6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!

Makanan yang tepat dapat membantu mengendalikan gejala

Reumatik menyerang berbagai usia dari paruh baya hingga muda. Menurut keterangan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), reumatik atau artritis reumatoid adalah penyakit autoimun dan inflamasi, yang artinya sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat dalam tubuh secara tidak disengaja. 

Spesifiknya, artritis reumatoid adalah kondisi peradangan pada sendi akibat sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringannya sendiri. Kondisi ini menimbulkan keluhan bengkak, nyeri sendi, dan kekakuan pada sendi.

Memang tidak ada diet yang dapat menyembuhkan kondisi ini. Namun, dengan memilih makanan yang tepat dapat membantu mengendalikan peradangan yang terjadi. Inilah makanan terbaik untuk penderita reumatik.

1. Ikan  

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi ikan salmon (pexels.com/Huy Phan)

Dilansir Arthritis Foundation, ikan berlemak seperti salmon, tuna, sarden, haring, dan ikan perairan dingin lainnya kaya akan asam lemak omega-3, yang mana dapat membantu mengontrol inflamasi atau peradangan.

Tubuh membutuhkan keseimbangan yang sehat antara asam lemak omega-3 dan omega-3. Para peneliti telah menemukan bahwa kadar omega-6 yang lebih tinggi daripada omega-3 dikaitkan dengan peningkatan penyakit inflamasi kronis seperti reumatik.

Jadi, pastikan untuk mengurangi asupan omega-6 (yang dapat memicu peradangan dan ditemukan di dalam daging, beberapa jenis minyak, dan dalam gorengan serta makanan olahan yang mengandung minyak tersebut) dan meningkatkan asupan omega-3.

2. Buah-buahan dan sayuran 

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi buah dan sayur (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Sayuran dan buah-buahan tinggi akan antioksidan, yang mana ini dapat membantu menstabilkan molekul yang disebut radikal bebas. Sayur dan buah juga dilengkapi dengan berbagai vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh dan polifenol, yang semuanya dapat membantu mengurangi protein C-reaktif (CRP), yang merupakan penanda inflamasi.

Konsumsilah berbagai jenis sayur dan buah yang berbeda warna. Pastikan untuk mengonsumsi setidaknya dua cangkir porsi buah dan tiga cangkir sayur per hari.

Beberapa sumber baik antioksidan termasuk bluberi, blackberry, ceri, stroberi, bayam, kale, bawang bombai, brokoli, dan lain-lain.

Baca Juga: Apa Iya Makanan Mentah Lebih Sehat Daripada Makanan Matang?

3. Biji-bijian utuh

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi oatmeal yang merupakan jenis biji-bijian utuh (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya )

Biji-bijian utuh seperti oat, gandum utuh, nasi cokelat, quinoa, dan produk biji-bijian utuh lainnya dapat membantu menurunkan kadar CRP dan mengurangi risiko penyakit jantung, yang mana risiko ini meningkat pada orang-orang dengan artritis reumatoid. 

Selain itu, biji-bijian utuh lebih bernutrisi dan mengandung lebih tinggi serat daripada biji-bijian olahan atau rafinasi. Plus, banyak produk biji-bijian olahan mengandung bahan-bahan yang tidak sehat, seperti tambahan gula dan lemak jenuh.

4. Legum

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi kacang polong (pexels.com/Pixabay)

Legum atau polong-polongan adalah sumber baik protein, yang mana ini penting untuk kesehatan otot. Penderita artritis reumatoid lebih rentan mengalami kehilangan otot.

Selain itu, polong-polongan bebas lemak, mengandung antioksidan, dan beberapa jenisnya kaya akan asam folat, magnesium, zat besi, zink, dan kalium. Semuanya ini dapat bermanfaat terhadap sistem kekebalan tubuh dan jantung.

Kacang hitam atau kacang merah bisa menjadi pilihan.

5. Kacang-kacangan

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi kacang kenari (pexels.com/Yusuf Arslan)

Kacang-kacangan mengandung lemak tak jenuh tunggal yang menyehatkan, serta dikenal baik untuk melindungi jantung dan sebagai sumber nutrisi penting. Pilihannya antara lain kacang pinus, pistachio, hazelnut, dan almon.

Kacang kenari atau walnut, khususnya, baik untuk orang-orang dengan reumatik karena mengandung omega-3 yang tinggi. 

Akan tetapi, tetap batasi konsumsi kacang-kacangan. Walaupun mengandung lemak yang sehat, tetapi kacang-kacangan juga tinggi kalori.

6. Minyak zaitun 

6 Makanan yang Tepat untuk Penderita Reumatik, Kondisi Terkendali!ilustrasi minyak zaitun

Selain mengandung lemak tak jenuh tunggal yang sehat, minyak zaitun juga mengandung senyawa yang disebut oleocanthal, yang disebut-sebut dapat mengurangi peradangan dan bertindak seperti ibuprofen dalam mengurangi rasa sakit.

Dilansir Medical News Today, minyak zaitun juga mengandung antioksidan, polifenol, oleuropein, dan oleocanthal. Menurut sebuah studi praklinis yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients tahun 2019, senyawa-senyawa tersebut memiliki sifat anti-artritis dan antiinflamasi.

Akan tetapi, konsumsilah minyak zaitun dalam jumlah sedang. Seperti halnya semua minyak, tetap ada kandungan lemak yang bila konsumsinya berlebihan bisa bikin berat badan naik.

Bila kamu memiliki kondisi reumatik atau artritis reumatoid, cobalah untuk menambahkan makanan-makanan di atas ke dalam pola makan harian. Pastikan juga pola makanmu bergizi seimbang, ya! Selain itu, usahakan tubuh tetap aktif, jaga berat badan tetap di kisaran ideal, serta selalu menuruti anjuran dan pengobatan dari dokter.

Baca Juga: 17 Makanan yang Baik untuk Kesuburan, biar Cepat Hamil!

Novi Ana Photo Writer Novi Ana

try it, you will know the result.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya