Resep Kopi Susu Gula Aren Kekinian dan Cara Membuatnya

1. 15 gram kopi tanpa ampas

2. 150 ml air matang

3. 70 gram gula aren

4. 30 ml air

5. 400 ml susu evaporasi

6. 400 ml susu cair

1. Pertama siapkan panci, masukkan 150 ml air dan kopi. Aduk dan masak sampai kopinya larut dengan air dan suhunya sedikit panas. Matikan api, kemudian sisihkan.

2. Beralih ke gula aren. Pertama, sisir halus gula aren dengan menggunakan pisau. Ini supaya saat dimasak nanti, gula lebih mudah larut. Siapkan wajan anti lengket, masukkan 30 ml air.

3. Masak gula aren dan air dengan api kecil sambil terus diaduk. Masak sampai gula arennya larut dengan air dan teksturnya jadi sedikit kental. Siapkan botol kaca ukuran 1 liter yang sudah disterilisasi dengan menggunakan air panas.

4. Masukkan larutan gula aren yang sudah kita buat sebelumnya. Tuang susu evaporasi dan susu cair sebanyak masing-masing 400 ml. Terakhir, tambahkan larutan kopi ke dalam botol.

5. Aduk campuran larutan gula aren, susu, dan kopi dengan sendok. Aduk sampai semua bahan tercampur rata, dan gak ada endapan larutan gula aren di dasar botol. Tutup botol, masukkan ke dalam chiller di kulkas supaya dingin.

6. Setelah beberapa jam, keluarkan kopi susu yang sudah dingin dari kulkas. Tuang kopi susu ke dalam gelas. Kopi susu gula aren sudah siap dinikmati!

1. Dibandingkan dengan bijinya yang bisa bertahan selama 2 bulan, daya tahan kopi bubuk jauh lebih singkat. Untuk itu, hindari membeli kopi bubuk dalam jumlah yang terlalu banyak. Sebaliknya beli kopi bubuk untuk pemakaian 1-2 minggu saja untuk menjaga kualitasnya supaya tetap segar dan baik.

2. Musuh utama kopi bubuk adalah udara karena udara bisa menurunkan kualitasnya. Untuk itu, pastikan kamu menyimpan kopi bubuk di wadah kedap udara seperti wadah kaca dengan penutup rapat. Jauh lebih baik lagi, jika kamu menyimpannya di wadah keramik yang kedap udara.

3. Gak hanya wadah, lokasi penyimpanan juga penting. Hindari menyimpan kopi bubuk di lokasi yang tersorot sinar matahari secara langsung atau tempat yang lembap. Sinar matahari akan membuat kualitasnya, sedangkan udara yang lembap bikin teksturnya jadi menggumpal.

4. Terakhir, jauhkan wadah berisi kopi bubuk di tempat yang memiliki aroma pekat. Kopi bubuk dapat menyerap aroma dan itu bisa merusak aromanya sendiri. Sebagai gantinya, hindari menyimpan kopi bubuk di kulkas atau tempat penyimpanan bumbu dapur. Letakkan wadah berisi kopi bubuk di lemari, berdekatan dengan susu bubuk, atau madu yang gak memiliki aroma menyengat.

Kebanyakan orang biasanya beli kopi di kafe. Tapi boros juga ya kalau belinya setiap hari. Nah agar lebih hemat, kamu bisa nih nyobain resep kopi susu gula aren ini. Selain gampang, rasanya juga gak kalah enak kok dari kopi di kafe. Cobain, ya!