5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyal

Rasa dan tekstur pizza teflon tak kalah dengan di restoran

Siapa, sih, yang bisa menolak kelezatan pizza? Di Indonesia, hidangan khas Italia yang satu ini banyak penggemarnya. Biasanya dijadikan sebagai kudapan saat acara santai atau nonton film di rumah bersama teman dan keluarga.

Lantaran pizza di restoran harganya cukup mahal, kamu bisa coba buat sendiri di rumah. Salah satu pizza homemade yang praktis dibuat adalah pizza teflon. Tapi sebelum membuatnya, terlebih dahulu perhatikan lima tips membuat adonan pizza teflon agar rasa dan tekstur crust-nya sesuai harapan. Disimak sampai selesai, ya!

1. Pilih tepung yang tepat

5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyalilustrasi pizza teflon (pixabay.com/ponce_photography)

Bahan utama yang diperlukan untuk membuat adonan pizza adalah tepung terigu. Bisa tepung terigu protein sedang maupun tepung terigu protein tinggi. Sesuaikan saja dengan seleramu. Namun meski begitu, keduanya jelas memiliki perbedaan satu sama lain.

Penggunaan tepung terigu protein tinggi akan menghasilkan adonan yang elastis karena daya serap airnya tinggi. Jadi saat nanti dipanggang, tekstur permukaan pizza akan lebih berpori seperti halnya roti. Berbeda jika kamu menggunakan protein sedang. Nanti, tekstur pizza buatanmu akan lebih halus, elastis, dan bisa mengembang dengan sempurna.

Tapi sekali lagi, penggunaan jenis tepung terigu apa pun itu tak masalah. Kalau memang di rumahmu hanya tersedia tepung terigu protein tinggi, ya gunakan saja. Nanti kamu hanya perlu menambahkan takaran airnya, deh.

2. Pastikan ragi masih aktif

5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyalilustrasi pizza teflon (pixabay.com/Ajale)

Kamu tentu sudah tahu bahwa untuk membuat adonan mengembang, kita perlu menambahkan ragi. Pastikan ragi yang akan kamu gunakan itu masih aktif sehingga bisa bekerja dengan baik. Biasanya kualitas ragi akan menurun saat mendekati tanggal kedaluwarsa atau disimpan dengan cara yang tidak tepat.

Cara untuk mengetahui apakah ragi masih aktif atau tidak yaitu dengan melarutkan sedikit ragi di dalam air hangat. Lalu tunggu selama beberapa menit saja. Apabila di permukaan larutan ragi muncul buih, maka artinya ragi masih aktif. Tapi jika tidak, tandanya kamu harus mengganti ragi yang kamu miliki dengan yang baru.

3. Uleni adonan hingga kalis

5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyalilustrasi piza teflon (pixabay.com/marker_photography)

Adonan pizza dibuat dengan mencampurkan bahan-bahan kering yang terdiri dari tepung terigu, gula, dan garam dengan bahan basah yang meliputi air dan larutan ragi. Lalu aduk semua bahan tersebut di dalam wadah berukuran besar agar tercampur rata dan tak lengket. Jika dirasa adonan pizza sudah cukup padat, kemudian uleni hingga kalis.

Jangan ragu menambahkan air saat adonan terlalu kering atau menambahkan tepung jika adonan terlalu basah dan lengket. Adonan pizza tak perlu diuleni terlalu lama karena hanya akan membuat teksturnya alot saat dimakan. Adonan kalis berarti mudah dibentuk. Ambil adonan secukupnya, lalu bentuk menjadi bola dan lumuri dengan minyak goreng. Diamkan selama 10 menit agar mengembang.

Baca Juga: Apakah Pizza Menyehatkan atau Termasuk Junk Food? Ini Penjelasannya 

4. Tusuk adonan pizza teflon sebelum dipanggang

5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyalilustrasi pizza teflon (pixabay.com/martinquijandria)

Setelah mengembang, kempiskan adonan pizza lalu potong sesuai selera. Kemudian giling adonan hingga bentuknya jadi pipih dan bulat. Setelah itu, tusuk-tusuk permukaan atas adonan pizza menggunakan garpu. Ini dilakukan untuk membuat adonan matang merata di sisi bawah dan sisi atas pizza. Jadi, tak perlu khawatir pizza jadi gosong, deh.

5. Panggang dengan nyala api kecil

5 Tips Membuat Adonan Pizza Teflon yang Lembut dan Kenyalilustrasi pizza teflon (pixabay.com/Engin_Akyurt)

Sebelum mulai memanggang pizza, kamu harus memanaskan teflon terlebih dahulu dengan nyala api kecil sampai permukaannya cukup panas. Barulah kamu letakkan adonan pizza yang tadi sudah dipipihkan dan ditusuk-tusuk. Pada proses ini kamu tak perlu mengolesi teflon dengan minyak karena sebelumnya adonan sendiri sudah dilumuri dengan minyak.

Taburi adonan pizza teflon dengan saus dan topping. Kemudian tutup teflon hingga matang. Biarkan nyala api tetap kecil. Meski butuh waktu lama untuk pizza matang, tapi setidaknya cara ini tak akan membuat pizza buatanmu gosong. Justru bisa membuat pizza dan topping matang sempurna.

Ternyata tips membuat pizza teflon agar lembut dan kenyal itu tak sulit, ya. Bahkan cita rasa pizza teflon buatanmu dijamin tak kalah dengan buatan restoran. Jangan lupa dipraktikkan dan selamat mencoba, ya!

Baca Juga: 5 Perbedaan Saus Pizza dan Saus Tomat, Jangan Salah Pakai!

Sinta Listiyana Photo Verified Writer Sinta Listiyana

Terimakasih telah membaca tulisan saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya