5 Cara Menurunkan Berat Badan Efek dari Suntik KB

Banyak perempuan takut berat badannya naik usai suntik KB

Kontrasepsi adalah upaya pencegahan kehamilan yang disengaja melalui penggunaan berbagai alat, obat-obatan, prosedur bedah, atau praktik seksual. Namun, tujuan kontrasepsi bukan hanya sebatas pencegah kehamilan, tetapi juga berguna untuk mengontrol kenaikan jumlah penduduk dan mengurangi angka kematian ibu dan bayi.

Kontrasepsi lazim dilakukan oleh laki-laki dan perempuan dengan berbagai cara. Bisa dengan kondom atau vasektomi bagi laki-laki, atau perempuan bisa melakukannya dengan pemasangan spiral, minum pil KB, suntik KB, dan sebagainya.

Di Indonesia, semua upaya itu berada dalam program Keluarga Berencana (KB) yang sudah dijalankan pemerintah sejak tahun 1970-an. Dari sekian banyak metode, salah satu yang populer adalah KB suntik.

Berdasarkan laporan "Statistik Pemuda Indonesia 2021" Badan Pusat Statistik tahun 2021, sebanyak 66,49 persen perempuan usia 20-30 tahun menggunakan injeksi sebagai alat kontrasepsi. Ini diyakini karena metode suntik KB adalah cara efektif dalam mencegah kehamilan.

Namun, efek samping yang kerap dikhawatirkan usai suntik KB adalah kenaikan berat badan. Bagaimana faktanya? Jika benar, bagaimana cara menurunkan berat badan efek dari suntik KB?

Suntik KB dan kenaikan berat badan

5 Cara Menurunkan Berat Badan Efek dari Suntik KBilustrasi kenaikan berat badan efek dari suntik KB (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Suntikan kontrasepsi mencegah kehamilan dengan cara menyuntikkan versi sintesis hormon progesteron, yang disebut Depo-medroxyprogesterone acetate (DMPA). Suntikan ini dijual dengan nama Depo-Provera or Depo-Ralovera.

Dilansir healthdirect, suntik KB mencegah tubuh memproduksi hormon sendiri dan melepaskan sel telur dari indung telur. Ini juga merupakan cara kerja pil KB.

Suntikan mengentalkan cairan di pintu masuk rahim, yang menghentikan sperma masuk. Ini juga menipiskan lapisan rahim, sehingga sulit bagi sel telur yang telah dibuahi untuk menempel dan berkembang.

Ini diberikan sebagai suntikan intramuskular ke bokong atau lengan atas, dan selama 12 minggu berikutnya DMPA perlahan dilepaskan ke dalam aliran darah. Untuk mencegah kehamilan, suntikan harus diberikan setiap 12 minggu.

Suntikan biasanya diberikan selama lima hari pertama siklus menstruasi, sehingga bisa langsung bekerja. Jika mendapatkan suntikan pada waktu lain dalam siklus menstruasi, dibutuhkan waktu hingga tujuh hari untuk mulai bekerja.

Salah satu efek samping yang kerap terjadi dari suntik KB adalah kenaikan berat badan. Penelitian berjudul "Injectable Birth Control Causes Significant Weight Gain And Changes In Body Mass, Study Finds" dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology tahun 2009 mengonfirmasi bahwa suntik KB membuat perempuan lebih berisi atau mengalami kenaikan berat badan. Namun, studi ini tidak memaparkan lebih lanjut penyebab terjadinya perubahan berat badan pada pengguna kontrasepsi suntik.

Meskipun demikian, dilansir Insider, kenaikan ini disebabkan karena adanya progestin dalam cairan injeksi. Progestin adalah bentuk progesteron yang salah satu fungsinya adalah merangsang nafsu makan. Jika zat tersebut disuntikkan, maka penerimanya dapat mengalami peningkatan asupan makan harian.

Menurunkan berat badan efek dari suntik KB

Sebenarnya, tidak ada cara khusus untuk menurunkan berat badan yang merupakan efek dari suntik KB. Pada dasarnya, cara menurunkan berat badan relatif sama apa pun pemicunya. Inilah lima cara menurunkan berat badan jika kamu mengalami kenaikan berat badan usai mendapatkan suntik KB.

