Mudah Lelah saat Hamil? Atasi dengan 5 Cara Sederhana Ini
ilustrasi ibu hamil (pixabay.com/Greyerbaby)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat hamil, perempuan lebih rentan mengalami kelelahan, utamanya pada trimester awal. Ada banyak alasan mengapa ibu hamil bisa merasa lelah sepanjang waktu, di antaranya:
- Tidak cukup tidur
- Morning sickness kronis yang menguras energi
- Peningkatan kadar hormon progesteron yang dapat membuat perempuan hamil mudah mengantuk
- Jantung memompa darah lebih kuat
- Berbagi nutrisi penting dengan bayi
- Membawa beban ekstra
Kelelahan yang dialami ibu hamil memang sering kali membuat frustrasi. Namun, kabar baiknya adalah kamu dapat meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan dengan beberapa langkah sederhana. Dirangkum dari Healthline dan Parents, inilah caranya!
1. Olahraga rutin
ilustrasi olahraga saat hamil (pexels.com/Yan Krukov)Kenaikan berat badan yang cepat dan perubahan lain selama kehamilan memberikan tekanan yang sangat besar pada tubuh. Pada kondisi seperti ini, rutin berolahraga dapat memberikan manfaat, seperti:
- Menurunkan risiko diabetes gestasional, preeklamsia, dan persalinan sesar
- Mengurangi nyeri punggung
- Meringankan sembelit
- Menjaga kenaikan berat badan yang sehat
- Memperkuat jantung dan pembuluh darah
- Mempercepat tubuh kembali ke berat badan semula setelah bayi lahir
Namun, bicarakan dengan dokter terlebih dahulu sebelum memulai program latihan baru selama kehamilan. Sebab, tidak semua jenis latihan cocok untuk ibu hamil.
2. Hindari kafein di sore hari
ilustrasi kopi hitam (pexels.com/Dominika Roseclay)Karena bersifat sebagai stimulan, kafein dapat membuat kamu terjaga hingga larut malam atau tidak dapat tidur nyenyak. Kafein juga bisa memengaruhi janin. Membuatnya aktif, menendang, dan terus bergerak di dalam perut saat kamu mencoba untuk tidur.
Agar dapat beristirahat secara normal, para ahli merekomendasikan ibu hamil membatasi asupan kafein maksimal dua cangkir kopi per hari. Atau, kamu bisa mencari minuman alternatif kopi, seperti teh, susu, smoothie, dan sari cuka apel.
Baca Juga: Awas! 7 Aktivitas Ini Tidak Boleh Dilakukan oleh Ibu Hamil
3. Terapkan diet sehat
Editor’s picks
ilustrasi ibu hamil sedang makan (freepik.com/senivpetro)Adopsi diet antiinflamasi dan bergizi untuk mencegah kelelahan selama kehamilan. Perbanyak konsumsi bermacam-macam buah dan sayuran organik, serta hindari makanan olahan sebisa mungkin.
Sebaiknya, kamu juga menghindari makanan yang mengandung karbohidrat yang cepat dicerna, seperti roti putih, karena ini menyebabkan sugar crash dan membuat kamu merasa lebih mengantuk setelah makan.
Makan makanan rendah lemak, tinggi zat besi, dan protein juga dapat membantu menjaga energi. Yang tak kalah penting, pastikan kamu tetap terhidrasi.
4. Tidur yang cukup
ilustrasi tidur (pexels.com/Vlada Karpovich)Ibu hamil perlu lebih banyak tidur, yaitu hingga sembilan jam per malam. Jadi, pastikan kamu tidur lebih awal di malam hari. Selain itu, kamu mungkin perlu membiasakan tidur siang selama 15 hingga 20 menit setiap harinya agar merasa segar di siang hari.
Akan tetapi, jangan sampai kamu tidur berlebihan, karena bisa membuat kamu merasa lebih lelah. Juga, hindari tidur di sore hari karena akan mengganggu jam tidur malam dan bangun pagimu.
5. Santai
ilustrasi perempuan sedang bersantai (pexels.com/Andrea Piacquadio)Kehamilan banyak memengaruhi tubuh dan pikiran. Kamu memproduksi lebih banyak darah, mengalami peningkatan detak jantung, dan menggunakan lebih banyak air dan nutrisi. Kamu juga mengalami luapan emosi yang berkecamuk yang bisa membuat energimu cepat terkuras.
Untuk itu, kamu perlu lebih banyak waktu untuk bersantai dan menenangkan pikiran. Untuk membantumu bersantai, kamu mungkin perlu sebuah buku favorit dan teh herbal. Atau film favorit untuk ditonton di waktu luang.
Setelah menerapkan strategi ini, harapannya kamu tidak terlalu mengalami masalah kelelahan selama kehamilan. Jika kamu merasa kelelahan terus-menerus, kamu mungkin perlu melakukan tes untuk mengetahui apakah kamu mengalami anemia atau hipotiroidisme.
Baca Juga: 7 Bahaya Paparan Asap Rokok bagi Ibu Hamil, Waspadai!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
