5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!

Gak kalah lezat dari nastar, nih

Selain momen religi, lebaran juga identik dengan jamuan untuk tamu berupa kue kering maupun kue basah. Pada dasarnya, tak ada jenis kue tertentu yang memang diwajibkan ada untuk disuguhkan kepada para tamu.

Oleh sebab itu, kue-kue tersebut dapat dikreasikan dan divariasikan sesuai selera. Misalnya saja dengan mengambil ide dari kue-kue kering ala Korea. Di bawah ini adalah pilihan yang dapat kamu coba.

1. Hodu-gwaja

5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!hodu-gwaja (instagram.com/misikga_ryan)

Hodu-gwaja merupakan kue klasik dari daerah Cheonan. Kue ini juga lazim disebut sebagai kue kenari. Pasalnya, bahan baku untuk membuat kue ini memang adalah kenari. Oleh sebab itu, hodu-gwaja pun dirujuk sebagai Korean walnut pastry.

Hodu-gwaja khas dengan bentuknya yang seperti bola-bola kecil. Untuk isiannya, kue kenari khas Korea ini memadukan pasta kacang merah dan potongan kenari. Cita rasa hodu-gwaja yakni manis dengan tekstur luarnya yang renyah.

2. Matdongsan

5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!matdongsan (instagram.com/haitai_co)

Matdongsan dirujuk pula dengan nama crunchy peanut cookies. Pasalnya, kue yang satu ini memang berbahan baku berupa kacang. Tekstur matdongsan renyah pada bagian dalam namun agak lengket di bagian luar sebab dilapisi cairan gula yang kental.

Untuk cita rasa, matdongsan khas dengan sensasi manis. Ditilik sejarahnya, ternyata matdongsan telah ada sejak 1975 silam. Camilan ini diproduksi oleh perusahaan Haitai dan semakin laris hingga dikenal di seantero Korea.

Baca Juga: 5 Kue Kering dengan Kentang, Suguhan Nikmat saat Hari Lebaran

3. Dasik 

5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!dasik (instagram.com/hyojadong.dessert)

Selain hodu-gwaja, ada pula dasik yang juga termasuk jenis kue klasik. Tak hanya itu, dasik juga lazim disajikan sebagai pendamping untuk teh. Dasik berukuran kecil dan dibentuk melalui cetakan dengan pola yang beraneka ragam.

Usut punya usut, pada zaman dahulu, pola tersebut menyimbolkan kesehatan dan kemakmuran. Tak hanya itu, dasik juga tampak menarik dengan variasi warnanya. Kue yang satu ini diolah menggunakan tepung kacang, biji-bijian, hingga madu.

4. Maejakgwa 

5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!maejakgwa (instagram.com/yoonichef)

Maejakgwa alias Korean ginger cookies khas dengan cita rasa manis serta sensasi hangat dari penggunaan jahe. Kue jahe ini memiliki tekstur renyah dan bagian luarnya ditaburi cacahan kacang pinus serta bubuk kayu manis.

Selain itu, tampilan maejakgwa juga sangat menarik yakni seperti pita pada bagian atasnya. Kue yang satu ini sedap dinikmati bersama secangkir teh. Usut punya usut, maejakgwa merupakan kue tradisional yang umum dihidangkan pada perayaan-perayaan tertentu.

5. Yakgwa 

5 Rekomendasi Kue Kering Korea untuk Alternatif Kue Lebaran, Unik!yakgwa (instagram.com/janggo_market)

Yakgwa berbahan dasar tepung beras dan madu, serta digoreng menggunakan minyak wijen. Pada bagian atasnya, yakgwa dapat pula diberi hiasan berupa butiran kacang cemara atau cukup disajikan polos.

Khas dengan warna kecokelatan, yakgwa menyuguhkan cita rasa manis serta aroma rempah yang menggiurkan selera. Kue ini merupakan kue klasik yang bahkan telah ada sejak zaman dinasti Goryeo. Usut punya usut, yakgwa juga dijuluki kue madu.

Di antara kue di atas, mana nih yang mau kamu jadikan alternatif untuk kue lebaran kelak? Ada beragam kreasi yang dapat dipilih, nih.

Baca Juga: 5 Tips Membuat Selai Nanas untuk Isian Kue Kering, Lebih Yummy!

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya