Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Cara Sehat dan Aman Minum Kopi

2. Selalu awali dengan minum air putih

Minum dulu segelas air sebelum ngopi. unsplash.com/Randy Fath

Walaupun sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa kafein adalah diuretik (membuat tubuh mengeluarkan lebih banyak cairan), tubuh kita dapat menyesuaikan dengan asupan kafein yang konsisten, yang mana ini akan meniadakan efek dehidrasi.

Meskipun demikian, melansir Health, banyak orang yang memulai hari dengan kopi tidak memperhatikan asupan cairannya alias kurang minum air. Kalau kamu salah satunya, sebelum menyeduh kopi, minumlah segelas air putih atau infused water terlebih dulu setelah bangun tidur. Targetkan untuk minum setidaknya 2 liter air setiap harinya agar tubuh terhidrasi dengan baik.

Baca Juga: 5 Fakta tentang Kecanduan Kopi, Penikmatnya Harus Tahu!

3. Hindari ngopi di sore hari

Jangan lagi ngopi setelah jam 2-3 sore. unsplash.com/Caleb George

Kopi adalah salah satu sumber kafein tertinggi. Melansir Healthline, kafein adalah stimulan yang memberi sentakan energi, sehingga kamu tetap terjaga walaupun sudah merasa lelah.

Namun, jika kamu minum kopi di sore hari, ini bisa mengganggu tidurmu. Padahal, tidur yang buruk dikaitkan dengan berbagai jenis masalah kesehatan. Maka dari itu, sebaiknya jangan lagi ngopi setelah jam 2 atau 3 sore.

4. Kombinasikan dengan makanan

Jangan minum kopi saat perut kosong. unsplash.com/Jonathan Pielmayer

Jika minum kopi cenderung membuat perutmu menjadi sakit, utamanya di pagi hari, cobalah minum secangkir kopi bersama makanan. Sebab, bagi sebagian orang, minum kopi saat perut kosong bisa terlalu keras dan asam.

Melansir Insider, kalau perut kosong langsung diisi kopi, kebiasaan ini bisa merusak lapisan perut dan peningkatan kecemasan. Kabar baiknya, risiko ini bisa dengan mudah dicegah dengan sarapan sebelum menikmati secangkir kopi pagimu.

Atau, kamu juga bisa menambahkan susu non-dairy ke dalam kopi untuk meminimalkan efeknya pada perut yang kosong. Kamu juga bisa memilih kopi yang kadar asamnya rendah. 

5. Batasi penggunaan pemanis tambahan

Batasi menambahkan pemanis buatan ke dalam kopi. pexels.com/Daria Shevtsova

Menurut Permenkes Nomor 30 Tahun 2013, anjuran konsumsi gula per orang per hari adalah 10 persen dari total energi (200 kkal). Jumlah tersebut setara dengan 4 sendok makan per orang per hari, atau 50 gram per orang per hari.

Jadi, perhatikan tambahan gula ke dalam kopimu, karena gula juga umumnya terkandung dalam makanan dan minuman yang kamu konsumsi setiap hari.

Hindari juga menambahkan creamer buatan karena cenderung tinggi gula, begitu juga dengan (susu) kental manis. Agar lebih sehat, gantikan dengan susu kelapa atau sedikit ekstrak vanila.

6. Kopi filter disebut-sebut lebih sehat

Kopi filter. pexels.com/Maksim Goncharenok

Melansir CNN, kopi memang punya manfaat sehat yang bahkan bisa bikin panjang umur, tetapi kalau dibuat dengan filter. Ini merupakan temuan dari studi jangka panjang yang diterbitkan dalam jurnal European Journal of Preventive Cardiology tahun 2020.

"Kopi yang tidak difilter mengandung zat yang dapat meningkatkan kolesterol darah. Penggunaan filter dapat menghilangkan zat tersebut dan menurunkan risiko serangan jantung dan kematian lebih dini," kata Dag Thelle, salah satu penulis studi sekaligus profesor senior dari departemen kesehatan masyarakat dan kedokteran komunitas dari Universitas Gothenburg, Swedia.

Dia mengatakan bahwa studi yang dilakukannya tersebut memberi bukti kuat dan meyakini hubungan antara metode pembuatan kopi, serangan jantung, dan usia yang lebih panjang.

Kopi yang dibuat dengan diseduh air panas atau menggunakan French press mengandung lebih banyak cafestol dan kahweol, yaitu senyawa kimia yang ditemukan dalam tetesan minyak yang mengambang di kopi dan ampasnya. Nah, beberapa studi telah membuktikan bahwa senyawa-senyawa tersebut dapat meningkatkan kadar trigliserida dan low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat.

7. Dinikmati panas lebih baik

Secangkir kopi panas. unsplash.com/Kyle Glenn

Minum es kopi memang lebih menyegarkan apabila cuaca sedang panas. Namun, melansir Women's Health, kopi yang dinikmati panas mungkin lebih banyak mengandung antioksidan.

Kopi memang dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Akan tetapi, manfaatnya hanya bisa didapat jika kamu mengonsumsinya dengan benar. Terapkan tips di atas untuk memastikan yang kamu dapat dari kopi cuma manfaat sehatnya.

Baca Juga: 6 Alasan Ilmiah Kamu Perlu Kurangi Minum Kopi Saat Menstruasi