6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarang

Jangan sampai kamu menjadi orang yang pelupa di masa depan

Insiden demensia di seluruh dunia meningkat dengan tajam menurut studi yang dilakukan oleh Alzheimer’s Disease International (ADI). Diperkirakan, angka tersebut mendekati 46,8 atau 50 juta kasus di seluruh dunia. Statistik terbesar berada di wilayah Asia Pasifik  dengan 20,9 juta penyintas.

Demensia atau pikun menjadi salah satu gangguan yang dikhawatirkan akan terjadi jika usia semakin senja. Dipaparkan di laman National Library of Medicine, demensia merupakan istilah yang menggambarkan gejala yang memicu melambatnya fungsi pikir seseorang. Proses untuk menganalisis, mengingat peristiwa, dan kinerja logika menurun drastis. Situasi ini dapat menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu jika tak ditangani dengan optimal.

Penuaan dini inilah yang perlu dihindari agar proses pikir tak mengalami kemunduran pada usia produktif. Untuk menghindarinya, setidaknya ada enam hal yang perlu kamu lakukan mulai sekarang. Dengan begitu, kamu kelak tak diejek oleh cucu sebagai kakek atau nenek pelupa.

1. Olahraga rutin

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi pria berolahraga (pexels.com/Li Sun)

Rutin melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga bisa membantu memperlambat terjadinya demensia. Olahraga bisa melancarkan sirkulasi darah dari jantung ke otak menjadi lebih cepat. Dengan demikian, aliran darah di otak pun tercukupi. 

Berolahraga juga dapat membantu melindungi jantung dan otak serta mengurangi risiko terjadinya penyakit yang berkaitan dengan pembuluh darah. Sumbatan aliran darah di otak dan jantung akan terbuka jika tubuh melakukan aktivitas yang menguras keringat.

Untuk menghindari demensia, rutinlah berolahraga dengan durasi dan intensitas yang terukur. Aktivitas ini juga bisa menjaga kebugaran tubuh sehingga imunitas pun tetap terjaga.

2. Jaga berat badan

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi mengukur lingkar pinggang (pexels.com/ Mikhail Nilov)

Langkah berikutnya yang tak kalah penting adalah menjaga berat badan. Usahakan berat badan kamu selalu ideal hingga sampai usia senja. 

Kelebihan bobot tubuh pada seseorang dapat mengakibatkan aliran darah menuju otak berkurang karena terjadinya proses penyumbatan pembuluh darah. Oleh karena itu, jika kamu memiliki berat badan yang tidak ideal, sebaiknya ubah pola makan.

Kunci untuk mendapatkan berat badan ideal adalah menyeimbangkan jumlah energi yang masuk ke tubuh dan yang keluar. Hal tersebut dapat dilakukan dengan diet yang baik dengan didampingi pengetahuan tentang nutrisi yang baik pula.

3. Jauhi rokok!

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi hidup sehat (pexels.com/Cliff Booth)

Merokok akan membuat kamu menjadi lebih rentan untuk terkena demensia. Sebatang rokok saja mampu memutuskan ribuan koneksi sel saraf manusia. Bukan tak mungkin bahwa para perokok berat akan mengalami kepikunan dini jika tak mau mengubah kebiasaan.

Sebuah penelitian dilakukan oleh Seoul National University Hospital, para peneliti mengumpulkan data lebih dari 46 ribu pria usia 60 tahun ke atas dari 2006 hingga 2013. Ditemukan bahwa risiko demensia pada mereka yang tidak merokok lebih kecil hingga 19 persen. 

Baca Juga: Penyakit Batten, Kelainan Bawaan yang Bikin Anak Terkena Demensia Dini

4. Stimulasi otak melalui permainan

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi bermain catur (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mempertahankan atau bahkan meningkatkan proses pikir, seperti belajar hal baru, membaca, atau memainkan permainan. Carilah permainan yang bisa membuat otak kamu akan bekerja lebih optimal dibandingkan fungsi motorik. Contohnya scrabble, catur, dan teka-teki silang.

Misalnya pada catur. Permainan klasik ini dapat melatih kamu untuk meningkatkan ingatan, sekaligus melatih kemampuan otak untuk berpikir, menyusun rencana, dan memecahkan masalah.

Catur bahkan termasuk sebagai salah satu bentuk senam otak yang baik. Manfaat tersebut dapat diperoleh dengan optimal jika dibarengi pola hidup sehat, yaitu dengan konsumsi makanan tinggi nutrisi, mencukupi waktu istirahat, dan manajemen stres yang baik.

5. Pola makan sehat

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi contoh makanan sehat (pexels.com/Sharon McCutcheon)

Nutrisi adalah hal yang terpenting dalam menjaga kesehatan. Selalu sediakan asupan makanan bergizi tinggi. Buatlah juga jam makan yang teratur dan hindari makan secara berlebihan.

Dengan nutrisi dan jadwal yang teratur, pola makan sehat tetap terjaga. Makanan yang sehat akan menjadi penyuplai energi bagi tubuh. Semakin tinggi nutrisi makanan yang dikonsumsi maka semakin optimal kerja organ tubuh.

Salah satu kunci utama mengatur pola makan sehat adalah menjaga asupan protein yang cukup untuk tubuh. Zat ini merupakan nutrisi utama yang diperlukan tubuh untuk membentuk otot, kulit, hormon, serta hampir semua sel dan jaringan pada tubuh. 

6. Banyak membaca

6 Kebiasaan yang Mencegah Kepikunan Dini, Terapkan Mulai Sekarangilustrasi perempuan membaca (pexels.com/Streetwindy)

Otak merupakan salah satu organ tubuh yang memerlukan latihan agar tetap kuat dan sehat. Salah satunya adalah dengan membaca. Selain mendapatkan wawasan, kamu juga memelihara otak agar terus bekerja.

Stimulasi otak melalui kegiatan membaca adalah cara termudah sekaligus termurah untuk terhindar dari kepikunan. Kamu bisa membaca novel, buku ilmiah populer, atau artikel di internet.

Itulah enam cara yang harus dilakukan agar kamu tak mengalami kepikunan pada usia senja. Terus terapkan pola hidup sehat agar kemampuan otak tetap terjaga, ya.

Baca Juga: 7 Manfaat Tanaman Ekor Kuda, Bisa Cegah Pikun Lho

Dika Hadi Kariya Photo Verified Writer Dika Hadi Kariya

I feel therefore I am

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya