6 Tes Darah untuk Mengetahui Kondisi Tubuh yang Wajib Kamu Ketahui
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tes darah memiliki fungsi untuk mengetahui gangguan kesehatan, utamanya gangguan kesehatan yang masih dalam tahap awal dan belum menunjukkan gejala nyata. Sehingga tes ini sangat penting untuk mendiagnosis suatu penyakit sedini mungkin agar dapat ditangani dengan baik.
Selain untuk mendiagnosis suatu penyakit, tes darah secara teratur juga penting untuk memonitor kesehatan fisik secara keseluruhan. Ada banyak sekali jenis tes darah guna mengetahui kondisi kesehatan seseorang. Di bawah ini adalah beberapa tes darah yang biasa dilakukan oleh masyarakat untuk mengetahui kesehatannya.
1. TORCH
TORCH merupakan pemeriksaan berupa tes darah, yang berfungsi untuk mendeteksi sejumlah infeksi pada tubuh, yaitu Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes Simplex.
Tes ini umumnya dilakukan oleh pasangan yang akan menikah. Sebab, apabila wanita yang terinfeksi TORCH ini hamil, maka hal tersebut akan berdampak buruk pada bayi yang dikandungnya, seperti lahir prematur, cacat, dan keguguran. Sehingga, wanita yang terinfeksi TORCH ini harus menunda program kehamilan sampai dirinya dinyatakan sembuh dari TORCH.
2. Diabetes
Diabetes merupakan suatu kondisi di mana kadar glukosa dalam darah berada di atas ambang batas. Kondisi ini diakibatkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam memproduksi insulin ataupun merespon insulin yang dihasilkan pankreas. Akibatnya terjadi komplikasi pada tubuh baik jangka panjang maupun pendek.
Menurut World Health Organization (WHO) dalam websitenya, kualitas hidup orang dengan diabetes sangat dipengaruhi oleh kecepatan diagnosis dan perawatan. Semakin dini kondisi diabetes terdiagnosis dan semakin disiplin pasien diabetes dalam perawatannya, maka pasien dapat hidup lebih sehat.
3. Lipid
Tes ini dilakukan untuk memeriksa kadar kolesterol, yaitu high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik serta low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat. HDL dibutuhkan tubuh karena berfungsi menghilangkan zat berbahaya dari darah dan membantu hati memecahnya menjadi limbah.
Sebaliknya, LDL berbahaya bagi tubuh karena dapat menyebabkan plak menumpuk dan menyumbat arteri sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung. Kalau kamu ingin melakukan tes ini, kamu wajib berpuasa selama setidaknya 8 jam terlebih dahulu.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Fakta Subkonjungtiva, Pembuluh Darah yang Pecah Pada Organ Mata
4. Penyakit menular seksual
Beberapa penyakit menular seksual (PMS) dapat didiagnosis melalui tes menggunakan sampel darah. Tes-tes sering dikombinasikan dengan tes urin atau jaringan yang terinfeksi untuk diagnosis yang lebih akurat. Beberapa penyakit menular seksual yang dapat didiagnosis dengan tes darah, di antaranya klamidia, gonorea,herpes, HIV, dan sipilis.
Tes ini wajib dilakukan oleh kamu yang segera menikah baik laki-laki maupun perempuan. Sebab, penyakit menular seksual dapat ditularkan dari individu ke individu lain melalui hubungan seksual, sehingga perlu ditangani dengan tepat.
5. Kanker serviks
Kanker serviks menyerang wanita berusia antara 30-45 tahun yang aktif berhubungan seksual. Kanker ini muncul pada serviks atau leher rahim dan merupakan salah satu penyakit mematikan.
Kanker serviks disebabkan oleh virus yang bernama Human papillomavirus atau HPV dan ditularkan melalui hubungan seksual. Gejala dari kanker serviks para wanita adalah siklus menstruasi yang tidak teratur, organ intim menjadi bau, dan terasa sakit ketika berhubungan seksual.
6. Ginjal
Ginjal merupakan organ yang berfungsi menyaring kotoran dalam darah dan membuangnya bersama dengan urine. Tes ini bertujuan untuk mengetahui adanya gangguan pada fungsi ginjal atau bisa juga disebut gagal ginjal.
Tes ini sangatlah penting sebab gagal ginjal dapat terjadi tanpa gejala dan umumnya pasien baru mengetahui setelah kondisinya parah. Sehingga pemeriksaan ini perlu untuk mendeteksi gangguan pada ginjal sedini mungkin.
Demikianlah tes darah yang bisa dilakukan untuk mendeteksi sejumlah penyakit dalam tubuh. Selain mendeteksi penyakit sedini mungkin, tes darah ini juga berguna untuk memonitor kesehatan, sehingga perlu dilakukan secara rutin.
Baca Juga: 8 Tips Mengontrol Gula Darah agar Tetap Normal, Gak Pakai Ribet!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.