Hindari 7 Kebiasaan Buruk Sebelum Tidur Ini, Bahaya Bagi Kesehatan Lho
unsplash.com/Alexandra Gorn
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tentunya semua orang mendambakan tidur nyenyak di malam hari agar badan terasa bugar keesokan harinya. Lalu berapa lama sih, waktu yang dibutuhkan untuk mendapat tidur berkualitas?
Menurut National Sleep Foundation, menyarankan orang dewasa yang sehat membutuhkan antara 7 dan 9 jam tidur per malam. Sedangkan bayi, anak kecil, dan remaja membutuhkan lebih banyak tidur untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan mereka. Lalu orang yang berusia di atas 65 juga harus mendapatkan 7 hingga 8 jam per malam.
Namun, untuk mendapat waktu tidur yang berkualitas tersebut, kamu perlu menghindari kebiasaan-kebiasaan berikut ini. Memang terlihatnya sepele, tapi kebiasaan berikut mungkin sering kamu lakukan dan nyatanya memberi dampak buruk bagi kesehatan dan pola tidurmu, lho!
1. Menyalakan lampu saat tidur
pexels.com/Daria ShvetsovaAlasan sebagian orang tidur dengan lampu menyala biasanya karena takut kegelapan, hingga terus menerus menjadi suatu kebiasaan. Tanpa disadari kebiasaan tersebut ternyata memberi dampak buruk bagi kesehatan, lho!
Penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Health Geographics, menemukan bahwa kejadian kanker payudara lebih tinggi pada wanita yang tinggal di daerah perkotaan yang tinggi, banyak lampu, pusat perbelanjaan dan rumah.
Hal tersebut terjadi karena tubuh kekurangan hormon melatonin saat tidur dalam kondisi cahaya yang terang. Hormon inilah yang bertugas menekan sel kanker. Tubuh memroduksi hormon ini banyak pada malam hari dan sedikit saat kondisi cahaya terang. Sehingga kekurangan hormon melatonin ini membuah tubuh tak bisa melawan sel kanker.
Nah, jika kamu lebih nyaman tidur dengan keadaan terang dan sulit tidur dalam keadaan yang gelap. Kamu bisa coba menggunakan bohlam lampu kecil yang memancarkan warna merah.
Melansir dari laman Healthline, telah ditemukan bahwa bohlam lampu berwarna merah tidak memiliki efek merugikan yang sama pada produksi melatonin seperti bola lampu berwarna lainnya.
2. Malas sikat gigi
pexels.com/Andrea PiacquadioSiapa nih yang sering malas sikat gigi di malam hari sebelum tidur? Mulai sekarang jangan teruskan kebiasaan tersebut, ya! Perlu kamu ketahui bahwa malas sikat gigi sebelum tidur bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan gigi itu sendiri.
Vision Head for Health and Wellbeing and Professional Institutions Yayasan Unilever, Drg. Ratu Mirah Afifah, menjelaskan survei yang dilakukan menunjukkan kesehatan gigi di malam hari, dua kali lebih buruk dibandingkan anak yang menyikat gigi dua kali dalam sehari. Sekitar 40 persen anak lebih sering mengeluh sakit gigi.
Melansir dari laman Every Day Health, bahwa menyikat gigi sebelum tidur di malam hari membantu melindungi dari penumpukan plak, kerusakan gigi, dan penyakit gusi. Jika kamu sangat rentan terhadap gigi berlubang dan penyakit gusi, dokter gigi menganjurkan agar kamu menyikat gigi segera setelah makan malam atau menyikat gigi tepat sebelum tidur.
Jadi, gak ada alasan lagi untuk lupa sikat gigi, dong! Disarankan agar kamu rutin menggosok gigi dua kali sehari.
3. Menggunakan alat elektronik
unsplash.com/Gaelle MarcelDi era teknologi yang canggih seperti sekarang, hampir sebagian orang menghabiskan waktunya dengan menggunakan alat elektronik, bukan? Entah itu ponsel, laptop, komputer maupun menonton televisi. Bahkan saat menjelang tidur pun, banyak orang yang mengecek ponsel terlebih dahulu. Hal tersebut menjadi kebiasaan yang terlihat sepele. Namun, perlu kamu tahu hal tersebut tidak baik untuk kesehatan jangka panjang, lho!
Para peneliti dari University of California dan King's College London, mengatakan bahwa alat-alat elektronik seperti ponsel dan komputer tablet bila digunakan dekat waktu tidur dapat menganggu pola tidur. Seperti studi sebelumnya bahwa pola tidur yang buruk dapat menyebabkan diabetes, obesitas hingga depresi.
Adapun studi yang dilakukan oleh Mayo Clinic tahun 2013, menyebutkan bahwa menggunakan perangkat elektronik seperti ponsel, laptop atau menonton televisi sebelum tidur dapat mencegah produksi melatonin.
Hormon ini berfungsi untuk membantumu tidur. Disarankan agar kamu menghindari peralatan elektronik sebelum tidur, ya. Agar mendapat tidur yang berkualitas.
4. Mengonsumsi makanan atau minuman mengandung kafein
Editor’s picks
unsplash.com/Brigitte TohmNah, bagi kamu yang suka ngopi, tentunya sudah tak asing dengan manfaat kopi yang sangat ampuh untuk melawan rasa kantuk karena mengandung kafein. Selain itu kafein juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun, lebih baik hindari kebiasaan mengonsumsi kandungan kafein sebelum tidur, jika ingin mendapat kualitas tidur yang baik di malam hari.
Dilansir dari Medical News Today, Prof. Drake, seorang investigator di Henry Ford Sleep Disorders and Research Center, mengatakan bahwa sebaiknya kamu menghindari kafein sebelum jam 5 sore, jika ingin mendapatkan kualitas tidur malam yang baik.
Begitupun, melansir dari laman Sleep Education, bahwa efek negatif yang dihasikan kafein yang paling jelas adalah dapat membuatmu sulit tidur. Adapun studi juga menemukan bahwa kafein dapat menunda waktu jam tidurmu.
Efek ini akan mengurangi total waktu tidur. Sehingga dapat mengurangi jumlah tidur nyenyak yang seharusnya kamu nikmati. Nah, maka dari itu mulai sekarang hindari mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein, ya.
Baca Juga: 7 Fakta soal Jam Tidur, Tidur Kamu Sudah Cukup atau Belum?
5. Mengonsumsi alkohol
pexels.com/Tembela BohleSebagian orang menganggap jika alkohol dapat membantu mereka untuk tidur. Namun, sebenarnya minuman ini malah memengaruhi pola tidurmu, lho! Bahkan mabuk dapat membuatmu gelisah saat tidur. Sehingga keesokan harinya kamu akan merasa malas dan badan terasa berat saat bangun di pagi hari.
Adapun sebuah studi yang diterbitkan di Chronobiology International tahun 2007, menemukan jumlah alkohol tertentu yang dikonsumsi satu jam sebelum tidur dapat mengurangi produksi melatonin.
Hal inilah yang menganggu ritme sirkadian tubuh yang menekan produksi melatonin, yaitu hormon yang berfungsi membantu untuk tidur di malam hari.
6. Makan terlalu dekat dengan jam tidur
unsplash.com/Szabo ViktorSiapa sih, yang gak pernah merasakan lapar saat tengah malam? Pasti sebagian orang pernah merasakannya dan tak bisa menahan perut untuk makan tengah malam. Ternyata kebiasaan itu memberi efek buruk bagi kesehatan, lho!
Penelitian oleh University of Loannina Medical School di Yunani, menunjukkan bahwa tidur setelah makan dapat meningkatkan penyakit stroke. Selain itu, adapun teori yang mengatakan bahwa makan mendekati jam tidur meningkatkan risiko naiknya asam lambung ke tenggorokan sehingga menimbulkan sleep apnea yang berhubungan dengan stroke.
Melansir dari laman The Sleep Judge, bahwa jumlah waktu yang disarankan untuk makan sebelum tidur adalah sekitar dua hingga empat jam. Ini akan memberi tubuh Anda cukup waktu untuk mencerna makanan dalam posisi tegak serta menghindari perasaan berbaring dengan makan besar di perut Anda.
7. Merokok sebelum tidur
unsplash.com/Ander BurdainKebiasaan merokok sudah menjadi hal yang wajib dilakukan oleh para perokok aktif. Bahkan mereka menggangap bahwa merokok sebelum tidur dapat membuat pikiran menjadi rileks. Namun, nyatanya merokok sebelum tidur memberikan efek buruk bagi kesehatan.
Menurut National Sleep Foundation, bahwa insomnia disebabkan oleh kondisi psikiatris, medis serta gaya hidup. Karena nikotin adalah stimulan, maka perokok akan dengan mudah mengalami insomnia jika merokok secara rutin sebelum tidur. Rokok memang disarankan untuk dihindari sama sekali, namun bagi para perokok aktif disarankan setidaknya selama 2 jam sebelum tidur.
Adapun penelitian dari John Hopkins University tahun 2008, yang memelajari pola tidur para perokok dan non perokok. Hasilnya sebanyak 22,5 persen perokok merasa gelisah dan sering terbangun saat tidur. Sedangkan non perokok hanya sekitar 5 persen. Hal tersebut membuat tubuh merasa lelah saat bangun tidur.
Well, itulah tadi tujuh kebiasaan yang perlu kamu hindari untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Karena kebiasaan yang buruk akan memberi efek negatif juga bagi kesehatan jangka panjang. Semoga tidurmu makin nyenyak setelah menjauhi kebiasaan tersebut!
Baca Juga: 5 Jenis Susu yang Menenangkan Pikiran, Tidur Malam Jadi Nyenyak
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
