5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali 

Bisa terjadi karena bayi tumbuh gigi  

Menyusui adalah salah satu fase penting yang memorable antara ibu dengan buah hati. Manfaatnya bagi ibu dan bayinya tak lagi diragukan. Perasaan tentu senang bercampur haru saat menyusui sekaligus mengamati tumbuh kembang si Kecil.

Sayangnya, menyusui kadang tak semulus yang diharapkan. Banyak masalah yang bisa terjadi, salah satunya bayi tidak mau menyusu. Bayi menolak menyusu (breast refusal atau disebut nursing strike) bisa terjadi dan tak jarang membuat ibu kebingungan.

Mengapa bayi tidak mau menyusu? Bayi di atas usia 6 bulan memberikan sinyal adanya permasalahan saat minum air susu ibu (ASI). Beberapa penyebab bayi menolak menyusu telah dirangkum lewat penjelasan di bawah ini. Mari simak bersama.

1. Bayi sedang sakit  

5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali ilustrasi bayi sakit (pixabay.com/ExergenCorporation)

Ketika kamu sakit, sering kali nafsu makan menurun walaupun makanan yang ada di depan mata adalah makanan yang disukai. Begitu pula pada bayi. Saat bayi sakit, ia akan menolak menyusu karena rasa tidak nyaman pada tubuhnya. 

Merujuk buku MOMMYCLOPEDIA: 456 Fakta tentang ASI dan Menyusui, disebutkan bahwa salah satu penyebab bayi tidak mau menyusui adalah karena ia terserang penyakit, infeksi, atau masalah di dalam mulut seperti jamur mulut atau thrush.

Bayi yang sakit dapat disusui sesering mungkin ketika tertarik menyusui secara langsung. Jika bayi kesulitan, ibu dapat memompa ASI dan memberikannya dengan cup feeder atau cangkir.

2. Mulai tumbuh gigi 

5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali ilustrasi bayi mulai tumbuh gigi (pexels.com/Victoria Borodinova)

Tumbuh gigi (tumgi) atau teething pada bayi disertai tanda-tanda yang bisa diamati. Beberapa tandanya antara lain bayi lebih rewel pada malam hari, pengeluaran air liur lebih banyak, gusi bayi bengkak, teraba atau terlihat gigi yang mulai muncul, suhu tubuh meningkat, dan kerap memasukkan tangan ke mulut.

Bayi sering menangis karena merasakan sakit pada gusinya. Tumgi bisa menjadi alasan bayi tidak mau menyusu disebabkan rasa tidak nyaman tersebut.

Baca Juga: 7 Manfaat Minum Air Kelapa untuk Ibu Hamil dan Janin

3. Teknik menyusui kurang tepat  

5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali ilustrasi ibu mengatur posisi menyusui (pexels.com/nappy)

Posisi dan perlekatan saat menyusui menjadi kunci pemberian ASI secara optimal. Lecet puting, bayi menolak menyusu, dan ASI tidak keluar maksimal dapat terjadi karena teknik menyusui yang kurang tepat. Apabila hal ini terjadi apa yang dilakukan?

Cek dan bandingkan ciri-ciri posisi dan perlekatan yang benar dengan praktik saat menyusui. Apabila ada yang tidak benar, sebaiknya perbaiki posisi serta cara pelekatannya.

4. Ada perubahan kebiasaan  

5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali ilustrasi ibu bekerja bersama anak (pexels.com/Kampus Production)

Bayi sensitif terhadap perubahan perilaku serta lingkungan sekitar. Beberapa contohnya yaitu pemisahan ibu dan buah hati karena kembalinya rutinitas bekerja, pindah rumah, atau perubahan pada aroma tubuh ibu.

Adanya perubahan kebiasaan bisa menjadi faktor pemicu bayi mogok menyusu. Perubahan situasi ini mungkin tidak disukai oleh si Kecil. Bayi juga perlu adaptasi dengan hal baru dan dianggap asing baginya.

Sebelum berangkat dan setelah pulang kerja, berilah ASI secara langsung kepada bayi. Lakukan kontak dari kulit ke kulit antara ibu dan bayi untuk meningkatkan kenyamanan dan rasa aman. 

Apabila ibu memakai produk parfum atau sabun yang tidak disukai bayi, sebaiknya pemakaiannya bisa dihindari dan diganti.

5. Masuk fase penyapihan  

5 Penyebab Bayi Menolak Menyusu, Wajib Dikenali ilustrasi memperkuat ikatan ibu dan anak (pexels.com/William Fortunato)

Bayi memasuki periode penyapihan dapat berbeda-beda, tetapi umumnya terjadi saat menjelang usia 2 tahun. Cara menyapih dengan bertahap sangat dianjurkan. Sebaliknya, menyapih secara mendadak tidak efektif dan memicu rasa tidak nyaman.

Menurut buku A-Z Perawatan Bayi, disebutkan bahwa bayi yang memasuki fase penyapihan akan menolak saat menyusu langsung. Pengaturan jadwal membuat bayi jarang menyusui, tetapi tetap perkuat interaksi dan kontak langsung dengan bayi. Berikan makanan pendamping ASI (MPASI) dengan kandungan gizi yang mencukupi kebutuhan buah hati.

Setiap proses menyusui memiliki beragam cerita. Apabila bayi menolak menyusu, kenali penyebabnya dan segera bertindak untuk mengatasinya. Jika kebingungan, jangan ragu untuk menghubungi ahlinya atau konsultan laktasi.

Baca Juga: 7 Penyebab Bayi Lahir Prematur, Ibu Hamil Perlu Waspada

Septin SLD Photo Verified Writer Septin SLD

Bukan anak sastra, tapi kadang suka nulis saja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Nurulia

Berita Terkini Lainnya