Resep Kue Putu Tegal, Jajanan Tradisional yang Mulai Langka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kue putu adalah kue yang termasuk jajanan tradisional berbahan dasar ketan yang umumnya pada bagian tengah kuenya berisikan pisang. Jajanan tradisional memang mulai sepi peminatnya karena banyaknya jajanan kekinian yang hadir di kehidupan masyarakat. Bisa dikatakan hampir semua generasi Z sudah jarang mengkonsumsi jajanan tradisional, termasuk kue putu Tegal ini.
Padahal, khasanah jajanan tradisional itu termasuk juga sebagai kebudayaan Indonesia yang wajib dilestarikan, lho. Untuk itu, melalui resep ini kamu bisa melihat bagaimana cara membuat kue putu Tegal.
Selain melestarikan jajanan tradisional, tentu kamu pun bisa memiliki alternatif camilan untuk dikonusmsi keluarga di rumah dengan membuat kue putu Tegal ini. Yuk, langsung aja simak resepnya!
1. Bahan-bahan yang diperlukan
Sebelum mulai membuatnya, pastikan kamu sudah memiliki sederet bahan berikut ini, ya!
- 4 Buah pisang raja matang
- 250 gram tepung ketan
- 50 gram tepung sagu
- 1 sdm kapur sirih
- 1 lembar daun pandan
- ½ butir kelapa untuk santan
- ½ garam
- pasta pandan secukupnya
Bahan untuk pelengkap:
- ½ kelapa untuk diparut
- gula bubuk secukupnya
2. Campur tepung sagu dan tepung ketan bersama dengan garam
Rasa putu tegal akan lebih nikmat jika kamu menggunakan tepung ketan yang digiling sendiri karena tidak memiliki bahan kimia di dalamnya. Kamu bisa pergi ke penggilingan tepung dengan biaya yang cukup murah saja.
Tapi jika tidak mempunyai waktu, kamu juga bisa langsung membeli tepung ketan di warung, kok. Jika semua tepung sudah tersedia, siapkan wadah berukuran besar untuk menuangkan tepung tersebut. Tuangkan tepung ketan, tepung sagu, dan garam. Selanjutnya, aduk sampai semuanya rata.
Baca Juga: Resep Kue Talam Singkong, Jajanan Tradisional yang Menggugah Selera
3. Masukkan kapur sirih dan santan ke dalam campuran tepung
Editor’s picks
Setelah semua tepung sudah tercampur dengan garam, sudah saatnya kamu menuangkan kapur sirih yang sudah tersedia ke dalam campuran tepung tersebut. Jangan dulu diaduk sebelum kamu menuangkan santan terlebih dahulu, ya!
Santan yang digunakan bisa menggunakan santan instan yang tersedia di berbagai supermarket. Tapi, sangat disarankan untuk menggunakan santan dari kelapa segar yang baru diparut karena akan mempengaruhi pada rasa kue tersebut.
Setelah diuleni dan membentuk adonan, kamu sudah bisa menuangkan pasta pandan ke dalam adonan tersebut agar warna yang dihasilkan jadi hijau sehingga lebih menarik dan cantik.
4. Ambil empat sendok adonan dan letakan pisang raja yang sudah dipotong di atasnya
Sebelum mencetak adonan, kamu perlu memotong terlebih dahulu pisang raja yang sudah matang sempurna. Perlu diingat, jangan sampai kamu membeli pisang yang belum matang ataupun terlalu matang karena akan berpengaruh pada tekstur kue putu itu sendiri.
Siapkan wadah yang memiliki permukaan datar. Kamu bisa menggunakan loyang ataupun nampan. Jika sudah, ambil kira-kira empat sendok adonan, lalu bulatkan dan pipihkan. Selanjutnya, kamu bisa meletakan pisang yang sudah dipotong berbentuk panjang di atas adonan kue putu. Lakukan hingga semua adonan dan pisang habis.
5. Kukus adonan kue putu yang sudah ditaburi kelapa parut selama 30 menit
Jika semua adonan sudah dibentuk, baluri satu persatu adonan kue putu dengan kelapa. Lakukan semuanya dan letakkan di loyang yang akan digunakan untuk mengukus kue putu tersebut.
Untuk kelapa parut yang tersisa, bisa kamu taburkan ke dalam adonan kue putu tersebut bersama daun pandan yang sudah diikat. Kukus kue putu dengan api sedang cenderung kecil selama 30 menit. Agar mengembang dengan baik, kamu pelru membuka tutup panci setiap 5 menit sekali.
6. Kue putu siap dihidangkan bersama gula halus
Pendamping yang paling pas untuk menikmati camilan yang satu ini adalah gula halus. Kamu bisa menaburkan gula halus sebagai topping atau menempatkannya di samping kue putu sebagai cocolan sesuai selera.
Kue putu Tegal kamu pun kini siap dihidangkan. Nikmati di kala senggang bersama keluarga biar makin mantap.
Cara pembuatan jajanan tradisional ini cukup mudah, bukan? Yuk, lestarikan kudapan-kudapan tradisional Indonesia agar tak lekas punah!
Baca Juga: 5 Jajanan Tradisional yang Kerap Jadi Pelengkap Cenil, Tahu Namanya?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.