Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudara

Kanker payudara juga bisa disembuhkan!

Berdasarkan data dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia, kasus kematian karena kanker payudara di Indonesia telah melampaui jumlah kasus kematian karena kanker mulut serviks. Jumlah pasien kanker payudara baik rawat inap maupun rawat jalan di seluruh rumah sakit mencapai angka 21.014 dengan kasus kematian 21,5 per 100 ribu penduduk.

Data ini tentu sangat mengkhawatirkan. Meski begitu, sesungguhnya angka harapan hidup pasien kanker payudara cukup tinggi bila ditemukan dan segera ditangani pada stadium awal. Sayangnya, hampir 70 persen diagnosis baru ditemukan pada stadium lanjut ketika peluang untuk sembuh justru semakin kecil.

Perlu diketahui, yang dimaksud dengan kanker adalah jaringan tumor yang bersifat ganas. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh penderita kanker payudara dalam setiap tingkat alias stadiumnya? Berikut ini penjabaran selengkapnya!

1. Stadium 0

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudarailustrasi: healthline.com

Kanker payudara pada stadium 0 bersifat tidak invasif. Artinya, sel-sel kanker masih belum menyebar ke bagian lain. Jaringan tumor ganas ini dimulai dari kelenjar susu dan menetap di sana.

2. Stadium I

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudarahireright.com/

Pada tahap ini, sel-se kanker telah berinvansi alias menyebar masuk ke dalam jaringan payudara yang sehat. Stadium ini juga dibagi lagi ke dalam dua buah sub, yakni stadium 1A dan stadium 1B.

Penderita dikategorikan telah memasuki stadium 1A bilamana:

  1. Sel-sel kanker telah menyebar ke dalam jaringan lemak payudara.
  2. Jaringan tumornya sendiri mempunyai ukuran diameter tidak lebih dari 2 cm atau dalam beberapa kasus tidak ditemukan tumor.

Penderita dikategorikan telah memasuki stadium 1B bilamana:

  1. Tidak ditemukan tumor, tetapi sel-sel kanker telah membentuk kluster dengan ukuran diameter mencapai 0,2 sampai 2 mm. Kluster ini juga bisa berada di dalam kelenjar getah bening.
  2. Tumor dengan ukuran tidak lebih besar dari 2 cm tumbuh di dalam payudara bersama dengan kelompok sel kanker dengan ukuran 0,2 sampai 2 mm yang berkembang di dalam kelenjar getah bening.

Baca Juga: Bagaimana Emosi Memengaruhi Pertumbuhan Sel Kanker? Ini Hasil Risetnya

3. Stadium II

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudaramichelleoquendo.com

Seperti pada stadium sebelumnya, penderita yang telah memasuki stadium ini juga dibedakan menjadi stadium 2A dan 2B.

Penderita dikategorikan memasuki stadium 2A bilamana:

  • Tidak ditemukan tumor yang tumbuh di dalam payudara, tetapi sel-sel kanker dengan ukuran lebih dari 2 mm berkembang di 1 hingga 3 kelenjar getah bening aksila yang berada pada dan di sekitar ketiak atau kelenjar getah bening dekat tulang dada.
  1. Ditemukan tumor pada payudara dengan ukuran di bawah 2 cm yang telah menyebar hingga kelenjar getah bening aksila.
  2. Ditemukan tumor berukuran 2 hingga 5 cm tetapi tidak menyebar ke kelenjar getah bening.

Penderita dikategorikan memasuki stadium 2B bilamana:

  1. Ditemukan tumor berukuran 2 hingga 5 cm yang tumbuh di kelenjar getah bening bersama dengan kluster atau kelompok sel-sel kanker. Kelompok sel kanker ini berukuran 0,2 hingga 2 mm.
  2. Ditemukan tumor berukuran 2 hingga 5 cm dan sel-sel kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening aksila atau kelenjar getah bening dekat tulang dada.
  3. Ditemukan tumor berukuran lebih dari 5 cm, tetapi tidak ada sel-sel kanker yang menyebar di kelenjar getah bening aksila.

4. Stadium III

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudaraeverydayhealth.com

Berbeda dari sebelumnya, subkategori untuk stadium 3 penderita kanker payudara dibedakan menjadi tiga, yakni 3A, 3B, dan 3C.

Penderita dikategorikan memasuki stadium 3A bilamana:

  1. Tidak ditemukan tumor pada payudara, tetapi adanya tumor dan sel kanker di 4 hingga 9 kelenjar getah bening atau kelenjar getah bening di dekat tulang dada.
  2. Ditemukan tumor dengan diameter lebih dari 5 cm dan kelompok-kelompok sel kanker pada kelenjar getah bening dengan ukuran 0,2 hingga 2 mm.
  3. DItemukan tumor lebih dari 5 cm dan kanker menyebar ke 1 hingga 3 kelenjar getah bening aksila atau kelenjar getah being dekat tulang dada.

Penderita dikategorikan memasuki stadium 3B bilamana:

  1. Ditemukan tumor dalam berbagai ukuran dan menyerap ke dalam dinding dada atau kulit payudara dan menyebabkan pembengkakan. Penyebaran ini juga mungkin terjadi pada 1 hingga 9 kelenjar getah being aksila atau kelenjar getah bening dekat dada.

Pada saat kanker telah menyebar ke dalam dinding dada maupun kulit payudara, penderita bisa mengalami peradangan kanker payudara. Adapun gejala yang dihasilkan antara lain:

  • warna kulit sekitar payudara menjadi merah
  • pembengkakan paada payurdara
  • payudara terasa lebih hangat yang tidak natural

Penderita dikategorikan memasuki stadium 3C bilamana:

  1. Tidak ada tumor pada payudara, atau tumor dengan ukuran berapa pun bisa menyebar ke dalam dinsing dada atau kulit payudara. Kanker bisa ditemukan dalam 10 atau lebih kelenjar getah bening aksila.
  2. Kanker menyebar ke kelenjar getah bening penderita di atas atau di bawah tulang selangka, kelenjar getah bening aksila, atau kelenjar getah bening dekat tulang dada.

5. Stadium IV

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudarawomenshealthmag.com

Tidak hanya pada kelenjar getah bening, penyebaran kanker pada penderita stadium 4 juga pada organ-organ tubuh lainnya. Adapun stadium ini merupakan stadium tertinggi dari tahap perkembangan sel-sel kanker payudara.

Level ini juga disebut sebagai kanker payudara sekunder atau metastatik. Stadium 4 kanker payudara biasanya sudah mencapai tahap komplikasi karena sel-sel kanker menyebar ke bagian tubuh lainnya, termasuk alat-alat vital seperti paru-paru dan barisan tulang belakang.

Umumnya, pengobatan untuk mengatasi kanker payudara merupakan kombinasi kemoterapi, radiasi, dan operasi. Selain itu, terapi hormon juga diberikan jika memungkinkan.

Inilah Detail yang Terjadi di Setiap Tahap Stadium Kanker Payudaralongevity.media

Semakin cepat penanganan dilakukan pada tahap awal, semakin besar kemungkinan untuk bertahan hidup. Untuk itu, jangan ragu untuk segera konsultasi ke dokter bila menemui keganjalan. Di samping itu, rutin pula untuk melakukan pengecekan sendiri terhadap kondisi payudara melalui SADARI (periksa payudara sendiri) setiap sebulan sekali.

Baca Juga: 7 Cara Mencegah Terserang Kanker Payudara, Penting untuk Diketahui!

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya