Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah 

Dessert yang pas dinikmati saat musim hujan

Dalam bahasa Thailand, bua loy berarti bunga teratai yang mengapung. Meski demikian, bahan utama pembuatan bua loy bukanlah dari teratai, ya. Secara penampilan bua loy begitu mirip dengan biji salak salah satu kuliner Indonesia.

Tergolong dessert yang lezat, bua loy terbuat dari tepung ketan dan tapioka, mirip seperti bahan utama biji salak. Terkadang ada pula yang mencampurkan dengan aneka umbi-umbian, seperti kentang, ubi, hingga labu kuning. Disajikan bersama kuah santan yang lezat, bua loy cocok banget kamu coba di rumah.

Resep dan cara membuat bua loy terbilang mudah buat dipraktikkan, lho. Kalau kamu penasaran ingin mencoba biji salak khas Thailand, simak resepnya di bawah ini, ya!

1. Bahan untuk membuat bua loy

Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah ilustrasi bahan untuk membuat bua loy (lavenderlilacdream.com)

Bahan bua loy:

  • 170 gram tepung ketan
  • 30 gram tepung tapioka
  • 2 sdm krimer bubuk
  • 150 ml air
  • pewarna makanan sesuai selera

Bahan kuah santan:

  • 65 ml santan
  • 80 gram gula pasir
  • 4 sdm krimer bubuk
  • 500 ml air
  • 2 lembar daun pandan

2. Buat adonan bua loy terlebih dahulu 

Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah ilustrasi membuat adonan bua loy (davinadavegan.com)

Ayak terlebih dahulu, baik tepung ketan maupun tepung tapioka. Pastikan tidak ada gumpalan dalam tepung, ya.

Selanjutnya, campur kedua tepung tersebut, lalu tambahkan krimer bubuk. Krimer bubuk adalah pelengkap tambahan yang biasanya digunakan untuk menambah cita rasa dan kelembutan bagi teh atau kopi.

Dalam masakan biasanya krimer juga kerap digunakan sebagai santan. Krimer bubuk banyak dijual di supermarket, kok. Kemudian, tambahkan air dan uleni adonan bua loy hingga kalis.

3. Bentuk bua loy sesuai keinginan kamu  

Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah ilustrasi bua loy berbentuk bunga daisy (instagram.com/rondut)

Bagi adonan bua loy ke dalam beberapa bagian, lalu tambahkan pewarna makanan. Uleni hingga warna adonan bua loy terlihat sama rata. Untuk bentuknya kamu bebas berkreasi.

Di Thailand sendiri bentuk bua loy tak hanya sebatas bulat layaknya biji salak, melainkan ada yang membentuknya mirip bunga daisy, wortel, hingga labu kuning. Biasanya, bentuk seperti labu juga untuk menunjukkan bahwa bahan bua loy dicampur dengan labu.

Baca Juga: Resep Es Krim Buah Belimbing, Dessert Segar Bahan Menarik

4. Rebus bua loy dalam air mendidih

Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah ilustrasi merebus bua loy (siamsizzles.com)

Ambil panci berisi air untuk merebus bua loy, lalu tunggu hingga mendidih. Bila sudah, masukkan bua loy yang telah kamu bentuk. Tak perlu kamu aduk, biarkan bua loy mengapung ke permukaan dengan sendirinya. Setelah bua loy terlihat mengapung, tunggu selama kurang lebih 3-5 menit, barulah angkat dan tiriskan bua loy.

Membiarkan bua loy mengapung selama beberapa menit akan membuat adonan matang secara merata. Dengan begitu, ketika digigit sudah tidak ada lagi bagian yang belum matang atau masih terlihat adonan tepung.

5. Masak kuah santan dan bua loy siap untuk disajikan 

Resep Bua Loy, Biji Salak Khas Thailand yang Menggoyang Lidah bua loy (instagram.com/myasiancuisine)

Cara membuat kuah santan bua loy sederhana banget, lho. Cukup mencampurkan air, santan, krimer bubuk, gula, dan daun pandan. Masak kuah santan sambil diaduk sampai mendidih. Jangan lupa untuk mengoreksi rasa dari kuah santan sebelum mematikan api.

Ambil mangkuk atau piring saji, lalu tata beberapa biji bua loy. Kemudian, siram kuah yang sudah kita masak tadi. Bua loy siap untuk disajikan. Dessert satu ini paling nikmat disantap hangat.

Rasa biji salak khas Thailand ini juga benar-benar nikmat, lho. Cocok banget menyantap bua loy, terutama di musim hujan seperti saat ini. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menjajal sendiri resep bua loy si biji salak khas Thailand yang satu ini?

Baca Juga: 5 Pilihan Dessert Vegan Terpopuler di Singapura, Gak Kalah Lezat!

Annisa Nur Fitriani Photo Verified Writer Annisa Nur Fitriani

Don't sleep on me

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya