Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misterius

Tapi rasanya tetap lezat dan enak!

Siapa yang tidak tahu gado-gado? Kuliner lezat dan sehat yang satu ini, sudah sangat terkenal ke seluruh pelosok Indonesia. Bahkan orang-orang asing pun, banyak yang menggemari kuliner khas betawi yang satu ini. Mereka menyebut gado-gado sebagai Indonesian Salad.

Sekilas memang gado-gado mirip dengan lotek atau pecel, karena sama-sama memakai saus kacang. Yang membedakannya hanya isinya saja. Kalau kamu termasuk salah satu penggemar gado-gado, tahukah kamu tentang asal-usul gado-gado? Sebagian besar orang hanya tahu kalau kuliner ini merupakan kuliner khas Betawi. Karena memang asal usul gado-gado termasuk misterius. 

1. Ada yang mengatakan kalau gado-gado berasal dari kata "digado"

Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misteriusinstagram.com/jalanlagi7

Didalam kamus besar Bahasa Indonesia, tidak dapat ditemukan arti kata gado. Namun ada yang bilang asal nama gado-gado adalah dari kata "digado", yang dalam bahasa betawi artinya dimakan begitu saja tanpa nasi. Karena memang gado-gado biasa disantap dengan lontong, sebagai pengganti nasi.

2. Versi lain mengatakan kalau gado-gado ditemukan oleh masyarakat kampung Tugu

Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misteriusinstagram.com/depot.family

Versi lain mengatakan kalau penemu gado-gado adalah masyarakat kampung Tugu, yang aslinya keturunan Portugis. Pada abad ke 17 mereka dibawa oleh Belanda ke Indonesia untuk dijadikan budak. Di kemudian hari mereka mendirikan kampung sendiri yang dinamakan Tugu, berasal dari kata por-tugu-ese.

Di kampung ini mereka tetap melestarikan budaya dan kuliner mereka sendiri, salah satunya adalah gado-gado. Berasal dari bahasa Portugis, gadu yang artinya makanan yang dicampur-campur.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Dodol Betawi, Sudah Mulai Sulit Ditemukan!

3. Ada juga yang percaya kalau gado-gado diciptakan warga keturunan Tionghoa

Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misteriusinstagram.com/countlessfood

Di masa lalu, orang-orang Tionghoa di Betawi banyak yang menyukai pecel dari Jawa. Oleh karena itu orang-orang Tionghoa ini menciptakan gado-gado, sebagai modifikasi dari pecel Jawa dan sudah disesuaikan dengan lidah mereka. Dan konon kabarnya, orang-orang Belanda yang saat itu ada di Betawi sangat menggemari gado-gado buatan mereka itu.

4. Gado-gado sudah populer di Betawi sejak tahun 1950an

Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misteriusinstagram.com/bumbumasak.id

Hingga saat ini gado-gado sudah identik sebagai kuliner khas Betawi. Dan ternyata makanan ini sudah sejak tahun 1950an populer di Jakarta. Hal ini dibuktikan dengan lagu berjudul "Gado-gado Betawi". Lagu yang dinyanyikan oleh Ivo Nilakreshna ini bercerita tentang gado-gado. Pada masa itu, gado-gado sudah menjadi makanan kegemaran masyarakat Betawi.

5. Saat ini penjual gado-gado sudah ada di berbagai pelosok wilayah di Indonesia

Fakta Gado-gado, Kuliner Khas Betawi dengan Asal Usul yang Misteriusinstagram.com/jajansquadkuy

Walaupun asal-usul gado-gado masih misterius hingga saat ini, namun kelezatannya menjadikan kuliner yang satu ini sangat populer di Indonesia dan mancanegara. Selain lezat, gado-gado juga termasuk makanan sehat dan bergizi.

Dalam satu porsi gado-gado biasanya berisi sayur-sayuran rebus, tauge, tahu, tempe, telur rebus, kentang dan lontong, serta disiram dengan saus kacang yang sangat gurih. Jadi selain mengenyangkan, gado-gado juga banyak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, karbohidrat dan lemak. Tidak heran ya kalau banyak orang yang gemar menyantap kuliner yang satu ini.

Saat ini penjual gado-gado mudah ditemukan di seluruh pelosok wilayah di Indonesia, mulai dari kota besar hingga ke pelosok desa. Kamu pasti sudah pernah mencicipinya kan? Walaupun tampilannya sederhana, namun gado-gado merupakan kuliner Indonesia yang rasanya enak dan patut kita banggakan.

Baca Juga: Mirip Gado-gado, Ini Dia 9 Salad dari Penjuru Dunia yang Enak Banget!

Ayana Story Photo Verified Writer Ayana Story

Mulai menulis di IDN Times sejak 2017 (kalo gak salah ingat hehehe...)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya