5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!

Benar bermanfaat dan dibutuhkan tubuh atau cuma tren?

Tahu tidak, tubuh kita secara otomatis dapat memproduksi vitamin D melalui sinar matahari, lo! Pantas saja vitamin D punya julukan "sunshine vitamin".

Sejak masa awal pandemi COVID-19, banyak orang yang meningkatkan asupan vitamin D sebagai salah satu upaya perlindungan diri. Suplemen vitamin D pun laris manis di pasaran. Nyatanya bukan cuma tren pandemi, vitamin D memang bermanfaat dan dibutuhkan tubuh. Untuk perempuan, inilah berbagai manfaatnya!

1. Perempuan yang sudah menopause wajib berjemur

5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!ilustrasi lansia berjemur sinar matahari (pexels.com/Rodnae Productions)

Berjemur pada pagi hari tidak cuma penting untuk bayi, tetapi juga perlu dilakukan oleh perempuan yang telah menopause. Vitamin D di sini berperan dalam mencegah patah tulang pinggul. 

Menurut laporan Journal of The American Medical Association dalam buku Sisi Baik dan Buruk Vitamin D bagi Tubuh terbitan Pusat Data dan Analisa Tempo, sebanyak 30 dari 68 perempuan mengalami patah tulang akibat kekurangan vitamin D yang sangat signifikan. Diketahui bahwa vitamin D membantu menyerap kalsium, yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang.

Menjaga kadar vitamin D dalam tubuh dapat dilakukan dua jalur sintesis vitamin D. Pertama adalah jalur biosintesis di kulit dengan bantuan sinar matahari, sedangkan cara selanjutnya adalah lewat jalur peroral melalui makanan atau suplemen vitamin D yang dikonsumsi.

Untuk menjaga kadar vitamin D dalam batas normal, kamu harus mengaktifkan kedua jalur tersebut karena memang keduanya saling berhubungan. Kamu bisa memperoleh vitamin D lewat makanan seperti:

  • Susu sapi
  • Kuning telur
  • Margarin
  • Ikan salmon
  • Hati ayam
  • Keju
  • Udang
  • Yoghurt
  • Es krim

Cara lainnya adalah berjemur di bawah sinar matahari selama 10-15 menit, minimal tiga kali dalam sepekan.

2. Perempuan lebih rentan mengalami osteoporosis

5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!ilustrasi osteoporosis (freepik.com/brgfx)

"Bersahabat" dengan sinar matahari hendaknya menjadi agenda rutin. Menurut Prof. DR. dr. Ichramsjah Azim Rachman, SpOG(K) dari Subbagian Imunoendokrinologi Reproduksi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dalam buku Sisi Baik dan Buruk Vitamin D bagi Tubuh perempuan kehilangan massa tulang sebesar 40-50 persen, sementara pada laki-laki hanya 20-30 persen saja semasa hidupnya. Jadi, penting untuk berjemur sinar matahari sebelum jam 9 pagi atau pada sore hari mulai pukul 4.30.

Saat berjemur, sinar matahari akan membentuk vitamin D3 di kulit. Selanjutnya, vitamin D3 bersama dengan vitamin D2 dari makanan akan membentuk hormon kalsitrol di ginjal dan hati. Dalam kadar normal, hormon inilah yang akan merangsang aktivitas pembentukan tulang.

Baca Juga: Alasan Kita Perlu Memenuhi Kebutuhan Vitamin D3, Apa Manfaatnya?

3. Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan berat badan bayi rendah

5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!ilustrasi bayi (unsplash.com/Tim Bish)

Ibu hamil harus memenuhi kebutuhan vitamin D secara cukup. Penelitian yang dilakukan di Calgary, Alberta, Kanada, meyakini bawah ibu hamil yang mengonsumsi susu hanya 250 ml atau kurang dalam sehari akan melahirkan bayi dengan berat badan rendah dibandingkan dengan ibu hamil yang cukup mengonsumsi susu.

Para peneliti percaya bahwa kombinasi susu dan vitamin D dapat meningkatkan berat badan bayi ketika ia lahir. Secangkir susu berpotensi menambah 41 gram berat badan bayi lahir, sedangkan setiap penambahan 1 mikrogram (mcg) vitamin D dapat menambah 11 gram berat badan bayi lahir.

4. Dapat membantu mencegah kanker

5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!Vitamin D dapat membantu mencegah kanker payudara (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Tim peneliti dari Pusat Kanker Moores Universitas California, San Diego, Amerika Serikat, menyebutkan bahwa orang dengan kadar vitamin D yang rendah dalam darah berisiko tinggi mengembangkan kanker payudara dan ovarium. Bahkan, Cedric Gerald, pemimpin penelitian tersebut merekomendasikan perlunya konsumsi suplemen vitamin D 1.000 IU per hari bila tidak cukup waktu untuk berjemur.

Menurut buku Sehat Selalu dengan Vitamin D oleh Dr. Dessy Hermawan, S.Kep., Ns., M.Kes, vitamin D dikatakan mampu menghambat ekspresi COX-2, sehingga asam arachidonat tidak menjadi prostaglandin, sehingga proses perkembangan sel kanker dapat dicegah.

5. Berjemur sinar matahari bisa membantu meredam stres

5 Keuntungan Vitamin D untuk Perempuan, Penuhi Kebutuhannya!ilustrasi perempuan memasak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sebagian besar vitamin D dibentuk di bawah kulit lewat sebuah reaksi yang dipicu oleh sinar matahari. Riset yang dilakukan oleh University of Exeter Medical School, Inggris, bekerja sama dengan Badan Meteorologi Inggris mengungkapkan keterkaitan data cahaya matahari dengan informasi geografis yang diulas dalam buku Sisi Baik dan Buruk Vitamin D bagi Tubuh. 

Disebutkan kalau di Inggris, orang yang hidup di dekat pantai dengan paparan sinar matahari yang cukup memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik dan bisa mengurangi stres dibandingkan dengan orang yang kediamannya jauh dari pantai.

Itulah deretan manfaat vitamin D untuk perempuan. Nyatanya, bukan cuma sekadar tren saja yang orang berbondong-bondong mencari sumber vitamin D baik dari makanan, sinar matahari, maupun suplemen. Maka dari itu, yuk, pastikan untuk memenuhi asupan kebutuhannya setiap hari lewat berjemur dan menerapkan pola makan sehat bergizi seimbang!

Baca Juga: 10 Tanda Tubuhmu Kekurangan Vitamin D, Bisa Berujung pada Kanker lho!

Cahyani Pratiwi Photo Writer Cahyani Pratiwi

Your only limit is your mind.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya