5 Fakta Kerupuk Seblak yang Sering Disantap Anak Muda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi salah satu makanan khas Bandung yang hits dan terkenal, kini seblak jadi inceran banyak orang. Berkat para pedagang yang berkeliling jualan, kita tahu adanya makanan yang enak nan gurih ini. Seblak adalah makanan yang terbuat dari mie dengan telur, kol, kerupuk, makaroni, dan bahan lainnya.
Tak hanya itu, seblak juga memiliki tekstur yang unik terutama saat kerupuknya dimakan secara bersamaan. Kerupuk seblak itu akan menyerap kuah dan saat masuk ke mulut, rasanya jadi enak di mulut. Berikut 5 fakta kerupuk seblak yang bikin rasa makin sedap.
1. Ada beragam jenis dan bentuknya
Tak hanya satu, kerupuk seblak ada banyak, lho. Masing-masing jenis memiliki bentuk yang berbeda-beda. Ada yang berbentuk bintang, bulat, bahkan tebal seperti yang biasa dimakan. Salah satu jenis kerupuk yang paling banyak dicari untuk dimakan dengan seblak adalah kerupuk berwarna oranye. Kerupuk ini memiliki tekstur kenyal, apalagi saat tercampur kuah, beda dari yang lain.
2. Indikator kematangan
Kalau masak biasanya kita lihat kematangan dari didihan atau sesuai timer, seblak memakai kerupuk! Jika kerupuk masih keras, maka seblak belum matang. Sedangkan jika kondisi kerupuk mulai lembek, ini menjadi tanda bahwa seblak bisa siap disajikan.
3. Diolah dengan kondisi kerupuk kering
Editor’s picks
Seperti yang kita sudah tahu bahwa kerupuk jadi indikator kematangan, maka kerupuk yang dibutuhkan adalah kerupuk kering. Saat kondisinya tidak kering atau sudah diolah, kerupuk akan cepat hancur saat dimasak. Hal ini menjadi sulit jika kerupuk hancur di dalam seblak.
Baca Juga: Resep Seblak Kering Ceker, Gurih dan Pedasnya Menggoyang Lidah
4. Mirip cilor
Punya tekstur yang sama seperti cilor tapi rasanya tidak sama. Kerupuk seblak lebih memiliki aroma yang khas dan pedas. Sedangkan cilor mungkin seperti sagu tepung yang dibumbui tanpa khas.
5. Menyerap bumbu
Kenapa kerupuk seblak bisa enak? Karena kerupuk ini bisa menyerap bumbu. Maka tak heran jika kerupuk seblaknya lebih terasa enak dibanding isi kol atau mienya. Walau begitu, rasa kerupuknya tidak berlebihan ataupun kekurangan. Sempurna pokoknya!
Itulah fakta-fakta tentang kerupuk seblak yang tak bisa dipisahkan dalam menu utama, nih. Siapa yang kalau makan seblak gak pake kerupuk rasanya ada yang kurang?
Baca Juga: Auto Kenyang, 9 Tempat Makan Seblak di Bandung yang Enak dan Melimpah
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.