8 Gejala Awal Kanker Mulut yang Harus Perokok Waspadai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebanyakan orang berpikir kanker mempengaruhi bagian tubuh seperti paru-paru atau bagian tubuh lainnya. Namun, kanker juga dapat terjadi di mulut, di mana penyakit ini dapat memengaruhi bibir, lidah, pipi atau tenggorokan. Siapa pun dapat terkena kanker mulut.
Kanker mulut lebih sering terjadi pada orang berusia di atas 40 tahun, terutama pria. Kanker mulut pada pria dan pada wanita bisa terjadi akibat faktor gaya hidup dan lingkungan. Karena itu, penting untuk menemukannya lebih awal dan menerima perawatan sesegera mungkin. Berikut ini adalah daftar tanda-tanda awal kanker mulut yang dapat membantu kamu mengambil langkah-langkah untuk mencegah penyakit kanker ini, yang meliputi:
1. Bau mulut
Beberapa orang memiliki bau mulut karena beberapa faktor, tetapi kamu memiliki bau mulut yang kondisinya berlangsung lama dan kamu sudah berusaha menggunakan berbagai cara untuk menghilangkan bau mulut tetapi tidak berhasil, ada baiknya kamu harus memeriksakan diri ke dokter dan menerima perawatan.
2. Bercak putih atau merah di tenggorokan atau mulut
Ini bisa disebut tanda pertama kanker mulut. Bercak yang tidak normal di mulut atau tenggorokan mungkin terlihat seperti berwarna merah atau putih. Bercak ini bukan kanker, tetapi dapat menyebabkan kanker jika dibiarkan tidak diobati.
3. Sariawan pada bibir yang tidak kunjung sembuh
Sariawan biasanya terjadi akibat adanya luka pada area mulut, bisa di sekitar bibir, di bawah lidah atau di tempat lainnya di mulut. Jika sariawan pada mulut kamu berlangsung lama tanpa sebab yang jelas dan tidak sembuh-sembuh selama tiga minggu. Kamu harus pergi ke dokter untuk memeriksanya. Sariawan yang tidak sembuh dapat menjadi tanda awal kanker mulut yang harus kamu waspadai.
4. Nyeri pada bibir atau mulut
Ketika kamu merasakan rasa nyeri pada mulut atau bibir kamu ketika menelan dan mengonsumsi makanan, dan rasa nyeri tersebut berlangsung lama dan tidak hilang-hilang. Ini adalah gejala awal dari kanker mulut. Segera ke dokter untuk menjalani pemeriksaan dan perawatan.
Editor’s picks
Baca Juga: Selamat Hari Dokter Gigi! Kenali 19 Fakta Unik Soal Kesehatan Mulut
5. Kesulitan dalam menelan
Munculnya rasa sakit atau sensasi terbakar saat mengunyah atau menelan ini dapat disebabkan oleh sel-sel dari kanker mulut. Kamu mungkin akan merasakan bahwa makanan kamu seperti lengket di tenggorokan dan kesulitan untuk menelan. Ini merupakan tanda-tanda dari munculnya kanker mulut.
6. Masalah bicara
Kanker mulut juga dapat memengaruhi suara kamu, yang membuat suara kamu menjadi berbeda. Mungkin lebih tenang dan serak. Kamu juga kadang-kadang akan mengalami cadel dalam beberapa kata dan kesulitan mengucapkan beberapa kata. Jika kamu memiliki gejala ini, penting untuk menemui dokter dan mendapatkan perawatan untuk segera melakukan pencegahan atau pengobatan kanker mulut.
7. Benjolan pada leher dan pipi
Kamu mungkin memiliki benjolan di leher yang disebabkan oleh pembesaran kelenjar getah bening. Hal ini karena sel-sel kanker sudah menyebar dan menyebabkan benjolan di leher akibat pembengkakan kelenjar getah bening. Ini adalah salah satu tanda kanker mulut yang harus kamu perhatikan.
8. Batuk yang berlangsung lama
Jika kamu menderita batuk dalam waktu yang lama dan memiliki masalah dengan suara kamu, kamu harus memeriksakan diri ke dokter sebelum sakitnya semakin parah.
Selain dari daftar tanda-tanda umum kanker mulut yang telah disebutkan di atas, ada tanda-tanda lain dari kanker mulut harus kamu waspadai, seperti: kesulitan menggerakkan rahang atau lidah, gigi lepas tanpa alasan yang jelas, pendarahan yang tidak biasa atau mati rasa di mulut. Jadi, kamu harus mulai menyadari efek buruk dari merokok sehingga kamu bisa terbebas dari kebiasaan buruk ini untuk mencegah kanker mulut.
Baca Juga: Jarang Disadari, 7 Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Bau Mulut
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.