menurun
Salah satu alasan utama mengapa unagi begitu mahal di Jepang adalah menurunnya populasi ikan sidat Jepang. Dilansir Nippon, jumlah ikan sidat Jepang terus menurun, menyebabkan kenaikan harga. Hal ini disebabkan kombinasi faktor, termasuk penangkapan ikan berlebihan, hilangnya habitat, dan perubahan arus laut.
Akibatnya, pemerintah Jepang telah mengklasifikasikan ikan sidat Jepang sebagai spesies yang terancam punah, dan sekarang ada peraturan ketat tentang penangkapan dan penjualan belut. Sehingga umumnya ikan sidat yang dikonsumsi harus berasal dari hasil budidaya.
2. Proses persiapan dan penyajian yang rumit
Editor’s picks
Alasan lain mengapa unagi begitu mahal di Jepang adalah persiapan yang rumit diperlukan untuk membuat hidangan ini. Unagi biasanya disiapkan dalam gaya kabayaki, yang melibatkan membelah dan menusuk belut dengan tusukan, memanggangnya di atas arang, dan mengolesinya dengan kecap manis khas Jepang.
Proses ini membutuhkan banyak keterampilan dan perhatian terhadap detail. Sehingga dapat memakan waktu hingga satu jam untuk menyiapkan satu hidangan unagi. Pendidikan yang harus ditempuh oleh koki juga dapat mencapai bertahun-tahun. Akibatnya, biaya tenaga kerja merupakan faktor penting dalam menentukan harga unagi.
Baca Juga: Resep Unagi Terong Ungu, Gak Kalah Enak dari yang Belut
3. Permintaan tinggi dan pasokan ikan sidat yang terbatas
Terakhir, permintaan unagi yang tinggi dan pasokan ikan sidat Jepang yang terbatas juga berkontribusi pada mahalnya harga hidangan ini. Unagi adalah makanan populer di Jepang, dan sering disajikan pada acara-acara khusus seperti pernikahan dan festival. Selain itu, unagi juga diekspor ke negara lain, sehingga permintaan dalam negeri semakin meningkat. Namun, karena populasi ikan sidat Jepang yang menurun dan budidaya yang cukup sulit, pasokan unagi menjadi terbatas, sehingga menaikkan harga.
Unagi sangat mahal di Jepang karena berbagai faktor, termasuk menurunnya populasi ikan sidat Jepang, persiapan yang rumit yang diperlukan untuk membuat hidangan ini, dan tingginya permintaan serta persediaan unagi yang terbatas. Meskipun harganya mahal, unagi tetap menjadi makanan yang populer dan disukai di Jepang, dan merupakan hidangan yang harus kamu coba saat berada di Jepang!
Baca Juga: 5 Olahan Ikan Sidat Unagi, Ikan Khas Jepang yang Rasanya Istimewa
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
