Waspada, Ini 7 Tanda Keguguran pada Ibu Hamil yang Paling Umum Terjadi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Keguguran yang dalam bahasa medisnya disebut sebagai abortus spontan merupakan kematian janin dalam kandungan sebelum usia kehamilan mencapai 20 minggu. Perlu diketahui, bahwa ada berbagai bentuk tanda-tanda keguguran yang dapat terjadi pada ibu hamil.
Akan tetapi, jangan sampai kamu salah memahaminya. Sebab, tidak semuanya mengarah pada kematian janin dalam kandungan. Berikut ini beberapa tanda keguguran yang harus diketahui ibu hamil.
1. Menurunnya gerakan bayi
Aktivitas bayi di dalam perut ternyata dapat menjadi perkembangan serta tanda kesehatan bayi secara umum. Biasanya, gerakan-gerakan tersebut dapat dirasakan ketika usia kehamilan telah melewati trimester pertama.
Jika kamu belum mendapati ada gerakan atau bahkan merasakan jika gerakan bayi di dalam kandungan menurun sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Sebab, hal tersebut bisa saja menjadi pertanda jika janin mengalami kematian atau sedang dalam keadaan darurat.
2. Nyeri punggung dan pinggang
Jika kamu mengalami nyeri pinggang yang sangat hebat, bahkan lebih terasa sakit daripada nyeri haid sebaiknya segera waspada. Sebab, hal tersebut bisa menjadi salah satu pertanda jika rongga panggung sedang meregang dan bersiap melepaskan janin ke luar rahim. Akibatnya, kamu akan kehilangan janin atau keguguran.
3. Kram perut
Kram yang terjadi pada area perut sebenarnya merupakan hal yang normal terjadi bagi ibu hamil. Akan tetapi, kamu harus waspada jika kram yang terjadi muncul disertai dengan napas berat.
Kram perut yang kuat di perut bagian bawah atau sekitar daerah pinggul biasanya menjadi tanda keguguran yang umum terjadi. Segera periksakan kondisi kehamilan ke dokter atau bidan agar dapat dipastikan kondisi janin dalam kandungan.
Baca Juga: 7 Hal Ini Harus Dihindari Ibu Hamil Agar Gak Keguguran, Perlu Diingat!
Editor’s picks
4. Pendarahan
Salah satu tanda keguguran yang paling umum adalah terjadinya pendarahan yang berasal dari vagina. Pendarahan tersebut biasanya akan terjadi secara terus menerus dan tidak teratur. Namun, jika ibu hamil yang mengalami pendarahan segera mendapat pertolongan medis, kemungkinan keguguran dapat dicegah.
5. Perubahan gejala kehamilan
Pada dasarnya perubahan gejala kehamilan seperti tidak lagi mual atau muntah bukanlah tanda-tanda keguguran yang umum. Akan tetapi, jika hal tersebut terjadi secara drastis, maka kamu perlu mewaspadainya. Biasanya perubahan ini dapat terjadi pada trimester kedua masa kehamilan yang terkait dengan masalah penurunan hormon kehamilan.
6. Keluarnya gumpalan darah
Salah satu tanda keguguran yang paling umum lainnya adalah keluarnya gumpalan menyerupai daging berlendir yang berasal dari vagina. Jika hal tersebut terjadi, sebaiknya segera pergi ke dokter untuk mendapatkan bantuan medis sesegera mungkin. Biasanya kondisi ini terjadi pada trimester kedua masa kehamilan.
7. Keluarnya jaringan dari vagina
Gumpalan darah yang keluar melalui vagina bisa saja disertai dengan janin yang masih berupa jaringan. Oleh karena itu, jika hal demikian terjadi letakkan gumpalan darah tersebut ke dalam wadah yang bersih lalu bawa ke dokter untuk dianalisis agar kamu dapat mengetahui kondisi yang lebih jelas.
Itu dia beberapa tanda keguguran yang umum terjadi pada ibu hamil dan patut untuk diwaspadai. Jika kamu merasa ada sesuatu yang sedang berjalan dan kondisi badan menurun secara tiba-tiba sebaiknya segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
Baca Juga: Bisa Lancarkan Persalinan, 7 Olahraga Ini Sangat Tepat Bagi Ibu Hamil