5 Cara Menyimpan Cabai Tetap Segar dan Gak Keriput
ilustrasi cabai (unsplash.com/Alexander Schimmeck)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cabai sering kali menjadi bumbu dalam berbagai masakan untuk membuatnya makin kaya rasa dan terasa pedas. Beberapa orang terkadang membelinya dalam jumlah banyak untuk menyimpannya dalam beberapa hari ke depan.
Sayang, jika tidak menyimpannya dengan tepat, cabai akan mudah sekali membusuk. Menyimpannya di kulkas pun juga tak menjamin cabai tetap bertahan lama.
Cara menyimpan cabai tetap segar berikut ini bisa kamu jadikan referensi. Dengan begitu, cabai yang disimpan gak akan mudah keriput.
1. Simpan dalam wadah berlapis tisu kering
ilustrasi menyimpan cabai dalam wadah berlapis tisu kering (instagram.com/yuksayurcom)Langkah yang paling ampuh adalah menyimpan cabai di wadah yang telah dilapisi tisu kering. Kamu bisa meletakkan setidaknya 2-3 lembar tisu untuk melapisi bagian dalam sampai ke pinggir wadah, lalu masukkan cabai dan tutup dengan rapat.
Sebelum memasukkan cabai, kamu harus membuang batangnya terlebih dahulu. Setelah itu, simpan wadah berisi cabai di dalam kulkas. Dengan cara ini, cabai dapat bertahan selama 2-3 bulan lamanya.
2. Simpan cabai di dalam plastik zip lock
ilustrasi cabai (unsplash.com/Elle Hughes)Cara selanjutnya yang bisa dilakukan adalah menyimpan cabai ke dalam plastik kedap udara atau zip lock. Kamu tak bisa langsung memasukkannya ke dalam plastik, karena terdapat cara yang bisa kamu lakukan.
Untuk caranya, kamu bisa mencuci bersih cabai terlebih dahulu dan mengeringkannya. Setelahnya, buang batang cabai, lalu baru memasukkannya ke dalam plastik dan simpan di dalam kulkas. Dengan menggunakan cara ini, cabai bisa bertahan sekitar seminggu.
3. Membekukan cabai
Freezer (unsplash.com/dev_irl)Editor’s picks
Membekukan cabai ke dalam freezer juga bisa menjadi cara ampuh untuk membuat bumbu masak ini bertahan sampai dengan dua bulan. Kamu hanya perlu meletakkannya di atas piring, lalu balut menggunakan aluminium foil hingga menutupi seluruh permukaannya.
Sesudahnya, simpan di dalam freezer selama 6-7 jam atau sampai membeku. Setelah membeku, kamu bisa memindahkan cabai ke dalam wadah kedap udara dan menyimpannya ke dalam kulkas, bukan freezer, ya!
Baca Juga: 5 Cara Membuat Tanaman Cabai Menghasilkan Cabai yang Lebih Pedas
4. Menyimpan cabai pada suhu ruang dalam wadah kertas berlubang
ilustrasi cabai (pexels.com/Laker)Bila tak mempunyai kulkas untuk menyimpan cabai, maka kamu tak perlu khawatir. Kamu tetap bisa membuatnya bertahan lebih lama.
Caranya, kamu cukup menyimpannya ke dalam wadah kertas yang mempunyai sirkulasi udara atau lubang supaya tidak lembab. Selain itu, kamu juga perlu untuk menyisakan sedikit ruang dalam wadah, supaya cabai yang disimpan tak terlalu penuh.
5. Memisahkan cabai yang telah busuk
ilustrasi cabai (unsplash.com/Alexander Schimmeck)Jika dirasa telah melakukan banyak cara untuk membuat cabai bertahan lebih lama, tetapi tetap busuk, maka jangan membiarkan cabai yang telah rusak bercampur dengan cabai yang masih segar. Kamu bisa membuang dan memisahkan cabai yang masih segar.
Hal tersebut bertujuan supaya cabai yang masih dalam kondisi segar tidak terkontaminasi dan ikut membusuk. Kamu juga sebaiknya tak langsung membuang cabai yang telah membusuk. Potong bagian cabai yang membusuk dan langsung mengolahnya.
Bagi kamu yang suka menyimpan cabai dalam jumlah yang banyak, tak ada salahnya untuk mencoba cara-cara di atas. Selain cabai dapat bertahan lebih lama, kamu juga bisa menghemat lebih banyak dana.
Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Cabai Giling biar Tahan Lama, Masak Jadi Lebih Cepat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
