5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajah

Jangan remehkan perubahan pada wajah

Sistem dalam tubuh manusia sangatlah rumit dan cerdas. Misalnya, saat kamu sedang mengembangkan suatu penyakit, tubuh akan segera mengirimkan sinyal untuk memberi tahu kita tentang penyakit itu. Wajah adalah salah satu bagian tubuh di mana kita bisa melihat tanda-tanda adanya penyakit.

Ciri-ciri wajah tertentu dapat mengungkapkan petunjuk penting untuk kondisi kesehatan yang mendasarinya. Berikut adalah beberapa perubahan pada wajah yang bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan atau penyakit kronis, yang dirangkum dari laman WebMD dan The Healthy.

1. Kulit dan mata kekuningan

5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajahilustrasi mata (pexels.com/Skitterphoto)

Kulit dan mata yang berwarna kuning merupakan tanda adanya penyakit kuning atau jaundice. Ini terjadi saat kamu memiliki terlalu banyak produk limbah yang dihasilkan tubuh saat memecah sel darah merah.

Penyakit kuning adalah kondisi yang umum dan biasanya tidak berbahaya pada bayi yang lahir sebelum 38 minggu, karena hati mereka belum cukup matang untuk bekerja sebagaimana mestinya.

Pada orang dewasa, penyakit kuning dapat menjadi indikasi kondisi yang lebih serius, seperti infeksi virus, masalah pada organ hati, kantong empedu, pankreas, atau penyalahgunaan alkohol.

2. Ruam kupu-kupu

5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajahilustrasi ruam kupu-kupu (pharma-gdd.com)

Pada umumnya, ruam bukanlah kondisi yang serius dan dapat membaik dengan sendirinya, tetapi tidak dengan yang satu ini. Butterfly rash atau ruam kupu-kupu menutupi kedua pipi sehingga terbentuk seperti kupu-kupu, dan itu adalah tanda umum dari penyakit lupus.

Lupus merupakan penyakit yang membuat sistem kekebalan menyerang jaringan dan organ tubuhmu sendiri. Kamu mungkin juga mengalami demam, pegal dan kaku di persendian, serta jari-jari yang membiru karena kedinginan. Temui dokter jika kamu memiliki ruam yang tidak dapat dijelaskan, terutama jika disertai dengan gejala lainnya.

Baca Juga: Selalu Waspada, 7 Tanda Serangan Jantung yang Muncul saat Berolahraga

3. Wajah yang asimetri

5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajahilustrasi perempuan sedang bercermin (pexels.com/Ivan Oboleninov)

Wajah yang tidak simetris bisa menjadi tanda pertama stroke. Sebenarnya, kondisi wajah yang asimetris merupakan hal yang dialami banyak orang. Namun, pada stroke, hal ini juga disertai mati rasa pada satu sisi wajah atau merasa seolah-olah tidak bisa tersenyum sepenuhnya. Stroke juga bisa ditandai dengan kesulitan berbicara.

Asimetri pada wajah juga bisa menjadi indikasi dari Bell's palsy. Kunci penting dalam pengobatan stroke adalah menanganinya secepat mungkin. Stroke juga dapat hadir dengan penglihatan ganda dan kelemahan pada lengan atau kaki. Jangan pernah mengabaikan gejala aneh yang bisa menandakan penyakit serius.

4. Rambut wajah berlebih

5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajahilustrasi perempuan sedang bercermin (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Adanya rambut yang berlebihan pada wajah, terutama di sepanjang rahang, dagu, dan bibir atas, bisa menjadi gejala sindrom ovarium polikistik atau polycystic ovary syndrome (PCOS). Ini merupakan kondisi yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon berupa peningkatan kadar hormon laki-laki.

Kondisi ini biasanya memengaruhi perempuan usia subur. Namun, jangan langsung berasumsi yang buruk, sebab rambut berlebih di wajah juga bisa terjadi karena genetika. Namun, tidak ada salahnya kamu menanyakan hal ini pada dokter, terutama jika kamu merasakan gejala lainnya.

5. Bibir dan kulit kering 

5 Gejala Penyakit Kronis yang Bisa Dilihat dari Kondisi Wajahilustrasi kulit kering dan sensitif (pexels.com/Jenna Hamra)

Bibir dan kulit kering serta bersisik merupakan peringatan umum terjadinya dehidrasi. Namun, ini juga bisa menunjukkan masalah yang lebih serius yang biasanya berhubungan dengan fungsi kelenjar keringat, seperti hipotiroidisme atau diabetes.

Tanda-tanda hipotiroidisme di samping bibir dan kulit kering adalah merasa kedinginan, penambahan berat badan, dan kelelahan. Sementara itu, gejala diabetes termasuk rasa haus yang ekstrem, sering buang air kecil, dan penglihatan kabur. Selain itu, bibir dan kulit kering juga bisa menjadi gejala eksem, psoriasis, dermatitis, atau reaksi alergi obat.

Jika kamu melihat adanya perubahan pada wajah yang juga ditandai dengan ketidaknyamanan lain, ada baiknya kamu segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan menyeluruh. Bila memang ada penyakit kronis, maka kamu bisa segera mendapatkan penanganan.

Baca Juga: Awas! Cegukan Berkepanjangan Bisa Jadi Tanda 7 Penyakit Berbahaya Ini

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya