Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi Kesehatan

Ingat, pulpen dan pensil bukanlah makanan!

Beberapa orang punya kebiasaan menggigiti pulpen atau pensil. Biasa ini dilakukan saat sedang berpikir atau bosan. Kebanyakan menganggap ini adalah kebiasaan sepele, tetapi faktanya aktivitas ini sebaiknya dihentikan.

Kenapa? Ternyata kebiasaan buruk ini bisa mendatangkan masalah serius. Berikut ini adalah beberapa risiko kesehatan yang bisa terjadi bila kebiasaan menggigiti pulpen atau pensil terus berlanjut.

1. Pulpen atau pensil yang dimasukkan ke dalam mulut tidak higenis

Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi KesehatanIlustrasi alat tulis. unsplash.com/Kelly Sikkema

Pulpen atau pensil adalah dua di antara benda yang paling kotor, lho. Tanpa kamu sadari, kamu sering kali menggunakan alat tulis dengan keadaan tangan yang tidak bersih. Bahkan, tak jarang kamu meminjamkannya ke orang lain. Belum lagi bila sampai jatuh ke lantai atau diletakkan di meja atau wadah yang kotor. Sudah terbayang, kan, betapa kotornya pulpen atau pensil tersebut?

Melansir The Tab, Michaela O'Neill, dokter gigi sekaligus President of the British Society of Dental Hygiene & Therapy mengatakan bahwa pulpen berpotensi menjadi tempat bersarangnya virus dan bakteri. Bakteri dan virus bisa bertahan di plastik atau baja tahan karat selama berhari-hari hingga berbulan-bulan.

2. Bisa menyebabkan kerusakan gigi

Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi Kesehatanfreepik.com/cookie_studio

Melansir Functional Smiles, sebuah studi yang dilakukan oleh National Institute of Health menunjukkan bahwa mengunyah pulpen atau pensil sering dilakukan untuk meredakan sakit kepala tipe tegang atau nyeri rahang yang berkaitan dengan gangguan sendi temporomandibular (TMD).

Namun sayangnya, American Dental Association mengatakan bahwa orang yang memiliki kebiasaan menggigiti pensil atau pulpen bisa mengalami kesehatan mulut. Bahkan, kerusakan yang terjadi pada daerah mulut akan sama dengan orang yang sering menggemeretakkan gigi (bruksisme).

Oleh karena itu, bila kamu sering mengalami sakit kepala tipe tegang atau gangguan sendi temporomandibular, sebaiknya konsultasikan ke dokter supaya mendapatkan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: 8 Dampak Serius Kebiasaan Menggigit Kuku, Jangan Dibiasakan

3. Tak hanya gigi, rahangmu pun bisa menjadi korban

Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi Kesehatanfreepik.com/wayhomestudio

Tak hanya gigi yang akan rusak, tetapi rahangmu juga bisa terdampak dari kebiasaan tak baik ini.

Melansir The Tab, kebiasaan mengunyah pulpen atau pensil dapat merusak otot di daerah mulut dan mengganggu kesehatan rahang. Jika sudah begini, tentu bukanlah hal yang mudah untuk bisa memperbaiki kerusakannya.

4. Tanpa sadar kebiasaan ini akan merusak senyum indah yang kamu miliki

Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi Kesehatanfreepik.com/gpointstudio

Semua orang pasti menginginkan sebuah senyuman yang indah terpancar dari wajahnya. Salah satu faktor pendukung senyuman yang indah adalah gigi yang terawat. Namun, kebiasaan menggigiti atau mengunyah pulpen atau pensil bisa mengancam senyumanmu.

Melansir MedExpress, kebiasaan buruk tersebut lama-lama bisa membuat gigi retak. Bila sudah begini, senyuman yang indah akan sulit untuk kamu dapatkan. Belum lagi, ditambah dengan rasa sakit akibat kerusakan gigi yang kamu alami.

5. Berisiko menelan tutup pulpen dan menyebabkan infeksi pada mulut

Suka Menggigiti Pulpen atau Pensil? Ini 5 Risikonya bagi Kesehatanfreepik.com/freepik

Ada pula risiko tutup pulpen bisa tertelan dari kebiasaan ini. Bahkan, ujung pulpen yang terbuat dari plastik biasanya memiliki ujung yang tajam, sehingga ini bisa melukai daerah mulut dan menimbulkan infeksi.

Ingat, gigi kita diciptakan untuk mengunyah dan menghaluskan makanan agar lebih mudah ditelan dan dicerna oleh organ pencernaan. Meski tampak sepele, tetapi kebiasaan menggigiti pulpen atau pensil bisa menyebabkan lima risiko di atas tadi. Karenanya, segera hentikan kebiasaan ini. Cobalah untuk memilih hal lain untuk dikunyah, seperti permen karet bebas gula.

Baca Juga: Gatal-gatal karena Digigit Nyamuk? Hilangkan dengan 5 Bahan Alami Ini

Ruth Cikita Photo Verified Writer Ruth Cikita

[kosong]

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya