Jaga Kesehatan Fisik dan Mental, Ini 5 Cara Mengatasi Digital Fatigue
pexels.com/Andrea Piacquadio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Digital fatigue atau kelelahan digital adalah masalah yang dialami banyak orang saat ini. Ini karena kehidupan banyak orang saat ini berkisar pada sistem dan ponsel, misalnya saat bekerja dengan desktop, atau harus terhubung dengan atasan dan orang lain dengan menggunakan ponsel.
Jadi, dengan semua peningkatan waktu layar yang harus kita hadapi, ini dapat membuat kita merasa lelah secara fisik dan mental, bahkan meskipun kamu bekerja dari tempat yang paling nyaman, yaitu rumah sendiri. Karenanya, kamu perlu melakukan usaha untuk mengatasi digital fatigue, utamanya bagi kamu yang harus banyak bekerja di depan layar.
Berikut beberapa tips yang bisa kamu praktikkan untuk membantu melawan digital fatigue yang dirangkum dari laman Vogue dan The HR Empire.
1. Perhatikan waktu menatap layar
pexels.com/Anthony ShkrabaPonsel, tablet, desktop, dan laptop adalah bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan banyak orang. Pada waktu kerja, kamu menghabiskan banyak waktu untuk menatap desktop, dan saat tidak bekerja, kamu terus memeriksa ponsel. Dengan demikian, mata tidak akan bisa beristirahat dari layar.
Sebagai solusinya, kamu perlu membatasi waktu menatap layar (screen time). Kamu tentu saja tidak bisa membatasi waktu menatap layar jika bekerja di depan komputer. Untuk itu, yang bisa kamu lakukan adalah membatasi waktu menatap ponsel.
Buat aturan kapan boleh atau tidak boleh menatap ponsel, atau pastikan kamu hanya mengambil ponsel saat mendengar ada notifikasi. Juga, jika memungkinkan, ambil istirahat dari layar desktop setiap 20 menit untuk mengistirahatkan mata dan menghirup udara segar di luar.
2. Tingkatkan gerakan lembut
unsplash.com/Katee LueSetiap kali kamu berhasil beristirahat, jangan lupa untuk melakukan beberapa gerakan lembut. Ini akan membantu meningkatkan aliran getah bening, melatih otot, dan meningkatkan kesehatan tulang.
Entah itu peregangan cepat, kelas yoga lambat, beberapa gerakan pilates, atau bahkan sekadar jalan kaki, semuanya dapat membantu.
Baca Juga: 7 Fakta Sindrom Penglihatan Komputer, Penyakit Era Digital
Editor’s picks
3. Prioritaskan tidur
pexels.com/Ketut SubiyantoKamu sudah tahu bahwa tidur malam yang nyenyak sangatlah penting untuk menjaga kesehatan dan agar kamu bisa beraktivitas dengan baik keesokan harinya. Selain itu, tidur juga penting untuk mengimbangi keburukan dari kelelahan digital.
Biasakan rutinitas bersantai yang baik setiap malam tanpa melibatkan layar setidaknya satu jam sebelum waktu tidur. Dengan demikian, keesokan harinya kamu akan bangun dengan segar dan bersemangat.
4. Rawat diri sendiri
pexels.com/cottonbroMeluangkan waktu untuk diri sendiri sangatlah penting agar kamu dapat memberi batas antara pekerjaan dan waktu luang dengan jelas. Dengan meluangkan waktu untuk diri sendiri, ini akan meningkatkan suasana hati dan menurunkan stres dalam prosesnya.
Setiap orang memiliki cara self care favorit yang berbeda-beda. Apakah itu mandi air panas, menghirup minyak esensial, atau berlatih pernapasan dalam, intinya kamu harus melakukan hal-hal yang kamu nikmati.
5. Beranjak dari kursi sesekali
unsplash.com/Icons8 TeamTiap beberapa waktu, kamu perlu beristirahat sejenak dari menatap layar. Kemudian, gunakan waktu istirahat ini untuk melihat beberapa tanaman atau menutup mata sejenak. Jangan gunakan waktu tersebut untuk menatap ponsel atau layar lainnya karena ini sama artinya kamu tidak mengistirahatkan mata.
Yang tidak kalah penting, bergeraklah. Jangan duduk terpaku di kursi. Gunakan waktu istirahat ini untuk melakukan jalan-jalan kecil atau bahkan beberapa peregangan.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, harapannya kamu akan dapat menghindari digital fatigue meskipun harus menghabiskan banyak waktu untuk bekerja dengan layar. Praktikkan setiap hari, ya!
Baca Juga: Perhatikan! Ini 7 Tips Duduk yang Sehat saat Main Game
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
