Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para Ahli

Mata bisa menjadi daya tarik utamamu, lho!

Di masa pandemik COVID-19, rasanya masker sudah menjadi barang wajib dipakai saat beraktivitas di luar rumah dan stok ekstranya dibawa ke mana-mana di dalam tas. Ini memang sesuai dengan protokol kesehatan dari oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), termasuk Kementerian Kesehatan RI.

Nyatanya, mungkin ada sebagian orang yang masih malas pakai masker karena pengap, tidak leluasa, atau menganggap masker bisa merusak penampilan (meski sudah tahu akan bahaya penularan SARS-CoV-2, penyebab COVID-19).

Eits, jangan salah, ternyata masker malah bisa membuatmu tampak menawan. Kok, bisa? Simak penjelasannya berikut ini!

1. Ada studi yang membuktikan kalau pakai masker bisa membuat pemakainya tampak menarik

Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para AhliPixabay

Ada sebuah studi gabungan di Amerika Serikat (AS) yang menemukan bahwa pengguna masker ternyata terlihat lebih menawan. Studi ini dilakukan oleh tim peneliti di Temple University’s College of Public Health dan University of Pennsylvania, AS. Studi ini diberi judul "Beauty and the Mask" dan akan dipublikasikan di jurnal Plastic and Reconstructive Surgery - Global Open.

Penelitian ini menggunakan kumpulan wajah laki-laki dan perempuan dari berbagai ras, dengan menggunakan sumber dari Chicago Face Database. Sebanyak 60 partisipan dinilai saat memakai masker dan tanpa masker.

Tim peneliti ingin membuktikan bahwa penggunaan masker tidak hanya untuk melindungi penggunanya dari penyakit menular, tetapi juga bisa meningkatkan penampilan.

Kategori penilaian dalam penelitian ini adalah: "tidak menarik", "rata-rata", dan "menarik". Ketika peserta dipakaikan masker secara digital, para peneliti melihat adanya peningkatan daya tarik orang-orang tersebut secara signifikan.

Beberapa wajah yang awalnya dinilai "tidak menarik", sebanyak 42 persen mengalami peningkatan.  

2. Mata menjadi daya tarik

Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para Ahlipixabay.com/justinkilian1

Salah satu peneliti DavidBrawer, menyebutkan bahwa kamu tidak perlu mengkhawatirkan tentang penampilan saat keluar rumah dengan wajah tertutup masker dari hidung hingga dagu. Karena, studi tersebut membuktikan bahwa pemakai masker bisa tampak lebih menarik.

"Banyak yang percaya mata adalah satu pengaruh terkuat dalam penilaian daya tarik," ujar David, yang menjabat sebagai direktur Center for Obesity Research and Education di Temple's College of Public Health, AS.

Mata dinilai sebagai salah satu aspek dari daya tarik. Dari mata juga terlihat ekpresi yang paling jujur dan dapat dirasakan juga dilihat. 

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Masker Scuba dan Buff Tidak Efektif Cegah COVID-19

3. Penemuan ini mungkin memiliki implikasi budaya dan klinis

Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para Ahlipixabay.com/Alexandra_Koch

Melansir laman Temple University College of Public Health, para peneliti menyatakan bahwa mungkin temuan penelitiannya tersebut memiliki implikasi budaya dan klinis. Walau mata dan area sekitarnya sering mewakili kecantikan, tapi hasil dari penelitian menunjukkan bahwa fitur wajah lainnya turut berkontribusi pada penilaian daya tarik, yang memperkuat gagasan bahwa kecantikan adalah hasil dari keselarasan aspek wajah.

Fitur wajah simetris di garis tengah wajah telah terbukti menjadi penanda daya tarik seseorang. Bila ada bagian wajah yang tidak simetris dan itu tersembunyi dari pandangan (lewat pemakaian masker), maka persepsi akan daya tarik meningkat.

Selain itu, pakai masker juga bisa menimbulkan kesalahan interpretasi pada komunikasi nonverbal saat menunjukkan ekspresi. Para peneliti mengatakan, ini bisa menimbulkan implikasi serius dalam layanan kesehatan, misalnya pada kesehatan mental. Solusinya, terapi atau konsultasi tentang kesehatan mental sebaiknya dilakukan lewat platform elektronik seperti panggilan video, sehingga tak perlu pakai masker agar ekspresi pasien bisa terlihat.

 

4. Mengoptimalkan masker dengan makeup

Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para Ahlipixabay.com/Alexas Fotos

Beberapa hal juga bisa dilakukan untuk meningkatkan penampilan walau pakai masker. Misalnya dengan tetap rutin membersihkan wajah, sehingga produk skincare yang digunakan jadi bisa bekerja efektif.

Selain itu, hindari begadang karena kurang tidur bisa bikin mata merah. 

Ingin tetap pakai rias wajah meski pakai masker? Tak ada yang melarang, fokuskan saja pada area mata. Misalnya dengan membubuhkan eyeliner dan eyeshadow dengan riasan natural.

Satu lagi yang tak kalah penting, jangan lupa untuk mengganti masker kain setiap 4 jam sekali, sedangkan untuk masker bedah adalah 8 jam sekali.

5. Masker dikatakan lebih efektif dari vaksin

Pakai Masker Bikin Kamu Tampak Lebih Menarik? Ini Kata Para Ahlipixabay.com/mohammed_hassan

Masker disebut-sebut lebih efektif untuk mencegah penularan COVID-19 ketimbang vaksin yang pembuatannya masih dalam proses.

“Kami memiliki bukti ilmiah yang jelas bahwa masker berhasil mencegah infeksi virus dan telah menjadi alat pertahanan terbaik. Saya bisa mengatakan bahwa masker wajah ini lebih terjamin untuk melindungi saya dari COVID-19 daripada vaksin,” kata Robert Redfield, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), seperti dikutip di ABC News.

Vaksin COVID-19 mungkin baru akan tersedia awal tahun depan. Namun, hingga kini tak ada yang bisa menjamin efektivitasnya. Bahkan, para ahli pengembang vaksin memperkirakan bahwa vaksin awal mungkin belum bisa bekerja secara efektif.

Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) pun menyatakan bahwa mereka akan menyetujui vaksin bila terbukti aman dan punya efektivitas setidaknya 50 persen. Namun, Robert mendesak masyarakat untuk terus membentengi diri dengan masker, bahkan hingga setelah vaksin tersedia. 

Tak sedikit pula para ahli lainnya yang sepakat, bahwa masker adalah senjata utama melawan COVID-19.

"Saya setuju dengan Dr. Redfield. Paling-paling, vaksin akan efektif sekitar 75 persen melawan penyakit sedang hingga berat," kata Dr. Paul Offit, profesor pediatri di Rumah Sakit Anak Philadelphia dan salah satu penemu vaksin rotavirus, kepada ABC News.

Lebih dari itu, melansir Health, sebuah studi di Tiongkok dalam jurnal BMJ Global Health menemukan penggunaan masker di lingkungan rumah dapat membantu terjadinya penularan COVID-19 alias menurunkan risiko gugus penularan keluarga.

Masker adalah senjata penting untuk melawan penularan dan penyebaran COVID-19 di masa pandemik yang belum berakhir. Mengingat angka kasusnya makin meningkat di Tanah Air, pastikan selalu pakai masker saat beraktivitas di luar rumah dan di dalam rumah dalam kondisi tertentu (misalnya pada tenaga kesehatan, ada yang sakit di rumah, atau sedang tidak enak badan).

Kombinasikan juga dengan jaga jarak, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, hindari memegang wajah, serta jaga daya tahan tubuh tetap optimal dengan menerapkan pola makan sehat bergizi seimbang, rutin olahraga, tidur cukup, serta kelola stres dengan baik.

Tak perlu khawatir penampilanmu tak lagi kece karena pakai masker, karena studi menunjukkan kalau pakai masker malah bisa membuatmu tampak lebih menarik!

Baca Juga: Pakai Masker di Dalam Rumah Cegah Klaster Keluarga? Ini Jawabannya

Rizky Kusumo Photo Verified Writer Rizky Kusumo

Sedang menjajaki karir sebagai penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya