Dikenal Sebagai Penyakit Seribu Wajah, Ini 5 Fakta Penyakit Lupus
nejm.org
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lupus merupakan penyakit yang menyerang autoimun, dan sulit untuk didiagnosa karena memiliki gejala seperti penyakit lain pada umumnya. Jika penyakit ini menyerang jantung, maka gejalanya akan sama dengan penyakit jantung, begitu juga jika penyakit ini menyerang organ lainnya, maka gejalanya juga akan sama dengan gejala dari penyakit tersebut. Karena seringnya memiliki gejala yang sama seperti penyakit lain pada umumnya, penyakit lupus disebut dengan penyakit seribu wajah.
Penyakit lupus ini mudah sekali menyerang organ tubuh vital seseorang seperti ginjal, jantung, paru-paru dan hati. Diagnosa yang susah karena penyakit ini memiliki gejala yang menyerupai penyakit lain, membuat dokter harus melakukan analisa hasil pemeriksaan laboratorium serta melakukan beberapa pemeriksaan yang berhubungan dengan kekebalan tubuh pasien lupus tersebut.
Selain sering disebut dengan penyakit seribu wajah, penyakit lupus juga memiliki beberapa fakta menarik lainnya lho, yang sangat disayangkan jika kamu tidak mengetahuinya.Yuk, simak ulasan singkat tentang penyakit lupus berikut ini!
1. Penyakit autoimun yang merusak sel-sel dalam tubuh dan menyebabkan peradangan
krampchiropractic.comPenyakit lupus merupakan penyakit kronis dengan kekebalan tubuh yang berlebih, dan termasuk penyakit autoimun yang membuat sel-sel tubuh menjadi rusak dan mengalami peradangan. Pada penderita lupus, antibodi yang biasanya berfungsi untuk melindungi tubuh dari zat-zat yang dapat menyebabkan penyakit, malah berubah fungsi menjadi penyerang sel-sel dalam tubuh sendiri. Akibat hal tersebut, membuat penderita lupus akan mudah terkena penyakit infeksi dan peradangan.
2. Meski belum diketahui secara pasti penyebabnya, faktor genetik, hormon dan lingkungan yang buruk sering kali menjadi penyebab munculnya penyakit kronis ini
pexels.com/pixabayMeski penyakit lupus belum diketahui secara pasti penyebabnya, namun para pakar kesehatan mengemukakan bahwa penyakit kronis ini kemungkinan besar disebabkan oleh tiga faktor, yaitu faktor genetik, hormon dan lingkungan yang buruk.
Baca Juga: Sering Berkeringat Berlebihan Ternyata Indikasi 5 Penyakit Kronis Ini
3. Sebagian besar penderita penyakit lupus adalah wanita
Editor’s picks
hellomagazine.comMeski penyakit lupus dapat menyerang semua jenis kelamin, namun Womens Health mencatat bahwa penyakit kronis ini 90% penderitanya adalah wanita. Penyakit lupus banyak menyerang wanita yang berada dalam masa produktif, yaitu berusia antara 15-45 tahun. Hal ini berhubungan dengan kromosom gen yang dimiliki oleh wanita.
4. Ruam di wajah berbentuk kupu-kupu, kulit pucat dan nyeri sendi, merupakan gejala yang paling sering dirasakan oleh para penderita lupus
nejm.orgPenyakit yang dikenal dengan seribu wajah, karena memiliki gejala yang hampir sama dengan penyakit lain pada umumnya ini, memiliki beberapa gejala yang sering kali dirasakan oleh para penderitanya, yaitu adanya ruam di area wajah yang berbentuk kupu-kupu, kulit yang pucat dan nyeri sendi.
Jika kamu memiliki tiga gejala ini, sebaiknya kamu segera memeriksakan diri ke dokter, karena tiga ciri-ciri tersebut merupakan gejala dari lupus. 70% penderita lupus memiliki beberapa gejala di area kulit, serta 90% para penderita penyakit kronis ini juga akan mengalami gejala pada sendi mereka.
5. Meski penderita penyakit lupus tidak bisa disembuhkan, dengan perawatan yang intensif dapat menurunkan gejala dan memperlambat penyebaran lupus
pexels.com/rawpixelMeski penderita lupus tidak bisa disembuhkan, tetapi dengan pengobatan yang intensif dapat mengurangi gejala dan memperlambat penyebaran lupus dalam tubuh. Dokter biasanya akan memberikan empat macam obat untuk pengobatan lupus, yaitu obat anti inflamasi non-steroid, kortikosteroid, imonusupresan dan rituximab.
Agar terhindar dari penyakit yang mematikan ini, sebaiknya kamu menerapkan gaya hidup yang sehat, contohnya yaitu dengan mengurangi alkohol, rokok, dan makanan cepat saji serta rajin berolahraga. Lebih baik mencegah bukan daripada mengobati?
Baca Juga: Waspadai Sejak Dini, Ini 7 Penyebab Umum Timbulnya Kanker Pankreas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
