Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Solo

Bikin pengin nambah terus lho!

Bicara soal kuliner malam di Solo, gak lengkap rasanya kalau tidak mampir ke salah satu wedangannya. Jika di Jogja orang mengenal adanya angkringan, Kota Bengawan punya istilah sendiri yakni wedangan.

Wedangan berasal dari kata wedang yang dalam bahasa Jawa yang berarti minuman.Tak jauh berbeda baik angkringan maupun wedangan, sama-sama menyediakan minuman hangat, seperti teh, kopi, dan jahe. Selain itu ada pula nasi bungkus atau biasa disebut nasi kucing, aneka gorengan, serta lauk pauk. Salah satunya ada beragam sate dengan cita rasa yang berbeda-beda dan unik.

Jika kamu makan di wedangan Solo, jangan lupa untuk mencicipi lima sate klasik di bawah ini. Sebelum munculnya aneka sate kekinian seperti sate nugget, jamur krispi, sosis sampai tempura, ada beberapa jenis sate klasik yang sudah lebih dulu ada di setiap tenda wedangan. Bahkan sampai sekarang, keberadaannya masih digemari banyak orang lho.

1. Sate kikil

Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Soloinstagram/bucanfood

Sesuai namanya, sate kikil terbuat dari bahan kikil sapi. Sebelumnya, kikil akan direbus terlebih dahulu hingga empuk, kemudian baru diberi bumbu rempah agar bau amisnya hilang dan rasanya lebih sedap.

Sate kikil biasa dijual dengan harga antara Rp 2 ribu hingga Rp 3 ribu per tusuknya.

2. Sate jeroan ayam

Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Soloinstagram/sateu_lit

Biasanya sate jeroan ayam menggunakan uritan, usus, atau hati dan ampela ayam sebagai bahan dasarnya. Kemudian bahan tersebut dimasak dengan cara direbus bersama bumbu kuning, sampai empuk. Baru deh potong kecil-kecil dan ditusuk dengan tusukan bambu.

Satu tusuk sate jeroan ayam dijual dengan harga Rp 2 ribu sampai Rp 3 ribu.

Baca Juga: 5 Fakta Lezat Sate Klopo, Kuliner Daging Legendaris Khas Surabaya

3. Sate brutu

Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Soloinstagram/dswidjaya

Bagi kamu yang belum tahu, brutu merupakan sebutan bagi bagian belakang ayam, alias pantat ayam. Tapi gak perlu jijik dulu, karena sebelum diolah tentu saja brutu sudah dibersihkan terlebih dahulu. Kemudian direbus bersama bumbu sampai empuk, baru deh ditusuk.

Satu tusuk sate brutu diberi harga Rp 3 ribu sampai Rp 4 ribu dan terdiri dari 5 buah brutu setiap tusuknya.

4. Sate puyuh

Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Soloinstagram/angkringansegosambel

Bisa dibilang, saat pertama melihat jajaran lauk di wedangan, sate ini termasuk menonjol karena bentuknya yang bulat dan berwarna cokelat pekat. Ya, sate puyuh yang dimaksud adalah telur puyuh yang dimasak kecap, kemudian ditusuk menggunakan tusukan bambu. Cita rasanya manis dan gurih.

Tapi meskipun enak dan bikin pengin nambah lagi, kamu perlu membatasi diri ya karena telur puyuh ini memiliki kandungan kolesterol yang lebih tinggi dibanding telur ayam.

Harga satu tusuk sate puyuh antara Rp 3 ribu sampai Rp 4 ribu, untuk 4 butir telur setiap tusuknya.

5. Sate apus

Mengenal 5 Macam Sate Klasik ala Wedangan di Soloinstagram/dapurijo_surabaya

Dalam bahasa Indonesia, apus berarti bohongan. Tapi bukan berarti sate ini menipu ya. Disebut demikian karena sate apus sekilas mirip dengan sate daging sapi. Tapi sebenarnya adalah sate vegetarian yang terbuat dari tepung.

Biasanya sate apus punya cita rasa yang terbilang pedas. Namun meskipun rasanya enak dan bikin nagih, kamu gak perlu takut dompet kosong karena ketagihan sama sate yang satu ini karena sate apus biasanya dijual dengan harga Rp 2 ribu saja.

Itu tadi lima sate klasik ala wedangan Solo yang layak kamu coba. Menurutmu mana nih yang paling juara rasanya?

Baca Juga: 5 Angkringan Legendaris yang Wajib Dikunjungi Saat Berkunjung ke Jogja

Angel Rose Photo Verified Writer Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya