Rilis Buku Pengetahuan Dasar Kuliner, Ini Harapan ACP Indonesia
Peluncuruan Buku Panduan Dasar Kuliner, The Energy Building Jakarta Selatan (IDN Times/Untsi Khairi)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Association of Culinary Professionals Indonesia atau yang biasa dikenal ACP Indonesia baru saja meluncurkan sebuah buku yang berjudul Pengetahuan Dasar Kuliner pada Rabu, 24 November 2021 di Aprez Cafe, Jakarta Selatan.
Association of Culinary Professionals Indonesia merupakan organisasi non-profit dan suatu wadah yang dibentuk oleh para praktisi kuliner Indonesia. ACP resmi didirikan sejak 1994 dan sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM dengan nama Ikatan Praktisi Kuliner Indonesia pada tanggal 11 Agustus 2014.
Didirikannya organisasi ini bertujuan untuk menjadi sarana bagi setiap individu yang berprofesi sebagai juru masak yang berfokus pada dunia kuliner, menambah keterampilan dalam bidang kuliner, dan pengetahuan tentang kuliner.
Selain itu juga diharapkan dapat membantu Pemerintah dalam menghasilkan insan pariwisata yang profesional di bidangnya. Selengkapnya, simak ulasan di bawah ini, ya!
1. Peluncuran buku Panduan Dasar Kuliner
Peluncuruan Buku Panduan Dasar Kuliner, The Energy Building Jakarta Selatan (IDN Times/Untsi Khairi)Buku yang berjudul Pengetahuan Dasar Kuliner ini akhirnya dirilis setelah melalui proses yang panjang, yakni lima tahun. Buku ini berisi tentang panduan dasar kuliner yang bertujuan sebagai dasar pedoman dalam pembelajaran dibidang kuliner siswa SMK.
Dengan melihat dan menyadari bahwa hampir sebagian besar pendidikan kuliner di Indonesia berpedoman pada literatur luar negeri, ACP merasa perlu menyusun buku sendiri. Isinya berupa pengetahuan mendasar untuk membimbing para peminat kuliner yang duduk di bangku SMK dan perguruan tinggi. Tentu saja harapannya mereka bisa menjadi penerus dan mengembangkan tradisi kuliner budaya Indonesia.
Advisor ACP, Chef Stefu Santoso, berharap para siswa SMK dan para guru selalu menjaga serta melestarikan budaya kuliner di Indonesia, "Karena saya pikir SMK ini mereka belum punya buku literatur secara Indonesia. Yang ada mungkin buku literatur bahasa asing yang kadang dipahami agak sulit, karena saya ingin buku ini membantu mereka sebagai penerus saya," kata Chef Stefu.
2. Mendukung program Spice up the World
Peluncuruan Buku Panduan Dasar Kuliner, The Energy Building Jakarta Selatan (IDN Times/Untsi Khairi)Setelah terdaftar dalam Kementerian Hukum dan HAM, ACP berharap dapat membangun kuliner Indonesia secara umum, menjaga, serta memberikan penghargaan yang tinggi bagi para Chef di Indonesia.
Editor’s picks
ACP memandang bahwa dasar-dasar kuliner merupakan sebuah akar bagi kemajuan kuliner di masa depan. "Dengan niat kami mendonasikan buku ini bagi dunia pendidikan di Indonesia, besar harapan kami para siswa menjadi tonggak pelestarian kuliner Indonesia baik di negeri sendiri maupun negeri orang," kata Chef Stefu.
Peluncuran buku ini, kata dia, juga sekaligus mendukung program Spice up the World Indonesia yang sedang berlangsung. Spice up the World merupakan sebuah program yang dibuat untuk mempromosikan dan mengenalkan rempah dan masakan Indonesia di seluruh dunia. Chef Stefu berharap buku ini memiliki seri-seri yang akan berkelanjutan ke depannya.
Baca Juga: 10 Tips Memasak Sambal yang Sedap dan Gak Cepat Basi, Segar Banget!
3. Buku ini didonasikan untuk pelajar Indonesia
Peluncuran Buku Panduan Dasar Kuliner oleh Chef Stefu, The Energy Building Jakarta Selatan (IDN Times/Untsi Khairi)Chef Stefu mengatakan buku ini dibuat untuk membantu para guru SMK di sekolah. Sebab, menurut dia,guru yang mengajar di sekolah SMK itu bukan praktisi. "Mereka adalah guru yang memang lulusan sarjana pendidikan, dunianya agak berbeda, maka dari itu saya menciptakan buku ini," ujarnya.
Lebih jauh Stefu menjelaskan, ia melihat siswa waktu lomba banyak yang lupa hal-hal dasar. Kebanyakan dari mereka hanya berfokus pada bagaimana cara membuat makanan yang tampak cantik, presentasi yang bagus, tetapi mengabaikan rasanya sebagai penilaian utama.
"Pas dimakan gak ada rasanya, begitu dipotong ayamnya masih mentah," tutur Stefu.
Sejauh ini, buku Pengetahuan Dasar Kuliner ini telah diterbitkan 1.000 buah. Selain itu, telah didonasikan kepada 15 SMK di Indonesia.
Buku yang dibagikan kepada beberapa sekolah diharapkan dapat bermanfaat, khususnya bagi siswa SMK yang bergerak di bidang kuliner. "Sehingga diharapkan nantinya dapat menjadi chef profesional," kata Stefu.
Nah, itulah rangkuman mengenai peluncuran buku Pengetahuan Dasar Kuliner yang diharapkan dapat menjadi literasi kuliner, khususnya bagi para siswa SMK dan guru, di bidang terkait. Bagi kamu yang tertarik di bidang kuliner dan masak memasak juga wajib punya, lho!
Baca Juga: 10 Tips Mengasah Pisau biar Makin Tajam, Memasak Jadi Lebih Mudah
Berita Terkini Lainnya