1. Atur asupan makanan

5 Cara Menurunkan Berat Badan Efek dari Suntik KBilustrasi menghitung kalori makanan (pixabay.com/Stevepb)

Peningkatan nafsu makan pasca suntik KB memang dapat terjadi, tetapi bukan berarti kamu harus mengikuti lonjakan nafsu makan tersebut. Kontrol asupan makanan sehari-hari. Dilansir Medical News Today, asupan kalori harian perempuan berada di kisaran 1.200 -1.500 kalori per hari.

Mengurangi kalori bukan hanya perihal mengurangi porsi makan. Agar dapat sesuai dengan angka kalori harian, kamu perlu menyantap makanan yang seimbang antara karbohidrat, protein, dan lemak.

Pilih makanan yang tinggi nutrisi dan rendah kalori, seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan pelbagai protein lain yang rendah lemak. Hindari makanan cepat saji serta makanan dan minuman tinggi kalori dan lemak lainnya.

2. Tingkatkan konsumsi cairan

Tubuh yang tetap terhidrasi berkontribusi dalam proses penurunan berat badan. Minumlah air putih yang cukup setiap harinya. Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi makanan berkuah atau buah-buahan. Hindari minuman yang mengandung banyak gula, misalnya minuman bersoda, yang bisa menambah asupan kalori harian.

Dilansir Healthline, minum air 0,5 liter dapat meningkatkan jumlah kalori yang terbakar dan membuat penurunan berat badan secara perlahan. Minum lebih banyak air, khususnya sebelum makan, dapat menyebabkan penurunan asupan kalori dan mengurangi nafsu makan. Minuman 1–2 liter air per hari untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Baca Juga: 7 Hal yang Dialami Tubuh saat Berhenti Minum Pil KB

3. Berolahraga

5 Cara Menurunkan Berat Badan Efek dari Suntik KBilustrasi olahraga bersama teman (pexels.com/Nathan Cowley)

Konsep sederhana dalam upaya menurunkan berat badan yakni membakar kalori setelah memasukkan ribuan kalori ke dalam tubuh. Dan, olahraga menjadi satu-satu cara terbaik untuk membakar kalori. Aktivitas ini akan menyeimbangkan kalori dan meningkatkan metabolisme tubuh.

Mengutip Livestrong, kamu dapat melakukan latihan kardio lima hari dalam seminggu selama 60–90 menit. Kamu juga bisa melakukan olahraga ringan selama 30–45 menit setiap harinya. Jika hal ini rutin dilakukan, maka kamu dapat mengubah bentuk dan menambah durasi latihan untuk mempercepat penurunan berat badan. Pilihlah aktivitas yang kamu sukai dan mudah dilakukan, ya!

4. Atur metabolisme tubuh

Metabolisme adalah proses yang terjadi pada tubuh untuk mengubah asupan makanan menjadi energi. Makin tinggi metabolisme, maka makin besar pembakaran kalori dalam tubuh. Dampaknya tentu membantu dalam memangkas kelebihan berat badan.

Untuk itu, kamu perlu meningkatkan metabolisme tubuh dengan menyinergikan asupan makanan yang sehat dan seimbang, olahraga teratur, tidur cukup yang berkualitas, dan mampu mengelola stres dengan baik.

5. Ganti alat kontrasepsi

5 Cara Menurunkan Berat Badan Efek dari Suntik KBilustrasi kontrasepsi (unsplash.com/ Reproductive Health Supplies Coalition)

Jika cara-cara di atas sudah dilakukan tetapi tidak membuahkan hasil, maka mengganti alat kontrasepsi adalah jalan terbaik. Ada banyak metode kontrasepsi pengganti suntik KB. Bicarakan opsi terbaik dengan dokter dengan menimbang berbagai kelebihan dan kekurangannya.

Itulah ulasan singkat mengenai cara menurunkan berat badan efek dari suntik KB. Apabila tidak berhasil, konsultasikan dengan dokter mengenai metode penurunan berat badan yang tepat atau pertimbangkan untuk mengganti metode kontrasepsi yang digunakan.

Penulis: Muhammad Fakhriansyah

Baca Juga: 5 Fakta KB Implan, Benarkah Efektif Cegah Kehamilan?

Topik:

  • Bella Manoban
  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya