10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepeda

Terapkan 3M Plus saat kamu bersepeda

Saat pandemik COVID-19 sekarang ini, bersepeda bisa menjadi pilihan aktivitas. Mengapa? Kamu bisa refreshing untuk menghilangkan kejenuhan di rumah dan menghirup udara segar.

Bersepeda juga baik untuk tubuh karena merupakan bentuk aktivitas fisik, mengeluarkan keringat, dan mendapat paparan sinar matahari. Artinya, bersepeda akan menyehatkan dan meningkatkan imunitas tubuh.

Meskipun menyehatkan, tetapi bersepeda saat pandemik harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak sampai terpapar virus corona strain baru, SARS-CoV-2, penyebab COVID-19. Protokol kesehatan tetap harus diperhatikan untuk mencegah penularan selama bersepeda.

Sesuai anjuran dari pemerintah, kamu harus menerapkan 3M Plus, yaitu menjaga jarak, memakai masker, sering mencuci tangan, plus menjaga imunitas tubuh.

Nah, bagaimana 3M Plus ini kamu praktikkan ketika bersepeda? Berikut ini 10 tips agar aktivitas bersepedamu tidak menjadi penyebab kamu tertular COVID-19.

1. Bersepeda sendirian saja atau bersama keluarga

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedapexels.com/Film Bros

Untuk mencegah penularan COVID-19, bersepeda sendirian akan lebih aman, dibanding dengan rombongan, misalnya klub sepeda atau teman-teman. Namun, bila kamu takut atau merasa kurang asyik apabila gowes sendirian, ajak anggota keluarga yang tinggal serumah denganmu. Dengan begitu, kamu akan meminimalkan berdekatan dengan orang-orang yang tidak tinggal serumah.

Sebaiknya gunakan sepeda milik sendiri atau milik keluarga, bukan sepeda sewaan atau sepeda publik yang digunakan bergantian, seperti sepeda di shelter kampus atau di tempat wisata. Jika terpaksa menggunakan sepeda publik, disinfeksi sepeda terlebih dulu.

2. Bersepedalah saat matahari banyak memancarkan sinar ultraviolet B

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedafreepik.com/ArthurHidden

Sinar matahari, khususnya ultraviolet B (UVB), sangat bermanfaat bagi tubuh. Karena, paparan sinar tersebut membantu aktivasi vitamin D

Menurut staf pengajar Divisi Geriatri Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Siti Setiati (2018), intensitas UVB yang rendah adalah pukul 07.00 pagi, lalu meningkat pada jam-jam berikutnya sampai pukul 11.00. Setelahnya, intensitasnya relatif stabil dan tinggi sampai dengan pukul 14.00, kemudian menurun, dan pada pukul 16.00 mencapai intensitas yang sama dengan pukul 07.00 pagi.

Supaya kebutuhan vitamin D kamu tercukupi dan imunitas kamu terjaga, pilihlah bersepeda pada rentang waktu tersebut, ketika cuaca cerah tentunya.

Baca Juga: Lagi Ngetren Bersepeda, Ini 7 Manfaat Bersepeda untuk Kesehatan!

3. Membawa dan gunakan hand sanitizer

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedafreepik.com/8photo

Kala bersepeda, terkadang sulit menahan diri untuk mengusap wajah yang berkeringat atau mengucek mata yang pedih karena terpaan angin. Hand sanitizer bisa membunuh kuman dan virus yang menempel pada tanganmu.

Tangan yang bersih mencegah masuknya virus yang menempel di tangan ketika kamu makan, minum, mengusap mata, atau wajah saat bersepeda. Bawalah serta botol hand sanitizer ukuran kecil dan masukkan ke dalam tas sepedamu. Gunakanlah jika sewaktu-waktu kamu merasa perlu.

Meski demikian, bila menemukan tempat cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, manfaatkan fasilitas tersebut.

4. Memakai masker, saat diperlukan

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka BersepedaWarga bersepeda di kawasan BSD City, Tangerang, Banten (28/6/2020) (IDN Times/Herka Yanis)

Sebelum pandemik COVID-19, kebiasaan memakai masker sebetulnya sudah banyak dilakukan oleh para pesepeda, terutama oleh pesepeda yang mengambil jalur yang dilalui oleh kendaraan bermotor atau daerah berdebu, misalnya di jalan raya.

Nah, saat pandemik, ini masker menjadi wajib. Selain untuk meminimalkan udara kotor yang terhirup, masker juga bermanfaat untuk mencegah penularan virus ketika kamu berada bersama orang lain.

Jika kamu bersepeda di tempat yang udaranya bersih dan kamu sendirian atau pada jarak yang aman dengan orang lain, masker bisa dilepas. Udara bersih dan segar yang bisa didapat saat bersepeda sangat bermanfaat bagi paru-paru kita.

Ingat, lepas masker hanya saat kamu kesulitan bernapas akibat pemakaian masker, misalnya ketika mengayuh sepeda di jalanan menanjak.

5. Mengenakan sarung tangan

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedapixabay.com/t_watanabe

Seperti masker, sarung tangan juga sudah lazim digunakan oleh pengendara sepeda. Namun demikian, tujuan penggunaan sarung tangan umumnya supaya lebih nyaman saat berpegangan di setang sepeda, supaya tidak licin akibat keringat. Karenanya, kebanyakan jenis sarung tangan sepeda masih terbuka di bagian jari.

Pada masa pandemik, sebaiknya gunakan model sarung tangan yang menutupi punggung tangan, telapak tangan, serta jari tangan. Sarung tangan tertutup bisa menghindari paparan langsung dengan patogen yang menempel di benda-benda yang kamu pegang, misalnya saat kamu berhenti mengayuh untuk beristirahat.

6. Jangan bergerombol dengan pesepeda lain

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedapexels.com/Pixabay

Saat sudah mengayuh sepeda ke luar rumah, kemungkinan akan bertemu dengan pesepeda lain. Jagalah jarak bersepeda supaya tidak terlalu dekat apalagi bergerombol. Prinsipnya adalah menjaga jarak aman supaya droplet dari orang lain tidak terpapar ke tubuhmu, atau sebaliknya. 

Cari rute jalan yang lengang, tidak banyak dilewati orang berjalan kaki, pengendara sepeda, maupun kendaraan lain. Jika kamu menggunakan sepeda gunung, tidak ada salahnya melewati rute-rute jalan tidak beraspal, misalnya jalan paving ataupun jalan setapak yang berupa jalan tanah. Rute seperti ini umumnya lebih sepi dibanding jalan raya.

7. Berhenti atau istirahat di area terbuka, hindari kerumunan

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedapixabay.com/Simon

Ketika lelah saat bersepeda dan perlu berhenti untuk istirahat, carilah tempat istirahat di area terbuka, udaranya segar, serta sekiranya minim dijamah orang. Ketika berhenti dan turun dari sepeda, hindari menyentuh benda-benda yang kemungkinan diakses publik.

Manfaatkan waktu berhenti secara maksimal, misalnya menikmati pemandangan sekitar yang menyejukkan mata, dan menghirup udara segar sebanyak-banyaknya. Gunakan juga waktu istirahat untuk mengatur pernapasan supaya bisa lebih kuat untuk melanjutkan perjalanan selanjutnya.

8. Bawa bekal minuman dari rumah

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedaunsplash.com/Victor Xok

Tak ada salahnya membawa bekal minuman saat bersepeda, bahkan sangat dianjurkan. Ketika bersepeda, aktivitas metabolisme tubuh kita meningkat. Tubuh mengeluarkan cairan melalui pernapasan, keringat, dan karenanya butuh cairan pengganti. Air putih lebih mudah diserap oleh tubuh kita.

Bawalah bekal minuman dari rumah dalam botol minum yang bersih tentunya. Jangan membeli di minimarket, toko, atau warung yang memungkinkan kamu bertemu banyak orang. 

Kalau pada masa sebelum pandemik ada istilah "gocapan" alias "gowes cari sarapan", sebaiknya jangan lakukan itu pada masa-masa sekarang, kecuali kalau kamu hanya bersepeda untuk beli sarapan untuk dibungkus dan dibawa pulang.

9. Segera pulang, jangan berlama-lama

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedapixabay.com/Sabine van Erp

Bersepeda untuk kesehatan tidak perlu berlama-lama. Menurut para ahli kesehatan, bersepeda sehari cukup 30 menit atau sekitar 2-3 jam seminggu. Durasi tersebut juga mesti dikombinasikan dengan asupan gizi seimbang agar kesehatan tubuh terjaga.

Carilah rute bersepeda yang tidak terlalu jauh dari rumah, sehingga kamu bisa segera pulang jika dirasa durasi bersepedanya sudah cukup.

10. Sampai di rumah segera cuci tangan, mandi, dan ganti pakaian

10 Tips Mencegah Penularan COVID-19 Buat Kamu yang Suka Bersepedaunsplash.com/Kristine Wook

Untuk menghindari penularan virus yang mungkin terbawa, sepulang bersepeda segeralah cuci tangan, mandi, dan ganti pakaian yang bersih. Lebih baik lagi, sepeda dan peralatan yang kamu bawa disemprot dengan disinfektan atau dicuci sekalian.

Nah, itulah 10 tips sehat bersepeda dengan menerapkan 3M Plus untuk mencegah penularan COVID-19. Bagaimana, sudah siap bersepeda esok hari?

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3M: gunakan masker, menghindari kerumunan atau jaga jarak fisik, dan rajin mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Baca Juga: Siapa Saja Orang-orang yang Tidak Dianjurkan Divaksin COVID-19?

Carwoto Saan Photo Writer Carwoto Saan

Saya menuliskan dan saya ingat!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya