7 Kuliner Khas Timur Tengah Ini Tidak Pernah Absen Saat Ramadan Tiba
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kolak, mi glosor, dan bongko kopyor, beberapa kuliner di Indonesia yang paling dicari bila Ramadan tiba. Seperti halnya Indonesia, Timur Tengah yang merupakan wilayah dengan mayoritas muslim pun memiliki kuliner khas saat Ramadan tiba.
Berikut ini, tujuh kuliner khas Timur Tengah yang tidak pernah absen saat Ramadan tiba yang dikutip melalui laman Holidayme. Seperti apa ya lezatnya?
1. Balaleet
Seperti diketahui, bihun merupakan jenis mi yang mengenyangkan karena berbahan dasar beras. Itulah sebab, balaleet menjadi kuliner Timur Tengah yang tak pernah absen saat Ramadan tiba.
Balaleet tak lain adalah bihun goreng dengan topping telur dadar. Balaleet mempunyai rasa manis bukan dari kecap, melainkan gula dan identik terdapat tambahan bumbu berupa safron.
2. Luqaimat
Kuliner yang sering dipilih sebagai sajian berbuka puasa ini semacam roti goreng yang diguyur dengan sirop kurma.
Luqaimat terbuat dari tepung, susu, ragi, safron, dan bahan lainnya yang digoreng dengan teknik deep frying.
3. Assidat al-boubar
Assidat al-bourbar terbuat dari buah labu yang dimasak hingga lembut bersama bahan lainnya meliputi gula, air mawar, safron, tepung, minyak samin, dan kapulaga.
Kuliner ini bisa dibilang seperti bubur, hanya saja tekstur dari assidat al-bourbar padat.
Baca Juga: 5 Kuliner Mancanegara Ini Enak Dijadikan Lauk Liwetan Bareng Keluarga
4. Mansaf
Editor’s picks
Mansaf hampir sama dengan nasi gurih atau nasi kuning dengan lauk pelengkap berupa daging domba yang dimasak bersama bumbu rempah dan yogurt.
Hidangan mengenyangkan ini biasanya disajikan pada wadah yang besar dan dinikmati bersama-sama saat acara keluarga atau Ramadan tiba seperti sekarang ini.
5. Harira
Perut kosong karena seharian berpuasa memang nikmat ketika dibikin kenyang dengan menyantap makanan hangat berkuah seperti harira.
Kuliner yang tidak pernah absen saat Ramadan tiba ini tak lain adalah sup yang terbuat dari tomat, lentil, dan kacangan arab, yang dilengkapi dengan potongan daging domba.
6. Harees
Harees adalah bubur dengan tekstur kental yang terbuat dari gandum dan dilengkapi oleh kehadiran daging ayam. Supaya makin lezat saat disantap, tak sedikit yang menambahkan topping berupa kacang mede atau daun ketumbar.
Bubur lezat nan bergizi ini nikmat banget disantap selagi masih hangat, apalagi jika dimakan dengan kerupuk.
7. Shorbet adas
Sup berwarna kuning ini, sering disantap oleh masyarakat Timur Tengah bersama selembar roti panggang atau roti gandum.
Shorbet adas terbuat dari lentil yang dimasak bersama kunyit, garam, kayu manis, perasan lemon, bawang merah, dan jinten. Shorbet adas makin sedap disantap karena menggunakan minyak zaitun.
Itu tadi tujuh kuliner khas Timur Tengah yang tidak pernah absen saat bulan Ramadan tiba. Buat kamu yang ingin memvariasakan hidangan selama bulan Ramadan ini, kuliner asal Timur Tengah tadi bisa dijadikan referensi.
Baca Juga: 5 Kuliner Paling Viral di Berbagai Negara Selama Pandemik Corona
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.