7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupas

Sumber gizinya didukung maksimal dengan kulitnya

Jika bicara dengan makanan seperti buah maupun sayuran, kulit merupakan salah satu bagian perhatian. Kulit sering dibuang karena preferensi, kebiasaan atau dalam upaya mengurangi paparan pestisida.

Walaupun secara umum banyak yang terpaksa di kupas, namun ada beberapa makanan yang sebaiknya jangan di kupas kulitnya. Jika dipaksakan mengupas kulitnya, dapat menghilangkan salah satu bagian yang paling kaya nutrisi dari tanaman berikut ini.

1. Buah beri, ceri maupun anggur

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi anggur (pexels.com/SuzyHazelwood)

Buah seperti beri, ceri ataupun anggur merupakan buah yang kurang menyehatkan lagi jika dikupas kulitnya. Padahal, semakin lebih baik makan buah beri, ceri, dan anggur tanpa mengupasnya.

Selain fakta bahwa mengupas ceri dan anggur sulit, dan sebagian besar beri tidak mungkin dikupas, kulitnya menawarkan banyak antioksidan dan nutrisi. Menurut penelitian Agric Food Chem, kulit anggur sangat bermanfaat karena bagian anggur ini memiliki jumlah antioksidan tertinggi di seluruh buah.

2. Hindari mengupas pir, persik atau bahkan plum

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi buah persik (pexels.com/MarkusSpiske)

Kulit buah persik, pir, dan plum masing-masing memiliki banyak serat, nutrisi, dan antioksidan. 

Satu studi oleh Nutrition Research bahkan menemukan bahwa menghilangkan kulit persik menghasilkan antioksidan 13 hingga 48 persen lebih sedikit. Jadi lebih baik membersihkannya dengan maksimal ketimbang mengupasnya ya!

3. Hindari mengupas apel maupun aprikot

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi apel di pohon (pexels.com/TomSwinnen)

Apel adalah salah satu buah yang sangat disarankan untuk tidak dikupas. Ini karena kulit apel memiliki serat tidak larut, vitamin C, vitamin A, dan flavonoid quercetin. 

Bahkan melansir dari Healthline, apel mentah dengan kulit mengandung hingga 332 persen lebih banyak vitamin K, 142 persen lebih banyak vitamin A, 115 persen lebih banyak vitamin C, 20 persen lebih banyak kalsium dan hingga 19 persen lebih banyak kalium daripada apel yang dikupas. Meski kulit apel mengandung begitu banyak nutrisi dan serat apel adalah buah dengan tingkat pestisida yang lebih tinggi.

Jadi pastikan kamu mencucinya dengan baik atau pertimbangkan untuk membeli apel organik. Apel dan aprikot adalah beberapa makanan sehat yang lebih bergizi jika tidak mengupas kulitnya.

4. Tomat juga jangan dikupas

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi tomat (pexels.com/PhotoMIXCompany)

Seperti yang djmuat di jurnal Planta Med, kulit tomat memiliki konsentrasi naringenin flavonoid yang tinggi, yang dapat mengurangi peradangan dan melindungi dari beberapa penyakit, meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Penelitian lain seperti yang dimuat di Asian Pacific Journal of Cancer Prevention menunjukkan memasak tomat dengan kulitnya juga meningkatkan ketersediaan beberapa nutrisi.

5. Hindari mengupas kulit buah kiwi ataupun mentimun

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi kiwi (pexels.com/DmitryDemidov)

Kulit kiwi memiliki banyak vitamin C, dan memakannya bersama dengan kulitnya telah memenuhi tiga kali lipat jumlah seratnya. Seperti dilansir dari Healthline, kulit kiwi memiliki konsentrasi antioksidan yang tinggi, terutama vitamin C dan vitamin E. Antioksidan ini melawan kerusakan akibat radikal bebas di banyak area tubuh.

Cobalah untuk mengiris buah kiwi dengan sangat tipis dan hati-hati agar kulitnya tak terkupas semua.

Sedangkan untuk mentimun kulit mentimun kamu hanya perlu memastikan untuk mencuci dengan baik dan bahkan gunakan handuk kertas untuk membuang lapisan lilin di kulit mentimun. Karena mengutip dari Healthline, mentimun juga memiliki sifat anti-inflamasi, ditambah lagi mengandung antioksidan dan nutrisi seperti vitamin C dan asam folat, menjadikannya bahan yang sangat baik untuk masker wajah DIY.

6. Kentang lebih baik di cuci saja kulitnya

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi kentang siap masak (pexels.com/Pixabay)

Melansir dari sharecare, kulit kentang mengandung vitamin B, vitamin C, zat besi, kalsium, kalium dan nutrisi lainnya. Kulit kentang juga banyak mengandung serat, sekitar 2 gram per ons. Jika kamu makan kentang panggang sedang, termasuk kulitnya, kamu akan mendapatkan hampir 4 gram serat, 2 miligram zat besi, dan 926 gram kalium. 

Jadi, alih-alih menghilangkan manfaat bergizi tersebut, gunakan sikat sayur untuk menggosok kentang dengan lembut sebelum dimasak.

7. Terong dan zukini juga demikian

7 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dikupasilustrasi zukini yang mirip mentimun (pexels.com/EllieBurgin)

Mungkin terong sudah umum di dengar, namun untuk zukini cukup random. Zukini adalah sejenis labu kecil yang buahnya dipanen sebelum matang untuk dijadikan sayuran. Di negara Prancis dan Inggris, sayuran ini populer dengan sebutan courgette.

Jadi, jagalah kulit kedua sayuran ini jika kamu masih menginginkan ekstra serat, flavonoid, dan magnesium. Alasan lain untuk menjaga kulit terong dan kulit zucchini adalah karena air. Zucchini dan terong memiliki konsentrasi air yang tinggi; USDA menyebutkan zucchini punya 95 persen air, dan terong 92 persen air. Kulit sayuran ini adalah tempat sebagian besar nutrisi berada.

Nah, itulah tujuh makanan yang sebaiknya di cuci saja dengan bersih dengan sabun khusus ketimbang harus mengupas kulitnya. Lebih banyak manfaat yang terbuang!

Basri W Pakpahan Photo Verified Writer Basri W Pakpahan

Menulis untuk Memperbaiki Diri

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya