7 Ragam Es Warisan Nusantara yang Siap Bikin Kamu Haus

Es Cendol.

mingcatering.com

Es satu ini pasti tak asing di telinga kalian. Es cendol sudah banyak ditemukan di mana pun. Cendol atau butiran berwarna hijau ini dibuat dari tepung beras dan diberi pewarna hijau. Es cendol disajikan dengan es serut, santan dan gula merah cair. Rasanya yang manis dan gurih ini banyak digemari oleh semua kalangan.

Es Gempol.

travelingyuk.com

Es khas Semarang ini sudah jarang didengar di kalangan masyarakat, bahkan es ini bisa dibilang sudah mulai punah. Isi dari es gempol ini dibuat dari adonan tepung beras, kemudian ditambahkan es, santan dan gula pasir atau gula jawa.

Es Teler.

jajananpinggiran

Umumnya es teler terdiri dari es batu atau es serut, alpukat, nangka, kelapa muda, susu kental manis, sirup dan santan. Terkadang es teler ini juga divariasikan dengan pacar cina, kolang-kaling, cincau maupun agar-agar.

Cu Hen Tiau.

goensmith.com

Sekilas es ini mirip seperti es cendol di Pulau Jawa, namun es ini khas dari Pontianak lho. Es ini terdiri dari ce hun tiau (cendol) dan kacang merah yang kemudian disiram dengan santan, gula merah dan es. Menyegarkan! Kadang bisa juga ditambahkan ketan hitam, cincau atau bongko.

Es Doger.

flickr.com/januardy13

Es satu ini berasal dari Cirebon, Jawa Barat. Namun es doger juga sering dijumpai di kota-kota besar. Es doger terdiri dari ketan hitam, roti tawar dipotong kecil, pacar cina berwarna merah, susu, sirup dan es serut. Terkadang es doger ini divariasikan dengan tape dan serutan kelapa.

Es Pisang Ijo.

resepcaramemasak.info

Es satu ini adalah es khas dari pulau Sulawesi, tepatnya di kota Makassar. Keberadaan es ini sudah tak asing di kalangan masyarakat dengan berbagai variasi. Es pisang ijo terdiri dari pisang yang dibalut adonan berwarna hijau. Es ini disajikan dengan es serut, susu, santan dan sirup.

Nah, es mana favorit kalian? Es-es khas Indonesia ini rasanya tak kalah enak dengan es-es kekinian yang banyak muncul sekarang ini. Yuk, kita jaga warisan nusantara ini.