8 Olahan Mie Ini Cocok Buat Menu Berbuka Puasa, Semuanya Lezat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mi memang telah menjadi menu makanan favorit bagi kebanyakan orang, khususnya di Indonesia. Selain karena mudah dimasak dan rasanya lezat, ada banyak variasi olahan mi yang bisa jadi pilihan.
Mi sendiri sebenarnya adalah menu khas Asia yang tepatnya berasal dari Tiongkok dan kemudian berkembang di wilayah Asia lainnya seperti Jepang dan Korea.
Setiap negara pastinya memiliki varian mie yang berbeda dengan cita rasa uniknya. Nah berikut ini ada beberapa rekomendasi aneka olahan mie yang bisa kamu pilih sebagai menu berbuka. Apa aja sih? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
1. Laksa
Laksa merupakan masakan hasil perpaduan budaya Melayu dan Tionghoa. Makanan ini sering disajikan di beberapa negara di Asia Tenggara seperti Malaysia, Indonesia, dan Singapura. Salah satu laksa yang paling terkenal adalah laksa khas Singapura. Terdapat dua tipe laksa yaitu, laksa kari dan laksa asam. Laksa kari adalah laksa dengan kuah santan, sedangkan Laksa asam berkuah kaldu ikan yang asam. Isian laksa berupa potongan dada ayam rebus, telur ayam, bahkan ada yang menambahkan otak-otak dan udang.
2. Pho
Pho merupakan mi kuah asal Vietnam dengan bumbu seperti jinten, pekak dan kayu manis. Isiannya terdiri atas mie yang terbuat dari tepung beras, irisan tipis daging sapi dan tauge, dilengkapi dengan taburan daun bawang, seledri, daun ketumbar serta mint sehingga menciptakan rasa yang segar. Kaldunya berasal dari tulang sapi yang dimasak dengan bumbu oriental selama minimal delapan jam.
3. Pad Thai
Pad thai merupakan hidangan kwetiau goreng yang umumnya dijajakan sebagai jajanan kaki lima di Thailand. Kuliner ini menggunakan mie beras gepeng dan lebar dengan saus yang bercita rasa asam gurih. Pelengkapnya berupa tahu kuning yang diiris kecil-kecil, bawang putih, ebi, nam phla (saus ikan), taburan kacang tanah goreng yang ditumbuk kasar, potongan jeruk nipis, daun ketumbar, tauge, kucai dengan protein seperti daging sapi atau seafood.
Baca Juga: 5 Tips Memilih Cincau untuk Menu Berbuka Puasa, Catat Ya!
4. Mie Wonton Kuah
Editor’s picks
Wonton adalah dumpling atau olahan sejenis pangsit rebus dengan isian daging cincang di dalamnya. Tekstur dari wonton sangat lembut dan empuk dengan cita rasa yang gurih. Wonton ini biasanya oleh masyarakat Tiongkok dimasak bersama dengan sup dan ditambahkan bahan pelengkap seperti mie untuk menambah cita rasa enak dari wonton tersebut.
5. Mie Aceh
Mi Aceh adalah masakan mie pedas dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut seperti udang dan cumi. Pada dasarnya mi Aceh biasa disajikan dalam sup kari yang gurih dan pedas. Tidak seperti mie yang lainnya, warna mi Aceh cenderung berwarna kuning cerah.
6. Jajangmyeon
Jajangmyeon adalah mi saus hitam hitam (black bean paste), hidangan yang sangat terkenal dari Korea. Bahan utama jajangmyeon adalah pasta kacang kedelai hitam, diolah dengan campuran daging, bawang bombay dan sayuran seperti lobak, zucchini, terong, serta tahu. Saus hitam tersebut dituangkan di atas mi. Uniknya, di Korea sendiri hidangan ini hanya dijual di restoran Tiongkok.
7. Ifu Mie
Masakan ini terdiri dari mi yang telah direbus lalu digoreng lagi sampai garing dan dibentuk seperti sarang. Kemudian, mi disiram kuah lembut dan gurih berisi berbagai sayuran. Kuah yang meresap ke dalam mi membuat teksturnya menjadi kenyal dan lembut. Makanan khas Tionghoa ini mengandung unsur gizi lengkap.
8. Ramen
Ciri khas dari ramen adalah bentuk mie tipis dan berwarna kuning yang dimasukkan ke dalam kuah dari berbagai jenis kaldu. Ada kuah rasa Shoyu, Miso, Shio, dan Tonkatsu. Mie yang sudah diberi kuah tersebut kemudian diberi berbagai macam topping seperti; telur rebus, daun bawang, nori, naruto, berbagai macam daging dan sayur-sayuran.
Nah gimana nih, dari sekian varian olahan mi di atas, mana yang bakal jadi menu buka puasamu?
Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.