Kenapa Mudah Sariawan saat Puasa? Bukan Cuma Kurang Minum

Ada penyebab lainnya juga

Puasa Ramadan buka hanya meningkatkan spiritualitas. Dilansir Healthline, secara kesehatan, puasa dapat mengontrol gula darah, berat badan, dan peradangan. Bahkan, kinerja otak juga lebih optimal selama puasa, lho.

Namun, puasa juga bisa memberikan efek kurang nyaman, seperti mudah mengantuk, mudah lelah, dan mulut rentan mengalami sariawan. Meski tampak luka kecil, tapi sariawan cukup nyeri terutama saat makan dan minum.

Kenapa mudah sariawan saat puasa, ya? Inilah penyebab serta cara mengatasinya. Simak agar ibadah puasa lancar tanpa terkena sariawan.

Penyebab sariawan secara umum

Kenapa Mudah Sariawan saat Puasa? Bukan Cuma Kurang Minumilustrasi cold sore (unsplash.com/Kyle Glenn)

Menjaga kebersihan mulut gak boleh dikesampingkan, ya. Sebab, makan dan minum kurang nikmat bila mulut sariawan.

Dilansir Everyday Health, sariawan bisa terjadi jika kebersihan mulut kurang terjaga. Jamur Candida Albicans bisa menumpuk di lapisan mulut. Jika tidak dibersihkan, penumpukan jamur dapat mengakibatkan sariawan atau bisa memicu masalah mulut dan tenggorokan lebih serius, dilansir Mayo Clinic.

Selain itu, makanan asam dan pedas juga bisa memicunya. Jika kamu kekurangan vitamin B, vitamin C, dan zat besi, kemungkinan terkena sariawan makin tinggi. Apalagi bila kamu kurang tidur atau sedang stres.

Sariawan juga bisa disebabkan penggunaan sikat gigi yang kurang tepat, seperti menyikat terlalu cepat dan kasar. Sehingga, bulu-bulu sikat gigi melukai bagian dalam mulut.

Itulah penyebab sariawan pada umumnya. Siapa pun bisa mengalami sariawan kapan saja tergantung gaya hidup, pola makan, atau metabolisme tubuh.

Namun, kenapa mudah sariawan saat puasa? Mungkinkah ada faktor khusus yang menyebabkannya?

Baca Juga: 5 Efek Puasa Ramadan untuk Pasien Penyakit Ginjal Kronis

Alasan kenapa mudah sariawan saat puasa

Kenapa Mudah Sariawan saat Puasa? Bukan Cuma Kurang Minumorang mengalami sariawan (freepik.com/Pch.vector)

Dilansir NHS Inform, sariawan bisa terjadi jika mulut kering. Sementara itu, mulut kering dipengaruhi banyak faktor mulai dari efek samping obat sampai kebiasaan merokok.

Ketika puasa, mulut juga rentan kering, sebab tidak ada asupan yang masuk ke tubuh setelah sahur sampai waktu berbuka. Otomatis, cairan dalam tubuh menurun drastis dan bisa membuat mulut kering.

Ini bisa jadi salah satu alasan kenapa sering sariawan saat puasa. Dilansir Delta Dental Grin, hormon kortisol meningkat selama puasa. Hormon stres ini dapat meningkatkan masalah gigi dan sariawan.

Meningkatnya bakteri di mulut

Kenapa Mudah Sariawan saat Puasa? Bukan Cuma Kurang Minumilustrasi sakit sariawan (pexels/Andrea Piacquadio)

Selain penumpukan jamur, meningkatnya jumlah bakteri di mulut juga menjadi alasan kenapa sering sariawan saat puasa. Bakteri ini akan berkembang bila kita gak makan dalam waktu lama.

Jika tidak makan seharian selama puasa, asam lambung kemungkinan juga akan naik. Nah, mulut menjadi lebih asam dari biasanya. Menariknya, bakteri menyukai tempat yang asam untuk berkembangbiak.

Akibatnya, bagian mulut dan tenggorokan rentan sakit saat puasa. Bukan hanya sariawan, tenggorokan juga bisa nyeri. Apalagi bila kebersihan mulut dan tenggorokan tidak dijaga.

Itulah alasan kenapa sering sariawan saat puasa. Penting sekali menjaga kebersihan gigi dan mulut selama puasa. Hindari makanan atau minuman dengan kadar asam tinggi.

Jangan lupa tidur cukup dan konsumsi air putih. Terapkan aturan minum 2-4-2, yakni 2 gelas saat berbuka, 4 gelas setelah makan malam, dan 2 gelas ketika sahur.

Semoga ibadah puasanya lancar ya, Guys!

Baca Juga: 10 Manfaat Olahraga saat Puasa, Yakin Masih Mau Mager?

Topik:

  • Ana Widiawati
  • Addina Zulfa Fa'izah
  • Delvia Y Oktaviani

Berita Terkini Lainnya