8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujan

Lebih suka yang mana?

Wedang jahe merupakan minuman sari jahe tradisional dengan citarasa pedas sekaligus memberikan sensasi hangat yang berasal dari senyawa zingeron di dalamnya. Pada umumnya, minuman hangat yang satu ini kerap dicari untuk menghangatkan badan saat kondisi kurang sehat atau saat cuaca dingin seperti di musim hujan.

Wedang jahe juga memiliki beberapa varian khas dari daerah asalnya masing-masing, lho. Nah, kamu mau coba yang mana dulu nih?

1. Sarabba dari Sulawesi Selatan.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanhttp://hellomakassar.com

Sarabba berasal dari Sulawesi Selatan, atau tepatnya di Makassar. Minuman hangat yang satu ini dikenal sebagai minuman untuk memulihkan stamina dan menyembuhkan masuk angin.

Wedang tersebut diolah dari jahe, kuning telur, gula aren, santan, dan lada bubuk.

2. Bajigur dari Jawa Barat.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanhttp://www.khasiat.co.id

Minuman khas dari Jawa Barat ini dibuat dari air rebusan jahe, gula merah, dan santan encer yang direbus dengan daun pandan dan ditambahkan dengan sedikit garam.

Bajigur umumnya disantap bersama makanan tradisional seperti ubi kukus, nagasari, pisang rebus, atau kacang rebus.

3. Wedang Ronde dari Jawa Timur.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanwww.priangantimur.com

Wedang Ronde ini berasal dari Jawa Timur, atau tepatnya di Solo. Minuman tersebut terbuat dari air rebusan jahe yang ditambahkan pandan, serai, gula merah, lalu isiannya dapat berupa kacang tanah, potongan roti, potongan kolang-kaling, dan ronde bola-bola ketan yang telah direbus.

4. Bandrek dari Jawa Barat.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanhttp://minumanstarbucks.blogspot.co.id

Selain Bajigur, Jawa Barat juga memiliki Bandrek. Minuman ini memiliki citarasa yang lebih pedas sebab diolah dari air rebusan jahe kental dengan tambahan berupa rempah-rempah dan gula merah (tanpa tambahan santan). Selain itu, Bandrek umumnya dihidangkan bersama daging kerokan buah kelapa yang setengah tua.

5. Sekoteng dari Jawa Tengah.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanhttp://www.pontianakpost.co.id/

Sekoteng yang berasal dari Jawa Tengah ini terbuat dari air rebusan jahe yang kemudian ditambah dengan kacang tanah, kacang hijau, potongan roti, pacar cina, dan kolang-kaling.

Sekilas memang mirip dengan wedang ronde, namun ada penambahan susu kental pada pada sekoteng sehingga citarasanya lebih legit dan kental.

6. Kembang Tahu dari Jawa Tengah.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanchirpstory.com

Kembang Tahu juga dikenal sebagai tauwa. Minuman yang satu ini diolah dari sari kedelai atau susu kedelai tawar yang dipadatkan seperti tahu putih namun lebih lembut dan rapuh, lalu disendokkan ke dalam mangkok saji, dan disiram dengan air rebusan jahe bersama gula merah dan pandan.

7. Bir Pletok dari Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanhttp://indonesiana.co.id

Bir Pletok yang merupakan salah satu minuman jahe khas Betawi ini dibuat dari tambahan rempah-rempah seperti pandan, serai, merica hitam, kapulaga, kayu manis, dan kayu secang yang memberi warna merah pada minuman ini.

8. Wedang Uwuh dari Daerah Istimewa Yogyakarta.

8 Varian Wedang Jahe Khas Indonesia, Pas Banget di Musim Hujanwww.njogja.co.id

Wedang Uwuh berasal dari Yogyakarta dan terbuat dari air rebusan jahe, kayu secang, cengkeh (termasuk bunga, batang, dan daun), kayu manis (termasuk daunnya), akar dan daun serai, pala (beserta daunnya), serta gula batu atau gula merah.

Oleh sebab itu, minuman ini disebut 'uwuh' yang berarti 'sampah' karena berasal dari komposisi bermacam-macam daun tersebut.

 

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya