5 Alasan Wajib Cobain Tahu Gimbal Pak Edi, Sajian Khas Kota Semarang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Fakta kalau Kota Semarang adalah salah satu surga kuliner di Nusantara memang gak terbantahkan. Mulai dari lumpia, soto, babat gongso, pisang plenet, wingko babat, dan tahu gimbal, semua bisa kamu jumpai di ibukota Jawa Tengah ini.
Nah, tentang kuliner tahu gimbal, ada satu warung yang wajib banget kamu sambangi saat singgah di Semarang, yaitu tahu gimbal Pak Edi. Keistimewaannya sudah terkenal di kalangan pecinta kuliner, lho.
Penasaran apa yang bikin tahu gimbal tersebut spesial? Berikut 5 alasan kamu wajib kulineran di warung tahu gimbal Pak Edi.
1. Sajian legendaris Semarang
Jika tahu gimbal Pak Edi sudah begitu terkenal di lidah para pecinta kuliner, bisa dipastikan hidangan tersebut merupakan sajian legendaris. Bicara soal usianya, warung tahu gimbal Pak Edi sudah eksis berjualan selama 20-an tahun lebih, lho. Sehingga, warungnya sekarang dikelola oleh anak Pak Edi dan beberapa orang karyawan.
2. Lokasi mudah ditemukan
Gak sulit menemukan warung tahu gimbal Pak Edi. Letaknya berada di deretan warung-warung tenda di Jalan Pandanaran 2, persis di samping Taman Indonesia Kaya atau yang dulu lebih dikenal dengan Taman KB.
Kamu bisa mampir ke warung Pak Edi antara pukul 13.00-23.00 WIB. Cocok banget, nih, buat santap siang atau kulineran malam.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Lokasi Kuliner Belut yang Lezat di Medan, Sudah Coba?
3. Gak membuka cabang
Editor’s picks
Yang harus diperhatikan, ada beberapa warung tahu gimbal di lokasi tersebut yang sama-sama menggunakan nama 'Pak Edi', seperti Pak Edi A., Pak Edi 1, atau Pak Edi 2. Nah, supaya gak salah alamat, ciri-ciri warung Tahu Gimbal Pak Edi yang asli, yakni ada tulisan 'Tidak Buka Cabang' di banner warung.
Ciri yang lain adalah lokasi warung Tahu Gimbal Pak Edi yang asli ada di dua titik, yaitu di ujung utara dan di bagian tengah ruas Jalan Pandanaran 2. Jadi, jangan sampai salah masuk warung, ya.
4. Porsi melimpah, rasa juara
Sepiring tahu gimbal Pak Edi terdiri dari potongan lontong, tahu goreng, gimbal atau bakwan jagung, irisan kubis, telur dadar, lalu disiram dengan saus kacang, kecap, dan kerupuk udang. Padat dan melimpah banget, bukan?
Yang bikin istimewa, saus kacang dibikin dadakan dengan campuran petis dan kuah rempah. Hmm, rasa yang tercipta dijamin menggoyang lidahmu, deh.
5. Harga bersahabat
Dengan porsi melimpah dan rasanya yang juara, kamu cukup merogoh kocek Rp17.000 untuk menikmati sajian tahu gimbal Pak Edi. Tapi, jangan heran kalau harga tersebut bisa naik menjadi Rp22.000 pada momen Idulfitri.
6. Bisa sekalian nikmati es durian
Supaya pengalaman kulineranmu makin lengkap, sempatkan juga untuk memesan es durian yang menjadi menu lain di warung Pak Edi. Gak doyan durian, masih ada es campur yang bisa jadi dessert kamu. Wah, perut dijamin kenyang maksimal sepulangnya dari sini.
Jadi, gak akan rugi, deh, mampir ke warung tahu gimbal Pak Edi. Sebaliknya, kamu bakal langsung jatuh cinta dan dibikin rindu buat balik ke sana lagi. Gak percaya? Cobain, yuk!
Baca Juga: Rekomendasi 5 Coffee Shop Baru yang Hits dan Kekinian di Semarang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.